01 : Masuk sekolah

5 1 0
                                    

Gadis berambut wolf cut terbangun akibat sinar matahari yang masuk di sela - sela jendelanya,ia adalah Melodi Piosandra gadis petakilan. Pio duduk di pinggir ranjang kemudian gadis itu bergegas ke kamar mandi.

Tak.. Tak...

Nina membuka pintu Pio dan berteriak dengan keras " Pioo!! Ya Allah anak cewek kok baru mandii,bentar guru kamu udah mauu datang,kamu cepat - cepat mandi gih!!" Ketus sang bunda. Pio yang sedang
mendengar ocehan sang bunda hanya bisa diam sambil menutup kuping nya.

Setelah mandi pio segera turun dari kamar untuk makan sarapan yang telah di sajikan oleh Nina sembabari menunggu guru privat nya.

Hening...

Nina membuka suara " oh iya jangan lupa nnti Minggu depan ke rumah oma,bunda capek di omelin mulu sama oma katanya semenjak kamu sibuk dengan dunia mu kamu jarang main ke rumah " Nina melanjutkan makannya. " Iyaa bundaa ku sayang " ucap Pio.

" Oh iya bunn. " lanjut Pio.

" Kenapa nak? " Ujar sang bunda .

" Aku pengen banget ngerasain sekolah seperti rival bun, Pio capek home schooling mulu " rengek Pio kepada sang bunda.

" Bukan nya bunda ga mau nyekolahin kamu seperti rival, tapi bunda takut kamu bakal di bully sama anak yang lain apalagi kan kamu lagi di hujat mulu ama netizen " ujar Nina.

" Ngga kok bunn.. aku  bisa kok jaga diri" celetuk gadis cantik itu.

" Yasudah kalau begitu, nanti bunda urus data nya " jawab wanita tua sambil meminum jus yang ada di depannya.

Pio mengambil benda persegi yang ada di kamar nya kemudian gadis itu mencari nama rival yang berada di kontak nya,ia menelpon pria yang sudah menjadi teman kecil nya.

" Eh Vall,lo dimana nii?"

" Gue lagi sama cewek gue nii,emang kenapa?ganggu mulu dah klo gue lagi kencan " dengus rival .

" Yaa elo di mana? Gue ga nanya lo sama siapa Rivall "

" Gue lagi di tongkrongan "

" Oke otww yaa !! "

" Ettt tap--- "

Rival tidak sempat menyelesaikan ucapan nya perkara Pio menutupkan telepon terlebih dahulu. Tidak membutuhkan waktu yang lama gadis itu segera mengambil helm dan menaiki motor sport nya.

30 menit kemudian Pio sampai di tongkrongan baru saja gadis itu menurunkan standar motor yang ada dia malah di serbu oleh teman - teman nya.

" Ehh ehh kok ada cahayaa sii? Ternyata ada neng Pio, darimana aja cantik? " Gombal Deon.

" Jijik anjirr, gue pukul lu yee " jawabnya sambil membuka jaket hitamnya.

" Galak amat neng,lagi dapet ya? Pantes cowok cowok gamau sama elo " gurau Lia,sang kekasih dari Rival .

" Iya nih,hati mungil Deon tersakiti karena ulah neng Pio " manja Deon sambil mengelus dada seolah - olah tersakiti.

" Gue ga minat ya cari cowok dulu, buang - buang waktu aja " gadis itu membela diri nya sendiri dengan gaya menyilangkan kedua tangan.

Rival datang sambil membawakan minuman untuk Pio " Nih minuman buat lo,jangan marah marah mulu dah nanti tambah jelek mukalo " ucap Rival.

" Nenek moyangg loo !! " sebal Pio.

" Oh iya guys,mulai besok gue bakal masuk sma kek kalian kalian" lanjut Pio sambil tersenyum lebar.

" Lo yakin? " jawab Fiona dengan ragu.

" Iyaa,emang kenapa? Takut gue bakal di bully sama orang orang? Tenang ga kok " jelas Pio dengan antusias.

" Yaa.. gue takut kejadian Lo dilemparin telur pas manggung bakal terulang . " Cemas Lia.

" Gak kok.. sans aja " ucap Pio dengan santai.

Keesokan Harinya... 

Gadis tersebut sedang berdandan di depan cermin sambil mengamati wajah nya,seragam putih abu nya pun sudah iya kenakan,gadis itu berkata kepada dirinya di cermin " Ternyata gue cantik juga yaa " guraunya sambil berkaca,
Setelah bercermin gadis itu bergegas kebawah dan mengambil kunci motor nya


Saat di jalan Pio tidak sengaja menabrak pria bertubuh berisi sedikit kekar ,Pio segera turun dari motor dan malah memilih buat adu mulut dengan cowok tersebut, " Woi Lo kalo bawa motor jangan suka ngerem mendadak dong " cibir Pio, sayangnya cowok tersebut tidak menggubris perkataan Pio dan segera melanjutkan perjalanannya,pria tampan itu bernama Awan Athasyan. Sementara Pio? Hanya terdiam dongo di pinggir jalan.

" Wah unik juga nih cowok,tunggu aja Lo yah " gumam Pio .

15 menit kemudian Pio telah sampai disekolah baru nya,gadis itu melewati lorong lorong kelas sembari mencari ruang kepala sekolah.

" Itu Piosandra ga sii? Gilaak cantik banget "

" Dih penyanyi baru naik daun doang songong banget si ! "

" Lah dia anak murid sma ini?bukannya dia milih home schooling ya?"

" Haii cantikkk "

" Suaraa cempreng kok sekolah disini?ogah bangett "

" Wahh maniss bangett "

Begitulah reaksi anak sman 18 Bandung saat melihat Pio masuk ke sekolah baru nya.

Gadis itu hanya bisa tersenyum sambil jalan. Brukk!! Pio hanya berjalan sambil menundukkan kepala nya dan tidak sengaja ia menabrak tubuh kekar pria yang ada di hadapan nya.

Pio menaikkan pandangannya,kemudian berkata, "Eh sorr-- Lahh eloo?!! "

Sekian ginii duluu yaa temann²
Dadahhh 👋🏼👋🏼👋🏼







Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 01 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RelationshipTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang