10+10

413 12 0
                                    

mobil putih itu berhenti di lapangan sekolah baru bintang, banyak pasang mata melihat ke arah mobil itu dengan alibi penasaran siapa yang datang menggunakan mobil sampai masuk ke perkarangan sekolah itu.

Pintu mobil itu terbuka dan bintang turun dari dalam mobil itu, banyak teriakan heboh dan juga bisikan - bisikan kagum dari siswa/i di sekolah barunya.

" KYAAA anjir anak tk nyasar cuyy."

" set dek ga salah sekolah kamu."

" anjir cowo cantik ueyy ak yang cewe di kalahin."

" kiw dek manis sini sama aa."

" kyaaa degem lucu cuyy."

" cih cuman segitu doang."

" heh lo ga liat dia itu cantik walaupun cowo gak kek lo."

" kyyaa dek sini sama mommy."

" jijik gua dengernya anjring."

" tahan gua, tahan gua bangsat, lucu banget anjing."

" woyy hidung lo berdarah."

Begitulah teriakan heboh dari para siswa/i yang melihat kedatangan bintang. Bintang dengan hoodie kebesarannya sampai membuat sensasinya seperti anak tk nyasar ke sma.

" mari tuan saya antarkan ke ruangan kepala sekolah." Bintang mengangguk dan mengikuti langkah sopir pribadi leo yang mengantarnya.

Bintang mengetok pintu ruangan kepala sekolah dan masuk ke dalam ruangan itu.

" permisi pak." sapa bintang saat sudah berada di dalam ruangan.

" owh iya kamu yang namnya bintang bukan." Bintang menganggukan kepalanya sambil menatap kepala sekolah barunya.

" baiklah mari ikut saya, akan saya antarkan nak bintang ke kelas barumu." Ajak kepala sekolah yang langsung di ikuti oleh bintang.

saat sampai di depan kelas barunya bintang merasa gugup dan takut jika tidak memiliki teman. Sungguh dia ingin sekali kembali ke sekolah lamanya yang masih ada Kenzo , daniel , Reza dan putra.

" selamat pagi anak - anak." ucap kepala sekolah itu lalu di sauti terhadap anak - anak yang berada di dalam kelas tersebut.

" baiklah kedatangan bapak ke sini karena ingin memperkenalkan murid baru. Nak bintang silakan masuk. Bintang masuk ke dalam kelasnya dengan ragu - ragu

pikiran dan hatinya sedang bertengkar karena rasa takut bintang. Bintang berjalan ke tempat kepala sekolahnya berdiri.

" silahkan perkenalkan dirimu nak. Ucap kepala sekolah sambil tersenyum ke arah bintang dan di anggukin olehnya.

" h - hallo perkenalkan nama saya." ucapan bintang terhenti kala mengingat ucapan leo sebelum dia berangkat.

" Saat memperkenalkan dirimu gunakan margaku bukan marga ayahmu. Jadi namamu menjadi bintang jhareksa brahmantara bukan adhipati kau paham." Bintang menggelengkan kepalanya dan melanjutkan ucapannya yang terpotong tadi.

" perkenalkan nama saya bintang jhareksa brahmantara pindahan dari sekolah sma adhipati, salam kenal semua." Bintang tersenyum ke arah mereka lembut yang membuat seisi kelas ingin mencubit dan mencium pipi bintang karena gemas.

" oii bintang cantik amat lo transgender ya padahal lo cowo." Ucap salah satu siswa yang duduk di pojokan itu. Bintang hanya tersenyum kikuk kepadanya.

" baiklah bintang silakan kamu duduk bersama Jihan, Jihan angkat tanganmu." Yang di panggil mengangkat tangannya dan menyuruh bintang untuk menuju tempat duduk di dekat jendela itu.

Bintang berjalan ke arah mejanya lalu mendudukkan dirinya di samping Jihan.

" hai kenalin gua jihan cewe paling alim di kelas ini." Kata Jihan sambil mengulurkan tangannya. Tangan bintang terulur lalu tersenyum ke arah Jihan.

" aku bintang. "

" gemes banget." ucap Jihan sambil menguyel - uyel pipi bintang.

" lwepas jwihan pwipwi akwu swakit." rengek bintang.

