One Shot JenLisa

OS 3 - Amnesia

"Mommy , apa kita akan ketempat Daddy ? Bisakah kita mencari Daddy yang lain saja , aku mau Daddy yang baik seperti Daddy Alena , Mommy . Aku tidak suka Taehyung Appa menjadi Daddy ku Mommy" saat mendengar ungkapan anaknya , Jennie menoleh sebentar sebelum mengalihkan pandangannya .

Anaknya berpikir , bahwa mereka saat ini akan mengunjungi Appa nya yang berada di kota lain . Biasanya mereka akan pergi untuk menyusul Taehyung karena pekerjaan nya berada di Kota yang lain dari tempat mereka tinggal . Jennie tidak akan heran jika anaknya mengira tujuan mereka adalah untuk itu , karena anaknya masih belum tau arah .

Gadis kecil berusia 4 tahun itu , bertanya seperti itu karena merasa perjalanan mereka telah memakan waktu cukup lama , sama seperti jika mereka ingin mengunjungi ayahnya .

"Tenang baby , kita tidak akan melihat orang yang tidak ingin kau lihat lagi . Mommy janji" ucap Jennie sambil mengulurkan tangannya untuk mengusap kepala sang anak yang duduk di kursi penumpang

"Jadi kita akan ke tempat Daddy baru ku Mommy ?" Mata Jennie membelalak mendengar pertanyaan anaknya "aku ingin Daddy yang baik seperti Daddy Alena" melihat anaknya yang begitu semangat , Jennie merasa sedih untuk anaknya .

Karena takut perkataan anaknya selanjutnya akan membuat mereka kecelakaan akibat terkejut , Jennie memperlambat laju mobil nya sambil memandang sang anak dengan tatapan sayang sesekali .

"Jiwoo baby , memiliki seorang Daddy bukan seperti kau memilih boneka yang kau suka baby . Kenapa kau begitu pusing untuk berpikir tentang memiliki seorang Daddy ? Bukankah Mommy sudah cukup untuk mu ?" Tanya Jennie

Saat Jennie menanyakan hal itu , Jiwoo menggelengkan kepalanya tidak setuju "aku ingin memiliki Daddy dan Mommy , aku ingin seperti Alena yang bisa mengganggu Daddy dan Mommy nya jika berdua dan akhirnya mereka akan menggelitiki Alena atau mengejar Alena , Mommy" dari nada bicaranya , Jiwoo berusaha untuk tidak menangis .

Hati Jennie sangat sakit untuk anaknya , gadis ini bahkan sudah tau bagaimana cara untuk menahan tangisnya dan menjadi kuat , ternyata benar , dibalik semua kejadian selalu ada hal baik setelah nya .

"Hei , kau bisa mengganggu Mommy seperti yang Alena lakukan baby , Mommy juga akan mengejar dan menggelitiki mu . Jadi tidak perlu memiliki Daddy bukan ? Sekarang duduk dengan tenang oke , Mommy akan membawa mu ke Pantai , kau suka pantai kan ?" Sungguh , perkataan Jiwoo meremas hati Jennie .

Jennie tidak menyalahkan Jiwoo atas perkataan nya , karena anak anak selalu menginginkan apa yang disukainya tanpa mengetahui apakah itu mungkin atau tidak . Selain itu , dia tau Jiwoo pasti iri karena melihat pemandangan yang setiap hari dilihatnya , berbeda ketika dia memiliki Daddy-nya dulu .

Sebab selama ini , jika mereka menyusul Taehyung untuk berniat menghabiskan waktu bersama . Suami nya itu hanya akan sibuk pada pekerjaan nya , atau bermain dengan Jiwoo tanpa bersemangat , dan yang terburuk Jiwoo harus memperhatikan Jennie dan Taehyung berdebat setiap kali mereka bertemu , tak jarang Jennie juga selalu menjadi korban kekerasan yang membuat Jiwoo memiliki perasaan takut berlebih terhadap Taehyung .

Hal itu pula yang membuat Jennie terlalu waspada terhadap setiap orang yang mendekati nya , dia jelas tidak ingin memiliki pendamping seperti Taehyung lagi , yang terburuk itu dapat melukai hati anaknya berkali kali lipat .

Setidaknya sekarang dia bisa sedikit mengambil waktu untuk menenangkan diri bersama anaknya berdua , menghabiskan waktu bersama meski sebelumnya ini adalah hal yang biasa mereka lakukan , bedanya tidak ada Taehyung dalam setiap percakapan mereka lagi , hanya Daddy baru yang sejak beberapa minggu ini selalu dibahas oleh Jiwoo karena sepupunya yang baru saja tiba di Korea .

"Aku suka pantai , aku suka bermain bersama Mommy , tapi Mommy , aku juga ingin berteriak untuk memanggil Daddy , dan bermain bertiga seperti Alena" sekarang sejak sepupunya hampir menghabiskan waktu bersama mereka karena mereka tinggal bersama , pemandangan keluarga harmonis menjadi makanan sehari hari bagi Jiwoo dan Jennie .