L&N just friends

1.kelas baru

Kelas baru
2 maret 2022

Langkah kaki yg terdengar cukup keras, cepat, dan mantap tangan kanannya meraih sebuah apel merah segar diatas keranjang buah meja makan dan kemudian apel itu dioper ke tangan kiri dengan lihai bagaikan atraksi akrobatik tangan kanannya mengoreh-ngoreh saku-nya dan mengambil ponsel berkamera boba 3 dan berlogo apel cuil.sepanjang perjalanan bibirnya mengigit sebuah apel sedikit demi sedikit dan jari lentiknya memaikan layar ponsel dengan cepat,wajahnya cantik natura tanpa polesan make up, dan berseragam rapih dengan rambut diikat

Sesampainya Nara di sekolah ia turun dari mobilnya
"Neng Nara mau dijemput jam berapa? "
"Jam 9 malem aja pak ditempat kerja seperti bisa"

Setelah perbincangan itu selesai dan mobilnya pergi Nara berjalan menuju kelasnya sekarang dia telah menjadi senior tertinggi, ya kalian bisa tau sekarang Nara sudah kelas 12 IPA .hatinya tersenyum gembira bagaikan menemukan harta karun milyaran dolar

"finally akhirnya bisa kembali menghirup udara disekolah ini lagi apalagi dikantin uwaaa"

sebenarnya bukan hanya itu yg membuat Nara bahagia dengan kelas barunya melainkan ada hal lain yg membuatnya sebahagia ini nanti bakal Nara jelasin satu persatu.
Acara perkenalan diri di kelas pun telah selesai Nara mendapatkan teman sekelas yg benar-benar dia belum kenal mereka satu pun kecuali vero anak pemilik cafe tempat ia berkerja part time, namun meskipun Nara tidak mengenal mereka namun mereka mengenal jelas Nara yg dulu pernah menjadi primadona bagi kakak-kakak kelas mereka dahulu Nara bisa dibilang populer dikalangan kakak kelas.

"Hai Nara,yuk jajan kekantin"

Ajakan vero ketua kelas baru dikelas baru Nara.
Nara menujukan ekspresi sedang memikirkan jawaban sambil memainkan bibirnya ke kanan dan ke kiri. Bisikan hati vero

"aduh imut banget sih ini cewek cantik itu loh MasyaAllah"

hatinya vero sudah ingin berlari menuju mars namun ekspresi mukanya menunjukkan biasa saja.ia pun segera menarik tangan Nara tanpa menunggu jawaban dari Nara

"ih apaansi sih vero, gak sopan kan Nara belum ngasih jawaban"

"Mau Nara ngasih jawaban atau engak menurut vero semua yg vero tanya ke Nara jawabannya harus iya, bener gak Nara"

"Ishh apasin vero ngak asik ih"

"Karna kalau nunggu jawaban Nara cacing diperut vero udah pada demo nih, kaya gak kenal vero aja sih hikss"

"Iya... Iya"

Mukanya tersenyum manis mengalahkan segelas es teh manis bagi vero
Sesampainya Nara dan vero dikantin

"Nara mau pesen apa? "

"Emmm bakso aja sama es teh"

"Okee sip"

Mereka pun memakan makanan mereka masing-masing yg telah pesan tiba-tiba saat arah mata Nara menuju kerumunan dadanya terasa sesak,tubuhnya melemas seakan tidak diberi makan berhari-hari, waktu terasa terhenti bagai ada yg menghentikannya. Nara melihat sosok yg mengalahkan ego dan dekat bahkan dibilang sangat dekat dengannya kini menjadi asing hingga dimata dunia sekalipun untungnya air mata Nara bisa terbendung disaat yg bersamaan Vero menepuk pundak Nara

"Nara kamu lagi liatin apa?"

Nara sedikit terkejut namun ia segera dengan sigap Nara menjawab pertanyaannya vero agar tidak ketahuan ia tak sengaja melihat sekaligus memandang Leo

"engak kok Nara cuman lagi lihat-lihat adek kelas aja hihihi"

Sambil tersenyum dengan masam. Vero hanya menujukan jari berbentuk "ok",mereka pun melanjutkan acara makan-makan setelah selesai vero menuju kasir