" baiklah karena guru yang mengajar kalian sudah datang, bapak pamit undur diri." setelah mengucapkan itu bapak kepala sekolah akhirnya keluar dari ruangan kelas ips 2 dan masuklah guru matematika yaitu pak Bima.

" siapa murid baru yang katanya baru datang hari ini." tanya pak Bima. Bintang menaikkan tangannya lalu di angguki oleh pak Bima.

pelajaran berlangsung dengan lancar walaupun bintang merasa bingung dengan materi yang di berikan oleh gurunya.

.........

kring kring kring
jam istirahat telah tiba para.

" baiklah karena jam istirahat sudah berbunyi dan waktu mengajar bapak sudah habis, silakan kalian kemaskan buku kalian lalu keluar dari kelas, bapak duluan." ucap pak Bima sambil berjalan ke luar kelas untuk menuju ke ruang guru.

" bintang ayo makan di kantin." ajak jihan lalu di angguki oleh bintang

Bintang dan Jihan berjalan menyusuri koridor dengan tangan Jihan yang menggenggam tangan bintang seolah tidak mengizinkan bintang untuk kabur. Banyak pasang mata yang melihat bintang seperti di bawa pulang oleh ibunya.

saat sampai di kantin bintang mendudukkan dirinya di kursi kosong paling belakang dan menunggu Jihan kembali sambil membawa pesanan miliknya.

" nah bakso sama es teh." ucap Jihan sambil menyodorkan pesanan milik bintang. Bintang mengambil pesanan ya dan tersenyum ke arah Jihan.

" makasih ya kak." ucap bintang lalu mulai menyantap makanan yang sudah ia taruh di atas meja. Jihan hanya mengangguk mendengarkan ucapan bintang lalu memakan makanan yang ia pesan tadi.

" bintang tadi gua denger marga nama lo kayak marga ketua mafia yang terkenal di sini. Lo kenal Leo." bintang terbatuk mendengarkan omongan Jihan.
Jihan yang kaget mengambilkan bintang es teh yang ia pesan tadi. Bintang meminum es tehnya dengan cepat karena terasa sakit di tenggorokannya.

" aku kenal kak leo tapi aku ga denger kalau dia seorang mafia." ucap bintang saat selesai meminum es tehnya. Jihan hanya mengangguk dan kembali menyantap makanannya.

...

bintang dan Jihan kembali berjalan keluar kantin untuk menuju ke kelasnya. Bintang yang memaksa Jihan untuk segera menyelesaikan sesi makannya karena bintang merasa risih dengan tatapan - tatapan orang yang di lontarkan kepadanya.

" bin lo masuk duluan ya gua mau ke toilet sakit perut nih gua. Duluan ya," ucap Jihan sambil berlari ke arah kamar mandi. Bintang hanya menggelengkan kepalanya dan melanjutkan langkahnya untuk kembali ke kelas.

saat di depan kelas bintang tak sengaja menabrak seseorang yang berada di depan kelasnya.

  " maaf kak bintang ga sengaja." ucap bintang yang masih menunduk.

" gapapa sans, lo murid baru ya." tanya devan, ya itu devan kakak kelas 11 ipa yang datang ke kelas bintang untuk bertemu temanya dan tak sengaja menabrak bintang saat ingin keluar dari kelas itu.

" iya kak bintang baru pindah barusan." jawab bintang dan di anggukin oleh Devan.

" gua Devan, gua udah kenal nama lo jadi gua duluan ya." Devan mengulurkan tangannya dan bintang juga ikut mengulurkan tangannya untuk berkenalan. Bintang hanya mengangguk lalu melepas tangannya dari Devan dan masuk ke dalam kelasnya. Devan berjalan kembali ke kelasnya sambil senyam senyum tidak jelas hingga mendapatkan tatapan aneh dari yang lain.

"lucu banget anjing" - dvn

" bintang menyentuh lelaki lain saat tidak sengaja lelaki itu menabrak bintang di depan kelasnya. Sepertinya lelaki itu mengajak bintang berkenalan hingga bintang menjabat tangan lelaki itu bos." - seseorang

_______________

Ceritanya emang ga jelas kayak kisah cinta kalian ke crush.

maaf ya kalau benr' ga jelas karena ak itu bodoh banget buat mikir alurnya heheh

bintang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang