Gulf dan Joss sudah memutuskan untuk pergi mencari anaknya kekota,dia sudah tau Win pergi dengan bantuan teman Win.
"Gulf kau yakin ingin kekota?"tanya Joss pelan
"Lalu aku akan membiarkan Win hilang begitu saja?"
Joss tak lagi bersua,ia hanya ingin membantu Gulf untuk mencari Win
Kini mereka tengah menunggu jadwal keberangkatan
Gulf dan Win sebenarnya masih berada diThailand,mereka hanya tinggal dipedalaman Thailand saja.
.
"Phi maafkan aku na,hari ini aku tak bisa menemani hari libur kita"tutur Amanda pelan sembari memakai pakaian nya
"Lagi lagi begini!"jawab Mew yang memejamkan mata dengan tubuh yang masih telanjang
"Sayang.."cicit Amanda
"Mm baiklah,aku harap pekerjaanmu cepat selesai,dan jangan lupa untuk istirahat jika sudah selesai"Mew segara bangkit untuk membersihkan tubuhnya
Amanda tersenyum bahagia dengan Mew yang mengerti pekerjaannya yang sangat super sibuk
Menjadi seorang dokter adalah impiannya,meski menikahi Mew yang seorang CEO itu tidak membuatnya menghentikan pekerjaannya
Amanda sudah pamit satu jam yang lalu,kini Mew tengah menikmati kebersamaan dengan Love dan Win
Sejak tadi malam setelah makan,Love menawarkan Win untuk tidur saja dengan Love hanya malam ini,karna Daddy dan Mommynya sudah tidak terlihat lagi
Mungkin sudah tidur pikir Love.
"Bolehlah aku memanggilmu Daddy?"tanya Win pelan
Hal itu membuat Mew dan Love langsung menoleh kepadanya
Mew tersenyum ramah,ia sangat suka dengan anak ini yang menggemaskan"tentu saja Win,panggil aku Daddy.."
Love melotot"tapi dia kan bukan anakmu Dad,anakmu hanya Love!"
"Calon anak kan Daddy"tanya Win usil
Dan mew hanya menggeleng-geleng saja dengan tinggal mereka
"Oiya Dad,Win punya Papa cantik!sangat-sangat cantik,siapa tau Daddy suka"
"Kau juga manis dan imut tentu saja Papa mu tampan..ehh tunggu dulu!...kau bilang kau kekota ingin mencari Daddy mu yang hilang? Dan kau juga punya Papa? Maksudnya bagaimana?"tanya Mew heran
"Iya Dad,Win punya Papa dan Daddy saja,dan yang melahirkan Win ya Papa bukan Daddy"
"Maksudmu orang tuamu Gay?"tanya Mew cepat dan diberi jawaban hanya anggukan oleh Win
Mew meganggukkan kepala,ia berpikir tak mungkin anak yang terlihat polos ini berbohong,karna yang Mew dengar memang banyak sepasang kekasih Gay yang bisa melahirkan.Dan Mew tak mempermasalahkan status itu
"Daddy belum menjawab pertanyaan Win!"ujar Win yang memasang wajah cemberut
"Mm yang mana Win?"tanya Mew kini sibuk membantu Love membuka kotak mainnya
"Tentang Papa Win yang cantik"balas Win tersenyum menggemaskan
"Maaf ya... Daddy sudah punya Mommy yang cantik! Ya kan Dad?"Tanya Love
"Tapi Papa Win sangat cantik dari Mommy mu,percayalah Daddy kau akan suka nantinya,bahkan teman Papa ingin menikahinya"
"Bukankah Win kekota ingin mencari keberadaan Daddy mu?"
"Mm..mm..awalnya sih ia,tapi pas ngeliat Daddy yang tampan Win berubah pikiran"
"Apakah Daddy mu jelek?"tanya Love
"Ia dia ngak pantas buat Papa Win yang cantik"
"Lalu untuk apa kau mencarinya hm?"
