ONE YEARS (Jungri)

4

~Bandara

Jungkook membawa yerim untuk menyelesaikan urusannya di Jepang. Dan setelah sampai bandara Jungkook pun menyuruh yerim untuk keluar tetapi tidak di hiraukan oleh yerim

"Keluar."ucap Jungkook tetapi tidak mendapatkan respon

"Kim yerim,aku bilang keluar."ucapnya dengan penuh penekanan tetapi tetap tak di hiraukan

Jungkook pun menghela nafasnya kasar dan keluar terlebih dahulu untuk menyuruh penjaga nya membawa yerim ke dalam pesawat.

"Bawa dia."ucap jungkook dan di balas anggukan oleh penjaganya

"Yakk lepaskan aku brengsek."teriak yerim ketika sudah ada di gendongan sang penjaga

"Asih jeon Jungkook sialan."teriak nya lagi dengan melihat ke arah Jungkook

Jungkook pun dengan santainya masuk kedalam pesawat pribadinya dan duduk di sebelah yerim yang sudah di ikat agar tidak kemanapun.

"Lepaskan aku brengsek,,kau akan membawa ku kemana."ucap yerim kesal

"Kau akan menemani ku menyelesaikan urusanku di Jepang,jadi diamlah oke"ucap Jungkook dengan mengecup bibir yerim

Setelah itu Jungkook pun langsung berjalan meninggalkan yerim sendiri.

~jepang

Setelah sampai mereka pun langsung menuju sebuah apartemen milik Jungkook.

"Masuklah dan bersiap-siap."ucap Jungkook dengan memberikan sebuah kunci kamar

Yerim pun dengan segera mengambil kunci tersebut dengan sedikit kasar dan membukanya.

"Kalau sudah selesai, datanglah ke kamarku kalau tidak kau akan tau akibatnya."ucap Jungkook dengan nada dingin

Tanpa menjawab Jungkook yerim pun langsung membuka pintu dan masuk kedalam dengan kembali menutup pintu sangat kencang.

Setelah selesai Menganti bajunya Yerim pun dengan terpaksa ke kamar milik Jungkook yang ada di sebelah nya.

Tok
Tok
Tok

Ketuknya dan tak lama terdengar suara pintu terbuka dan menampilkan Jungkook yang sedang tidak memakai bajunya. Tanpa melihat ke arahnya yerim pun langsung masuk begitu saja membuat Jungkook menaikkan alisnya dan terkekeh kecil.

"Cih,apa kau tidak takut seluruh lampu di sini kau matikan?"tanya yerim dengan menundukkan bokongnya di ranjang Jungkook

"Aniya,wae?"tanya jungkook dengan memajukan badannya ke arah yerim membuat yerim langsung memundurkan tubuhnya.

"Ma-mau a-apa ka-aku?"tanya yerim dengan gugup

"Menurutmu."ucap Jungkook dengan tersenyum miring dan makin mendekat kan tubuhnya membuat yerim terbaring di ranjangnya dan Jungkook di atasnya.

Tanpa menunggu lama Jungkook pun langsung mencium bibir yerim dengan lembut dan tangannya yang meraba seluruh tubuh yerim.

"Eunghhhh."lenguh yerim ketika tangan Jungkook menyibakan gaun yang ia pakai

Melihat yerim yang melenguh Jungkook pun makin meras terpancing ia pun langsung membuka gaun yang yerim pakai dan hanya menyisakan daleman saja.

Dan yerim pun tanpa sadar menikmati nya tanpa ada perlawanan

"Jungkook-ahhh, eumhhh."desah yerim dengan memanggil nama Jungkook

"Yah,panggil nama ku sayang."ucap Jungkook dengan menatap yerim