~2

1 1 0
                                    


Sesampainya di desa tersebut, para penonton sudah membludak dan sangatlah antusias. Aku turun dari mobil sambil dikawal oleh para banser yang membuka jalan, agar jalanku mudah menuju tempat tujuan. Sebelum aku naik panggung aku singgah dulu dirumah tetua adat disitu atau biasa disebut pak ustad. " Ahlan wasahlan bi qudurikum,Gus. Pripun perjalanane lancar" sapa pak ustad. " alhamdulillah lancar pak" balasku sambil tersenyum ramah. Pak ustad pun menceritakan sedikit tentang acara hari ini. Dan tanpa disangka-sangka beliau bertanya hal yang menurutku lucu, " Ngapunten nggeh niki gus, Njenengan niku putrone pinten?(maaf ya gus, kamu itu sudah punya anak berapa?"
Sambil tersenyum akupun menjawab "Dereng gadah pak, wong calon mawon kulo dereng wonten (tidak punya pak, calonnya saja belum ada)" pak ustad dan juga para bapak-bapak lainnya pun tertawa mendengar jawabanku.

...

" Para hadirin semuanya, marilah kita sambut Gus muda kita...yang akan menyampaikan tausyiahnya,monngo gus waktu dan tempat dipersilahkan"ucapan pembawa acara menggema ditempat itu. "monggo gus" tuntun pak kyai "nggeh" jawabku sambil bangkit dan membenarkan blangkon.
Sorak-sorai penonton menyambutku dan juga lantunan sholawat mengiringinya, akupun duduk di kursi yang telah disediakan.

" Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh"pembukaku "Walaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh" jawaban dari para penonton. " Bismillah alhamdulillah, alhamdulillahirobbil'alamin. Washolatuwassalamuala asrofil'ambiyaiwalmursalin,sayidil ghoribi muadjalilatthohirin kammin fiatin kholilatin gholabat fiattan kasirotan bindillah wallahuma'asshobirin." Sejenak aku mengambil nafas, lalu kulanjutkan " Subhanakalla 'ilmalana illama'alamtana innaka antal'alimul khakhim, innallaha wamalaaaikatahu yusholluna'alannabi," "Shollu 'alaihi" jawab penonton " Yaaayyuhalladzi naamanu shollu 'alahi wasallimmutaslima. Ama ba'at khadirotal mukhtarom wal mukarrom para 'alim,ulama,para kyai,alladzinahum khurosyatul ambiya'.Yang saya hormati Bapak Kyai H.Muh.Arifudin dari Pemalang. Yang saya hormati ngarsanipun Bapak Kyai Ahmad sangking Sukorejo. Yang saya hormati para masahik, mualim, murobbi sedaya kemawon. Dan juga para penonton via tik tok maupun youtobe. Dan semua pengurus yang mengadakan acara ini, semua perangkat desa, pak kepala desa dan jajarannya yang saya hormati, tak lupa poro rawuh , bapak-bapak, ibu-ibu, hadirin hadirot rokhimakumullah, allohumma...."ucapku, " amiin" jawab penonton serempak. Lalu aku mengambil nafas sejenak dan kulanjutkan dengan tausyiah.

"Bapak-bapak dan ibu-ibu semua, hari ini kita semua sudah mulai menginjak akhir bulan sya'ban. Kalau guru-guru kita ngendika bulan sya'ban, kalau didesa saya diarani bulan sadran, acarane diarani nyadran. Ada pula yang menyebut Ruah." Sambil ubah posisi, berdiri agar lebih leluasa. "Bulan sya'ban adalah bulan yang diapit oleh 2 bulan mulia, yaitu bulan Rajab atau biasa disebut Rejeb lalu bulan sya'ban dan yang ketiga bulan ramadhan. Di bulan rajab keutamaannya diantaranya adalah seluruh amal kita, ibadah kita, dilipat gandakan oleh allah 70 kali lipat amal kebaikan." Ubah posisi dari penonton yang kiri ke pononton yang kanan. "contoh nggeh pak bu, ada kotak amal muter, pada waktu sholat jum'at. Bapak-bapak pas ada kotak amal muter disakunya ada uang 100 ribu, 50 ribu, 20 ribu. Kira-kira sing mlebu kotak amal uang yang berapa?"

"2000 ribu gus" jawab para penonton. "2000 ribu? Wong pilihane ono telu sayang (pilihannya hanya ada tiga sayang)" sahutku sambil bergurau, "aaaa" sorak-sorai para penonton.

"ninine yo melu baper (neneknya juga ikut baper)" sambil kutunjuk beberapa nenek-nenek yang senyum-senyum dengan gurauanku. Lanjutku " ada uang 100 ribu, 50 ribu, 20 ribu, ditambah wes ambi duit 10 ribu, kira-kira sing mlebu kotak amal sing ndi?" "10 ribu Gus" jawab para penonton. " asli, 10 ribu bek isek kober nggolek liyane ( saya tidak yakin pastinya cari uang yang lain)" jawabku sambil berekspresi seperti menyepelekan jawaban para penonton. Gelak tawa menggema dari para penonton atas jawaban yang ku beri.

" ketemu uang 2000 ribu, tapi leceknya minta ampun, oke-oke uang 2000 ribu. Walaupun 2000 ribu, njenengan nglebetaken pas wulan rajab teng kotak amal ikhlas atine. 2000 ribu ping 70 ganjaran pada karo 140.000 ribu, tambah lagi dibulan sya'ban ganjarane dilipatgandakan 700 kali lipat. Bapa ibu infak 2000 sak niki teng pengajian niki, kan niki takseh bulan sya'ban. Pada karo infak 1.400.000 dan bulan ramadan minimal dikali 1000. Tapi jangan senang dulu, kaidahnya adalah ketika amal baik dilipat gandakan dari 70, 700, dan 1000, kaidahnya adalah amal jelek pun dosa kita pun tidak luput dilipat gandakan. Semoga dengan pelajaran hari ini, kita bisa mendandani, menata perbuatan kita, perilaku kita, supaya siap beribadah dibulan ramadhan. Amiin allohumma.." "amiin" jawab penonton bersamaan
" yarobball" sahutku
" 'alamin" jawab penonton lagi.

...

POV NISA
Kegiatanku sebagai mahasiswa baru tidaklah sepadat yang kubayangkan. Banyak sekali waktu kosong yang kumiliki, seperti hari ini kegiatanku dirumah hanya membantu ibuku memasak sebentar. Lalu bersih-bersih rumah, dan setelah itu mandi. Selepas mandi aku hanya duduk saja sambil berselancar di social media. Ketika aku membuka aplikasi youtobe tak sengaja ada live streaming Gus Rafan, idolaku. Aku tak percaya jika itu adalah live streaming hari ini, sebab yang kutahu gus rafan tidak memiliki official account untuk tik-tok dan youtobe hanya ada instagram saja. Aku mencoba menunggu sebab dalam live streaming tersebut belum masuk dalam acara tausyiah. Hingga waktu yang kutunggu tiba, benar saja hari itu ada live streaming langsung pengajian gus rafan. Akupun mengikuti hingga benar-benar tak mau beranjak dari hp ku itu.

Note : Banser singkatan dari Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama, yaitu badan otonom Nahdlatul Ulama dari Gerakan Pemuda Ansor.

GUS ONLINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang