HAREM [ Avengers verse ]

Telur Dadar

Jangan lupa voment nya

***

Ya ampun.

Remaja yang akrab dipanggil Peter hanya dapat mengelus dada nya untuk tetap tenang, bagaimana tidak keluarga super-heronya membuat kekacauan karna ingin membuatkan makan siang untuk dirinya.

Uncle Bruce sedang tidak di tempat, berjalan-jalan biasa secara santai dan meninggalkan yang lainnya di tower. "Apa yang terjadi?"

"Papa?"

***

Suara-suara berisik dari arah dapur membuat Peter agak tenang sedikit dan membiarkan dad, uncle dan aunty nya untuk duduk saja. "Dad benar benar mengacaukannya"

"Dad, itu bukan salahmu, mari kita tunggu saja apa yang akan dibuat oleh Papa"

Sringg

Semua piring melayang beserta isi nya, mendarat dengan sempurna diatas meja makan.

"Apa yang kau lihat?"

"Ini telur mata sapi?"

"Koreksi, ini telur dadar Tony, makanlah"

"Ini pasti telur mata sapi"

"Telur dadar Tony, jangan membuat kekacauan atau nanti kau akan ku hukum"

"Jangan mengancamku dasar dukun atau kau akan merasakan tidur diluar tanpa jubah hidupmu itu"

"Oh ayolah dad, pa, jangan bertengkar dan mari nikmati makanan nya"

"Alright kid / Kau yang harusnya menikmati"

"Jangan kasar kepada Peter, Strange"

"Iya iya, tapi nanti malam aku ingin lebih"

"Oh gosh, bicarakan hal itu di tempat lain witch" Nat angkat bicara setelah lelah mendengar perdebatan kedua orang tua Peter. Yang lainnya mengangguk tanda setuju lalu menikmati masakan yang telah dibuat oleh Stephen.

"Ini tetaplah telur mata sapi"

"TONY"

"Oke oke, ini telur dadar" Nat hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan Tony yang berusaha mencari gara-gara dengan suaminya, Stephen. Seperti yang kita tahu kalau Stephen adalah seseorang dengan tipekal tsundere dan dia bertemu dengan Tony yang sulit dijelaskan.

Mencari gara-gara hanya untuk mencari perhatian suaminya, ya ampun Tony.

"Ini benar benar telur dadar"

"Lalu siapa yang bilang kalau ini telur mata sapi, Stark"

"Apa yang barusan kau bilang?"

"Stark"

"Tidur diluar"

"Oke Mr. Stark"

"Gosh, Stephen kemari kau!"

"Peter, kau bisa bicara kepada ku kalau kau lelah dengan mereka berdua ya"

"Okay aunt Nat"

Sisa-sisa waktu makan siang mereka habiskan dengan melihat Iron-Strange yang bertengkar satu sama lain karna masalah telur goreng.

"Aku senang memiliki mereka sebagai orang tuaku"