CHAPTER 2

112 15 0
                                    




"wae juyeon , kenapa kau berbohong kepada eomma? kita kan tidak memiliki tugas sekolah" bisik luda yang merasa kesal karena eunseo yang tiba tiba menarik nya keluar dari rumah keluarga choi itu

"ani , aku hanya ingin meluangkan waktu dengan mu" ucap eunseo sambil menyengir 


mendengar perkataan eunseo pun , luda tersenyum. mengapa dia memiliki teman yang sangat menggemaskan. Merasa tetesan air hujan yang mulai turun luda pun teriak 


"YAK!! son juyeon kajja kita berlomba kerumah mu" teriak luda sambil berlari ke arah halaman rumah eunseo 

"aishhh choi luda , tunggulah aku" sambil tersenyum eunseo pun menyusul luda yang sudah berlari di depan nya


Seseorang yang sedang berdiri di balkon kamar nya hanya bisa tersenyum melihat adik nya yang terlihat sangat bahagia. tak terasa sebuah tangan memeluknya dari belakang yang mampu memberikan kehangatan untuk nya


"sedang apa disini hm? " ucap seola sambil mengecup pipi bona 

"ani , hanya melihat mereka bermain hujan. ugh rasanya ingin ikut bermain hujan juga " ucap bona tersenyum melihat pemandangan di luar rumah nya 

seola pun tersenyum melihat itu. perlahan mulai mengelus pipi bona 

"gwenchana , nanti kapan kapan kita bisa bermain hujan juga. ayo masuk kedalam , nanti kamu bisa sakit hm" 

"arraseo shaki hehe" bona terkekeh 


Lalu bona berjalan ke dalam kamar. seola pun menutup pintu jendela kamar itu sambil melihat kearah luda dan eunseo yang bermain air hujan di luar.




"semoga aku bisa menjadi seperti eunseo yang selalu ada dengan mu di setiap saat , choi luda" ucap seola dalam hati




--------------------------------



19.00 KST




Terlihat yoona sedang mengatur makanan di meja makan. bona yang sedang berjalan menuju kearah yoona pun langsung membantu yoona untuk menata makanan di meja makan.


"eishh bona ya. . . kau duduk saja hm? nanti kamu kecapean. biar eomma saja yang menata ini" ucap yoona yang terlihat khawatir

"gwenchana eomma , ini hanya menata makanan saja eoh" ucap bona tersenyum untuk menenangkan yoona yang terlihat khawatir dengan nya 


yoona yang melihat itu pun hanya bisa mengganguk kan kepalanya. tak terkadang ia merasa putri sulung nya sudah sangat dewasa. padahal dulu bona anak yang paling manja kebanding dengan adiknya luda. tak berselang lama seseorang membuka pintu utama 


"Luda pulang" ucap luda lesu

bona yang mendengar suara luda pun segera mendatangi luda

"luda annyeon- ASTAGA CHOI LUDA KENAPA KAU TERLIHAT SANGAT PUCAT" ucap bona panik

yoona & seola yang mendengar teriakan bona pun segera mendekati keberadaan bona dan luda yang berada di ruang keluarga 

" bona ya kenapa kau teria- " ucap seola terkejut melihat bona yang menangkup pipi luda yang sudah terlihat setengah sadar(?)





brummmm. . . . . 





sebuah mobil masuk kedalam area perkarangan rumah keluarga choi itu. yoona yang menyadari hal itu langsung segera menyadarkan bona dan seola yang masih mengecek kondisi luda.


"astaga! appa mu kembali , bona ya kamu cegat appa mu di depan sana. dan kau seola bawa luda ke kamarnya. eomma akan menuruh ahjumma untuk membersihkan lantai yang basah ini ' ucap yoona sambil segera memegang tangan bona 

"eoh arraseo eommonim , kajja luda " ucap seola sambil menggendong luda




bona yang melihat hal itu merasa sedikit kesal dengan sikap seola kepada luda. tapi ia sadar bahwa ini bukan saatnya ia merasa kesal kepada seola.




"appa pulang , eoh astaga bona ya. .  kau sudah kembali hm " ucap siwon sambil memeluk bona yang sedang berdiri di depannya 

"appaaaa , bona kangen " ucap bona riang dan segera membalas pelukan siwon 

"appa juga kangen bona . putri appa yang cantik ini sudah makan malam hm? " ucap siwon sambil menatap bona 

"belum hehehe , nunggu appa pulang dulu baru kita akan makan bersama" ucap bona sambil tersenyum tipis

"kajja appa kita masuk kedalam , biar tas nya aku bawakan " ucap bona sambil mengambil tas kerja siwon 

"gomawo sayang , kajja kita masuk" ucap siwon









TBC 


janlup vote nya sodara sodara

WE ARE FAMILY | EUNBO & SEOLUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang