2

707 60 15
                                    

Yuhuu maaf baru bisa up lagi soalnya aku nulisnya juga sambil kerja hehe✌️


"Assalamualaikum saudaraku tercinta" ucap Taufan kemudian masuk kerumah Solar dan mendekati saudara-saudaranya yang sedang berkumpul di ruang tengah.

"Waalaikumsalam, siapa ya?" Sahut Blaze.

"Waalaikumsalam silahkan keluar." Sahut Solar yang baru datang dari dapur sambil bawa nampan berisi gelas air, dibelakangnya ada gempa yang membawa cemilan.

"Dih jahat, ga aku kasih kue baru buatan aku nih." Jawab Taufan sambil mengangkat paper bag yang ia tenteng dari tadi.

"Kak Upan bikin kue baru lagi?" Ucap Ice yang entah sejak kapan sudah bangun dari hibernasinya dan sekarang sudah mengunyah cemilan yang dibawa Gempa tadi.

"Soal makanan aja gercep kak Ice mah." Sindir Thorn sambil

"Btw storm mana kak? ga ikut?" Ucap Gempa melihat ke Taufan yang baru aja duduk disamping Ice, dia taruh paper bag nya di atas meja.

"Didepan udah gabung sama gengnya." Jawab Taufan karena Storm memang langsung bergabung dengan FF dan Sori yang sedang main didepan rumah sedangkan Supra dan Glacier sedang duduk anteng nyimak pembicaraan orang tua mereka sambil makan cemilan.

"Kayanya kurang satu personil nih.. eh dua deh." Sambung Taufan lagi.

"Iya Kak Hali sama Gentar." Sahut Solar.

"Kemana mereka? Ga ikut kumpul?" Tanya Taufan.

"Lagi dirumah kak Gem, si Gentar demam soalnya." Jawab Blaze sambil fokus ke layar tv yang sedang menampilkan game yang dimainkannya bersama thorn.

"Kasian, yaudalah nyicipin kue akunya nanti aja bareng kak Hali." Putus Taufan membuat Ice yang ada disampingnya cemberut.

"Nanti juga mereka kesini, cepetan siapin aja kuenya kak." Ucap Ice.

"Gamau, beruang kutub tidur aja deh." Ucap Taufan yang dibalas tatapan datar dari Ice. Ice itu suka banget sama kue buatan Taufan.

Brak!!

"Eh apaan tuh?" Ucap Gempa memusatkan pandangan ke arah pintu karena dari situ sumber suaranya.

Tidak lama terdengar suara tangisan yang sepertinya itu suara Sori, kemudian muncul Storm dari balik pintu dengan wajah panik.

"Mimi Sori nangis nih." Ucap Storm menatap ke Thorn.

"Ga dikasih tau juga udah kedengeran Storm, anak siapa sih kamu." Ucap Taufan sambil menyusul Thorn yang sudah berlari ke pintu disusul oleh yang lain.

"Huee sakit mi~" rengek Sori sambil memegang keningnya sendiri.

"Kenapa bisa nabrak pintu?" Tanya Thorn sambil memegang kening anaknya. "Duh Mimi gapunya rambut panjang buat ngusapnya"

Semua orang yang mendengar itu hanya ber sweetdrop.

"Apa hubungannya coba." Ucap Blaze.

Family Goals?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang