MY DREAM VAMPIRE [season 2] Selesai

clumsiness

5 tahun berlalu Natasha dan Alex sudah mulai masuk sekolah

“mommy...” Natasha yang berpegangan pada kaki Gulf karna ia takut untuk masuk ke dalam sekolah nya
“tidak usah takut sayang... Ayo masuk, Alex kamu-” ucap Gulf terpotong karna melihat Alex sudah masuk ke dalam pintu gerbang

“daaahh mommy aku sayang pada mu..” teriak Alex dari kejauhan
“anak itu sangat menyusahkan” ucap Mew
“shut!”

Tiba-tiba datang laki-laki seumuran Natasha mendekat
“hai.. boleh kenalan?” ucap anak laki-laki yang memberikan tangan nya agar berjabat dengan Natasha

Natasha sangat ragu tapi Gulf tersenyum
“ayo.. jangan takut”
“nama ku Garen”
“n-na-natasha..”
“baiklah Natasha apa kamu takut? Ayo kita masuk sudah mau bell”

“huk.. mommyyy” Natasha merengek sekali lagi
“shhtt sayang.. kamu di sekolah sama garam ya” ucap Mew
“garen om”

“prrftt..” Gulf tertawa sedikit
“inti nya itu, nanti Daddy sama mommy jemput kalian berdua oke? Bersenang-senang lah kaliann” garen menggenggam tangan Natasha dan melambaikan tangan nya untuk ucapan selamat tinggal

Mew dan Gulf sangat senang karna melihat kedua anak nya bersekolah untuk yang pertama kali nya

~

Sisi lain Alexander

Alex berjalan dengan santai dan sesekali ia merapihkan rambut nya
Tak di sangka ia menjadi pusat perhatian nya di sekolah
Laki-laki maupun perempuan melihat Alex seperti melihat idol
Sangat tampan

“tampan sekali”
“dia masih kecil sudah tampan gimana kalo sudah besar nya yah”

Semua siswa dan siswi membicarakan tentang ketampanan Alex
Saat ia masuk ke kelas nya dia melihat Levin terduduk diam sepertinya dia kesepian

Alex berniat untuk duduk di samping nya
“kesepian? Aku temani boleh?” Levin terkejut karna dia mendengar suara Alex
“a-alex ngapain kamu di sini?”
“yaa.. ini kelasku juga kali, boleh ga ni Alex duduk di sini?”
“o-oh.. d-duduk aja” Levin mempersilahkan Alex duduk

Saat Alex meletakkan tas nya ia melihat wajah Levin yang memerah
“apa kau demam?” Alex memegang kening Levin untuk mengecek suhu tubuh nya
“a-a-aku t-ti-ttidak demamm...” jawab Levin
Alex membungkuk sedikit dan menatap wajah Levin yang menunduk

Seakan mata mereka saling bertemu dan wajah Levin semakin memerah
“oh oke aku faham.. oke aku tak akan menatap mu..” ucap Alex, Levin langsung menutup wajah nya dengan buku

Seketika menjadi canggung dan hening
Tak lama bell masuk

Terlihat guru yang masuk ke dalam kelas dan semua murid memberi salam
“baiklah anak-anak sebelum kita mulai pelajaran nya, kita perkenalan dulu yuk”
“nama ibu.. ibu Han-dra.. wali kelas kalian, kita mulai dari anak yang paling depan”

Semua anak murid memperkenalkan diri mereka satu persatu

~
Sisi lain Natasha

Natasha selalu menunduk saat di kelas garen pun bingung dengan nya
“ada apa sya?”
“ta-k-kut..hukks”
“e-ehhh” garen panik melihat Natasha yang hampir menangis, ya Natasha yang takut dengan adaptasi baru nya apa lagi dia selalu menjadi pusat perhatian juga jadi Natasha semakin takut