"Ehh..ia juga yah"Win jadi binggung sendiri
Love menghela nafas"percayalah Dad,dia memanfaatkan kita saja"
"Itu tidak benar Daddy!Win niat awal emang benar-benar untuk menjadi Daddy Win yang hilang.."sedih Win
"Sudah-sudah!jangan ribut na.."Mew berusaha mendamaikan keduanya
"Dia yang mulai Dad!"Love pergi mengambil mainannya yang tertinggi di kamarnya
Jarak Win dan Love terpaut dua tahun,dengan Love yang lebih muda
"Dad Papa Win sangat seksi!"bisik Win
"Ck..anak nakal ya"
"Hehe,Win bawa foto Daddy jelek itu...tapi kalau dilihat-lihat wajahnya sekilas mirip Daddy tampan ini"senyum Win
"Benarkah Daddy ini tampan?"
"Iya...Sampai Win ingin menjodohkan Daddy dengan Papa. Uppss"Win menutup mulutnya dengan gemes
"Haha dasar bocah nakal"
.
"Joss apa ini layak untuk dihuni?"
"Jangan banyak bacot Gulf,tidur saja disini untuk sementara waktu"respon Joss"besok kita akan mulai mencari anak nakal mu yang sok dewasa dan juga kita akan cari pekerjaan juga disini"
"Kerja?"
"Tentu saja aku dan kau akan mencari kerja disini!"
"Baiklah Joss,aku akan bekerja lagian tinggal dipedalaman tidak membuat hidup kita lebih baik,sudah seharus nya aku harus bekerja lebih giat untuk Win"
"baru sadar hm?"
"Ck..kau ini sama saja dengan Win!"
Gulf dan Joss baru saja sampai dikota dengan modal tabungan masa depan Win yang sudah lama dikumpulkan
Kini mereka menempati kontrakan yang sudah sedikit tua tentu dengan bayaran yang lebih murah Gulf dan Joss mau-mau saja..toh tempatnya hampir sama dengan keadaan dipedalaman Thailand yang mereka tempati.
Gulf kini sibuk dengan masakannya,tak tau saja dengan pakaian yang sedikit longgar membuat sesuatu menggeras diselakangan orang yang sedang menatapnya garang,lain dengan Gulf yang masih tak menyadarinya.
Ya Joss,teman satu-satunya Gulf yang sangat ingin menikahinya.sudah sebelas tahun lamanya bersama tapi Gulf tidak pernah sedikitpun merasakan rasa cinta untuk Joss.ia hanya menganggap Joss sebagai teman.
"Gulf.."
Pranggg
Gelas terjatuh dan tentu saja pecah
"Ouh Joss kau mengagetkan ku saja""Maaf..maaf na"
Gulf membersihkan kepingan kaca yang berserakan
"Kenapa kau berpakaian seperti ini hm"
"Gerah"
"Kau tak lupakan kalau kau tak sendirian disini?"
"Tentu saja tidak,ada kau disini dan kau tak akan berani macam-macam denganku!"
"Apa kau tidak takut sedikitpun?"Serak Joss
"Heh ada apa dengan suaramu itu?tentu saja aku tidak takut denganmu!"
"Gulf..."
"Apa lagi Joss,minggir kesana nanti kaki kau kena kepingan kaca ini!"
"Kalau kita coba gimana?"
Gulf diam tak merespon
"Aku tau kau tak pernah berhubungan sex sejak kejadian itu kan?,kalau kita coba sedikit bagaimana?"
"Coba pantatmu!,dasar Joss sialan!"Gulf pergi meninggalkan Joss yang sedang terkekeh pelan.
Sebenarnya mendengar suara serak Joss,Gulf sedikit horny namun ia tahan,Gulf tak ingin begitu dengan Joss,ngak nafsu tapi kalau dengan yang lain siapa tau mau.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You //MewGulf
RomanceWin pergi dulu,Papa jangan sedih! Win akan cari Daddy untuk Papa -Win metawin