Jodoh

83 7 0
                                    

Siang yang indah, para oc author sudah terbangun dan sedang melakukan kegiatan nya masing² tapi tentu saja random.

Mulai dari Erika yang kayang di depan rumah sambil ngejer anak kecil, Violen menyimak dari alam baka (nasib jadi mayad), Tika yang lagi maen kejar-kejaran, serta Destin yang menonton ketololan teman-teman nya.

"AWOKAWOKAWOK, GAK KENA, WEEEE" Seru Tika sambil lari dari kejaran Erhun.

"SINI LO!!!" Teriak Erhun ngejar Tika sambil bawa panci legend yang sudah lama tak terlihat.

Mereka terus kejar-kejaran hingga membuat pala pening, tapi tiba² saja Tika jatuh karna sebuah keajaiban dunia.

Tika jatuh, tutup matanya, eh tapi kok dia merasa ngambang? Pas buka mata, wah ada jumpscare.

Erhun lagi gendong dia ala brindal style, karna Tika suka sama *ekhem* *ekhem* Erhun, jadi dia salting sendiri sambil ngeblush.

"WOE, WOE!!! TURUNIN EGE" Teriak Tika membuat telinga budeg

"Bacot" Itulah kata² yang keluar dari manusia kul satu ini.

"TURUNIN GW KAKEK² UBANAN!" Teriak Tika makin memberontak

"Gw masih 17 ajg–" Balas Erhun.

Yaaa, lalu mereka bergelud hingga...

(Sfx: "Beduak!!!")

Tika beneran dijatuhin oleh Erhun, apakah Tika merintih kesakitan? Oh tentu saja, ia juga memaki Erhun menggunakan nama² bintang hingga kata² mutiara.

Karna sang empuh sudah pening di buatnya, jadi ia mendekati Tika dan menaruh jari telunjuknya di depan muka Tika.

"Hushh.... Jangan berisik ya sayang" Seru Erhun sambil tersenyum semanis-manisnya.

Karna Tika cepet baperan, ia terdiam dan kembali menjadi tomat rebus, ia juga salting. Erhun smirk, masih menaruh jarinya di depan bibir Tika.

Karna merasa kesal, akhirnya Tika mengigit hari Erhun yang membuat nya salting sendiri ini.

"AHG! Sakit tolol!" Teriak Erhun sambil menarik jarinya lalu mengusap-ngusapnya

"Makanya jangan buat gw salting ajg! Gweh kalau salting antimenstrim bro" Balas Tika menatap sinis Erhun

"Bacot burung krisis identitas!" Balas Erhun menatap balik Tika sinis.

Ya, lalu mereka lanjut gelud lagi. Ya begitulah kisah cinta manusia kul tak peka tapi suka baperin anak orang dan burung krisis identitas yang mudah salting.

"Ngeeenggg~ ngeeengggg~ watashi hanya lah nyamuk di sini" Ucap Destin ngesad. Ia meratapi nasibnya yang akan menjadi single rich aunty yang memiliki satu anak bernama Nayzia.

Next mari kita lihat di taman, terlihat Glitch oc tersayang Author yang lagi main sama tumbuhan dan hewan, ia lagi nyantuy di bawah pohon yang sangat indah.

Tiba² saja ada yang memeluk Glitch dari belakang.

"Oh Hai Leyra!" Sapa Glitch kepada Leyra

"Ughh... Panggil aku dengan nickname ku, aku benci nama asli ku" Ucap L.K/Love killer.

"Heheh~ baiklah L.K, hmmm, ada apa kau datang kemari?" Tanya Glitch

"Cuddle" Balas L.K singkat dan padat, ia menenggelamkan wajah nya di pundka Glitch.

Glitch hanya tertawa dan membiarkan nya tertidur di pundaknya, tak lupa L.K masih memeluk nya dari belakang.

Lalu Glitch mengpat-pat kepala L.K, L.K hanya bisa tersenyum dan mencium pipi Glitch (Karna Glitch pake topeng, jadi yang L.K cium itu cuman topengnya doang ok).

Mereka berdua cuddle di bawah pohon dengan angin sepoi-sepoi. Akhirnya mereka berdua tertidur dengan posisi pelukan.

"Adoh, aku suka, tapi kok nyesek ya? Kek, aku kenapa gitu loh aku harus menonton keuwuan ini? WHYYYYY, Aku juga pengen kayak gitu :')" Seru Erika ngesad ia berhenti kayang dan pergi dari situ.