“eh eh aduh apa harus apa? Berpikir berpikir!!” garen yang bingung ntah harus apa
“oh!” garen mengambil sesuatu dari dalam tas nya
“ambil ini.. sebelum aku datang ke sekolah aku melihat boneka ini dan melihat mu menangis, jadi aku pikir aku ingin memberikan nya pada mu..”
“anggap boneka ini adalah tanda persahabatan kita, tapi kamu berjanji untuk tidak menangis lagi oke?” ucap garen

Natasha seketika menatap boneka itu dan terdiam

“ini..? Untuk ku?”
“Mmm-hmm, ambil lah hadiah dariku untuk mu..”
“te-terima kasih.. a-akan aku belikan untuk mu besok aku janji!” ucap Natasha dengan serius

“ah tak perlu..”
“tidak! Poko nya Natasha mau belikan untuk garen!!”
“oke oke , apa hadiah nya?”
“BESOK!!!”
Natasha dan garen saling tertawa ria

~

Apa maksudnya dia tiba-tiba datang dan memberiku ini? Alasannya dia hanya lewat

•

Tunggu.. bukan nya aku membencinya? Kenapa aku sangat lembut kepadanya ada apa ini??

•

Dan tunggu! Mengapa aku sangat cengeng tadi

•

Apa kenapa? Apa yang sebenarnya terjadi?!!

Ucap mereka bersamaan

~~

“awwh..” tak sengaja tangan Gulf ke gores dengan pisau
“sayang? Ada apa?? Astaga!” Mew yang melihat tangan Gulf langsung mengambil kotak obat P3k
Dan mengobati jari Gulf yang terluka

“dad.. Gulf punya perasaan buruk..”
“ngerasa aneh? Atau gimana?”
“tidak bukan.. tapi, di sekitar kita.. Gulf merasakan ada yang kurang dan ada yang datang tanpa izin dan-”
“shhtt shtt sudah.. kamu aman di sini sayang tak ada yang bisa menyakiti mu..”

“aku.. akan melindungi mu..”

“hmm.. baiklah..”

~

Sore hari nya Gulf menjemput Natasha dan Alex, Mew tak ikut karna ia ada meeting dadakan
“mommyy!!” teriak Natasha dan Alex
“gimana sekolah nya hari ini?”
“sangat seru mommy Natasha dapat teman banyak!!”
“iya benar Alex juga..”

“bagus kalo gitu kalian jadi punya teman banyak..” Gulf mengelus rambut Natasha dan Alex

“tapi mom..”
“kenapa Alex?”
“alex rasa,.... Aneh mom”
“aku juga mommy.. aku seperti ada yang diam diam mengikuti ku mom” ucap Natasha

“kalo Alex, kenapa menjadi sangat lembut mommy? Mommy tau sendiri kalo Alex benci Levin tapi kenapa..tadi.. Alex sangat baik dengan nya”

Gulf tersenyum
“natasha kamu ngerasa di ikutin bukan? Itu salah satu penjaga istana untuk melindungi kamu, dan Alex kenapa kamu menjadi lembut sama Levin padahal kamu membencinya bukan?”

Alex mengangguk
“itu tanda nya kamu sudah melupakan kebencian sama Levin.. berteman baik dengan nya oke? Jangan bertengkar ya Alex.. Natasha..”

“siap mommy” Natasha dan Alex memeluk mommy nya
“mommy juga merasa seperti itu kepada Daddy kalian sayang... Seperti ada yang aneh dengan nya, kalian masih kecil dan aku harus melindungi kalian berdua, semoga saja keluarga kami tetap damai tak ada masalah untuk kedua kali nya”

•••

Maaf baru sempet upload mwhehehe kemaren sempet hilang otak nya [ide]

Jadi cerita nya Sabtu Minggu lalu mau update eh malah ketiduran 🗿 hehe maapin ya phi

Baru sempet sekarang oke see you In the next part❤️❤️

(´・(oo)・｀)