Happy reading
"ternyata..."
nwera langsung saja meletakkan kembali figurra itu dan memasuki kamarnya dengan wajah yang senyum senyum sendiri.
Setelah memasuki area kamar, nwera sempat di buat kagum dengan keadaan kamar itu namun akhirnya lebih memilih untuk merebahkan tubuhnya.
"ternyata dia cakep juga, tapi ga mungkin kalo dia single?" ujarnya
"Ihhh ngapain aku jadi mikirin tuh anak gada kerjaan banget, but....dia cakep aaaaaaa" nwera berteriak kegirangan karena terpesona akan ketampanan seorang Alvian.
alvian be like: kejang kan Lo, gw gitu
setelah selesai dengan acara kekaguman nya terhadap Alvian, nwera memilih untuk beranjak dari ranjang dan pergi ke kamar mandi dan berdiri di depan wastafel untuk membersihkan wajah. Setelah sampai di wastafel...
"Bunda nwera ga pernah berfikir bakal kaya gini jadinya" lirih nwera di depan kaca
"tapi gapapa nwera yakin bisa lewatin semuanya" lanjutnya yang masih setia menatap dirinya di depan kaca
Selesai dengan acara membersihkan, kali ini nwera memilih untuk mengistirahatkan tubuhnya, terlebih lagi kakinya yang sudah lelah di pakai jalan lumayan jauh tadi saat keluar dari pekarangan rumah.
Nwera tersadar bahwa handphone dan dompet nya tertinggal di rumah "mending besok aku ke rumah nya Tante Sisil aja deh,minta vian anterin gapapa kali ya" putus nwera, akhirnya nwera pun tertidur untuk memasuki dunia mimpi nya bersama jeno.
(Itu mah kebiasaan saya wk).
---------------
Pagi telah tiba dengan cuaca yang sangat mendung, membuat gadis yang sedang tertidur itu pun merasa kenyamanan yang enggan membuat nya untuk bangun.
Ting....
Suara pintu apartemen yang terbuka secara otomatis, menampakkan pria yang sedang menenteng plastik.
"Morning" Alvian berteriak sampai ke penjuru ruangan
Merasa tidak ada jawaban,Vian pun segera menuju kamar yang di tempati gadis yang ia tolong malam tadi.
Karena merasa didalam sunyi, mungkin aja masih mimpiin oppa Oppa. pikir nya
ceklek....
Vian membuka pintu kamar dan memperlihatkan gadis yang masih tertidur pulas dengan selimut tebal yang menutupi nya sampai leher.
"cute nya ga ilang sekalipun lagi mosloer, jadi pengen gabung" kekeh nya
Tanpa ingin mengganggu nya Vian pun lebih memilih untuk turun ke dapur menyiapkan sarapan untuk nwera dan dirinya, membangunkan nwera nanti saja pikir Vian
Setelah siap dengan sarapan nya, Vian memilih untuk membangunkan nwera karena dari tadi nwera tidak menampakkan diri.
tok..tok..tok..
"Ra bangun ayo sarapan dulu, gratis kok gw ga nyuruh Lo bayar" celetuk Vian.
Karena tidak ada sahutan sama sekali, Vian membuka pintu dan berjalan menuju gadis itu.
memandang wajah gadis itu membuat hati seorang Alvian merasa damai yang akhir akhir ini sering merasa kecewa terhadap orang orang terdekat nya, menyelipkan beberapa anak rambut nwera, lalu Alvian membisikkan sesuatu, "Lo harus bayar pake ciuman kek gw kalo Lo ga bangun cepet" bisik Vian tepat di telinga gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
NWERON (On Going)
Dla nastolatkówSeorang gadis cantik yang mempunyai rambut hitam panjang itu. Dia adalah seorang yatim piatu yang di tinggalkan orang tuanya,ibunya meninggal karena penyakit yang di deritanya,dan ayahnya yang di tabrak seseorang saat sedang menuju perjalanan menuju...