" Kalo gini kan gw gak bakal di tanya tanya jadi aman" batin abisatya
" Tentu bisa dek mari ikut kakak" pegawai
Abisatya pun diajak ke sebuah kursi didekat sana
" Bisa kakak liat emasnya dek" pegawai
" Hmm baik kak" abisatya memasang muka polos nya.
Saat abisatya mengeluarkan emasnya dan meletakkan di atas meja seketika pegawai tersebut langsung terkejut karena melihat satu batang emas.
" Apa benar ini yang menyuruh orang tua mu" pegawai sedikit scoke
" Iya kak, apa gak laku di jual ya kak, terus gimana dengan biaya untuk perawatan orang tua saya sama utangnya" abisatya memasang muka sedih
" Tidak dek ini bisa di jual kok, tunggu bentar ya kakak manggil bos kakak dulu" pegawainya.
5 menit kemudian pegawai tersebut datang dengan seorang pria umur 30 an lebih
" Dek apa kmu mau menjual emas ini" pria
" Iya Paman aku disuruh orang tua ku buat menjual emas ini" abisatya
" Dimana orang tua mu kenapa kmu yang menjual nya" pria
" Orang tua ku sedang sakit dan sekarang masih dirawat kata ibu jika emas itu dijual nanti ibu sama ayah bisa cepat sembuh " abisatya
" Terus tidak ada kakak atau saudara gitu"
Abisatya menggelengkan kepalanya dan berkata" tidak ada paman kakak ku lagi ke luar kota dan kata ibu dia gak punya saudara disini"
" Huu baiklah Paman akan membelinya, sebelum itu biar paman periksa dulu berat karat dan keasliannya" pria
" Baik paman" Abisatya
10 kemudian pria tadi datang
" Dek apa kmu punya telepon atau nomer HP orang tua mu" pria
Abisatya menjawab dengan gelengan kepala
" Huu baiklah Paman sudah mengecek kondisi emas ini dan emas ini asli dan beratnya 550 gram jadi paman akan membelinya dengan harga Rp 490.000.000 apakah adek setuju" pria
" Apakah itu banyak paman karena saya baru lulus SD paman" abisatya dengan muka polos dan terbanding terbalik dengan hatinya yang sangat gembira
Sebenarnya pegawai dan pria itu mau mengumpat tetapi melihat abisatya yang memang masih kecil jadi mereka memaklumi hal tersebut.
Sebenarnya terbesit rasa untuk menipu abisatya namun entah kenapa dia(bos toko emas) mengurungkan niatnya karena dia tiba tiba merasa ada yang menatap tajam dirinya dan saat melihat ke arah abisatya dia melihat sekelebat bayangan harimau putih dengan mata merah nan tajam dan badan yang besar di belakang abisatya, sebenarnya dia terkejut dan ketakutan namun dia dapat mengendalikan diri sendiri, maka dia mengurungkan niatnya jahatnya tersebut.
" Uang itu cukup kok dek buat berobat orang tua adek" pria
" Sungguh berarti sebentar lagi orang tua ku sembuh" abisatya senang
" Iya dek jadi mau dibayar tunai apa transfer dek" pria
" Saya gak tau Paman tapi ayahku bilang pakek kartu ini paman, bentar biar ku ambil" abisatya mengambil kartu ATM di tasnya
" Ini paman" abisatya mengeluarkan kartu serta buku rekening nya namun untuk pin kartun abisatya udah menutup nya .
" Apakah bisa paman" abisatya
" Bisa dek tunggu sebentar ya" pria
Tak butuh lama proses transaksi pun selesai.
" Adek nanti kasih ini ke orang tua adek, bilang ini bukti pembayaran emas tadi adek paham" pria
KAMU SEDANG MEMBACA
Harimau Putih Dan Hitam
Fantasymengisahkan kehidupan dua remaja yang memiliki julukan harimau putih dan hitam dan julukan tersebut membuat mereka sangat terkenal di seluruh negeri termasuk dalam dunia mafia tidak di dunia mafia tetapi mereka juga terkenal juga didunia bisnis , b...