terbalik! [bumjae×vasko]

3 🔞

Di kamar: 03.45

Di tengah malam yang menunjukan pukul 3 pagi euntae tersentak bangun, awalnya ia hanya ingin mengambil air untuk ia minum karna ia haus namun saat di kamar ia merasa sangat aneh, rasanya panas dingin dan tiba tiba sekujur tubuhnya tegang. Ia tak biasa apa apa, karna ia tau bahwa ia sedang mengalami heat. Untuk omega itu udah biasa karna bisa heat beberapa kali dalam seminggu namun ada satu pil yang bisa membuat heat itu berhenti

Ia pun mencari cari pil itu dan ingat kalau pil itu habis ia lupa untuk membelinya kemarin. Sontak ia pun terjatuh di lantai di dekat kasur  dimana Bumjae tidur, tak sengaja Bumjae terbangun karna ia mencium aroma pheromone yang sangat kuat. Bagi seorang alpha mereka tidak akan mungkin kuat kalau mencium aroma itu, lantas ia pun kaget saat melihat euntae yang sudah terduduk di atas lantai yang dingin

Bumjae:" EUNTAE! HEY KAU NGGAK PAPA?? HEY!". Euntae hanya menatap Bumjae dengan mata yang sayu namun mesum, ia pun meraih tangan Bumjae dan menaruhnya di dadanya disitu terlihat puting euntae yang menonjol
Euntae:" Beom..tolong ya". Dengan tatapan yang entah bagai mana mendeskripsikan nya ia menatap Bumjae

Bumjae nggak bisa menahan dirinya lantas ia di pojokan oleh euntae, kini dirinya duduk di ujung kasur dengan euntae di depannya. Euntae terus menjilati penis Bumjae dan mengemutnya dengan nafsu yang kuat. Karna sudah tak tahan lagi euntae menaiki tubuh Bumjae dan memasukannya sendiri penis milik bumjae ke lubang miliknya

"Ungh..uhmm". Ia menahan bajunya dengan mulutnya agar nggak menghalangi, Bumjae hanya diam Memegang tubuh euntae agar tak jatuh namun tiba tiba Bumjae mengangkat tubuh euntae dan membantingnya ke atas kasur

(Bumjae suka bener banting badan euntae wkwk)

Ia lantas memasukan miliknya, beda dengan yang tadi ia memasukan itu dengan sangat dalam, lubang itu rasanya sangat sempit namun hangat dan lembab. Ia pun menjilati dada euntae dan memberinya sedikit tanda

Ia melihat tangan euntae ingin memegang penisnya namun tangan itu langsung di tepis oleh Bumjae, ia meremas dan mengocok tanpa melambatkan gerakannya

"UGHN..NGHH..NGAH.. AHHH AWH MHNNM ITU! P-PUTING..". Bumjae pun lantas memegang puting merah dengan tangan kirinya yang tadinya ia pakai untuk menahan kaki euntae

"AH! NGHHAH K-KELUAR BEOM..Unghh hwaaa k-keluar nghmm". Spermanya tepat mengenai wajah Bumjae, ia pun melepas baju yang di kenakan euntae dan mengelapnya kesitu

Bumjae:" udah?". Ia melihat mata sayu euntae dan seperti nya ini memang pertama kalinya untuk euntae setelah sekian lama
Euntae:"..nggah tau..". Bumjae pun memindahkan posisi euntae, yang tadinya di atas selimut kini kepalanya di atas bantal ia pun mengambil sebuah obat dan menyuru euntae meminum obat

Obat itu adalah obat kuat supaya ia tak pingsan saat di siksa oleh Bumjae

Ia pun membuka celananya dan memasukannya kedalam lubang anus milik euntae dan menggerakkannya dengan kasar, mulutnya pun tak diam maupun tangannya. Tangan dan mulut itu di gunakan untuk memanjakan puting milik euntae, puting itu terlihat tegang dan merah

:* 07.30

Euntae:" Unghh..ahh jangan keluar di dalam.. A-AHH ugh..Beom.". Ia pun membuka mulutnya dan mengeluarkan lidahnya
Euntae:" chium..". Dengan itu pun Bumjae mencium bibir euntae, benang Saliva yang terbentuk itu pun putus. Saliva yang ntah punya siapa mengalir begitu saja dari mulut euntae

Nampaknya ia sudah sangat lelah akan siksaan Bumjae, namun sepertinya Bumjae sama sekali tak lelah maupun bosan ia terus memainkan tubuh euntae

:* 09.23

Barulah permainan itu selesai total kini keduanya sudah membersihkan diri, euntae memakai baju piyama namun ia hanya memakai boxer saja sedangkan Bumjae ia memakai celana namun tak memakai baju sama sekali