Ok next, mari kita lihat keadaan alam laen a.k.a alam baka.

"Oii!!! Dia itu mamah ku!" Teriak Aira kepada Androniko's/Niko.

"Hilih berisik! Dia itu punya ku, weee" Ucap Niko menjulurkan lidah.

Kalau ditanya ada apa, jadi begini....

–Flashback–
Serenity sedang duduk di ladang bunga, menikmati udara segar.

Lalu tiba-tiba saja ada yang memeluk Serenity, dan dia adalah Aira. Anak kecil yang sudah ia anggap sebagai anak sendiri.

Ia tersenyum ke arah Aira dan mengelus kepalanya, ia merasa senang dan melihat ke arah Niko yang tidak sengaja lewat dengan wajah menyebalkan.

Niko merasa terprovokasi dan mendekat ke arah Serenity, ia memeluk Serenity sambil mencium pipinya.

"Di milik ku" Ucap Niko dengan nada posesif.

Aira merasa kesal karna merasa bahwa mamah nya telah direbut oleh Niko, jadi ia balik memeluk Serenity sambil menarik tangannya.

"Hahh... Aku tidak memiliki waktu untuk ini, aku akan pergi berkerja lagi. Kalian berdua akurlah" Ucap Serenity pergi dari sana dan terbang menggunakan sayapnya yang besar.

Niko dan Aira merasa kesal dan menyalahkan satu sama lain, mereka berdua bergelud sementara Violen hanya menyimak dari jauh

–End of flashback–
"Dasar simp!" Ucap Aira dengan nada mengejek.

"Weeee, berisik" Balas Niko

"Liat aja nanti! Aku bakal ngadu ke mamah!" Teriak Aira kesal

"Hilih, jangan pikir Serenity akan membela mu karna hal bodoh! Aku yang akan mengadukan nya duluan!" Balas Niko

"Iiihh!!! Mamah hanya sayang kepadaku! Dasar simp, weee" Ucap Aira sambil menjulurkan lidahnya.

"Sayang kepadamu! Hah! Dalam mimpi mu saja, aku ini teman baik serta calo suami masa depan Serenity!  Aku juga calon ayah mu! Kau harus sopan kepada ku" Seru Niko menatap sinis Aira

Sementara itu Violen yang menyimak dari jauh hanya bisa menghela nafas dan terlihat tertekan.

"Punya bapak kok bulol banget y?" Tanya Violen meratapi nasibnya.

Kenapa lah dia harus punya keluarga cemara kek gini.

Akhirnya ia memilih untuk pergi dari sana, dan pergi ke bumi.

–Meanwhile, in our universe–

Terlihat seorang manusia serigala yang sedang ngesad di pinggir danau, ia ingin sekali punya jodoh. Tapi apalah daya ia mempunyai Author yang kejam. Bukan jodoh yang datang, malah trauma baru yang datang :).

Erika menghampiri Destin yang ngesad di pinggir danau, ia juga menghela nafasnya resah. Ia merasa sangat kit heart, ia duduk di samping kiri Destin dan mulai meratapi nasibnya yang malang ini.

Violen juga datang ke arah mereka bertiga dan duduk di pinggir sebelah kanan Destin, ia menekuk lututnya dan mulai meratapi nasibnya.

Dan entah kenapa tapi saya merasakan sebuah dejavu dari sebuah book.

"Andai aja Author kita baek, pasti dah ada jodoh kita. Sekalipun minta jodoh, yang datang malah trauma bukannya jodoh. Nasib²" Keluhan Destin menghela nafasnya lelah.

"Katanya sih jodoh yang baik itu ada di setiap sudut bumi... Tapi masalah nya bumi itu bulat, aku gak tau dimana sudut bumi" Lanjut Erika tambah ngesad.

"Watashi minta jodoh, yang datang malah ded. Sudah jomblo, mayad pulak. Author bukanya pas watashi mati buatin jodoh, malah nambah beban hidup sama trauma aja" Balas Violen.

Lalu mereka berdua menatap danau itu, mereka hanya bisa menangis dan meratapi nasib malang mereka yang bakalan jomblo seumur hidup.
.
.
.
.

Bonus:

Y/N: Thor? Katanya gak bisa bikin cerita genre romance? Lah ini apa? ^^

Author: KRINC AJG- GWEH GELI SENDIRI COK

Y/N: Miris euy.

Author: Hadeeeh.....

Kerandom Para FandomTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang