24. Light Switch

759 119 17
                                    

"Jisoo-a"

"hm?"

"hari ini, ayo kita bertemu ibuku"

"UHUKK-"

"apa katanya?!" - Jisoo

"kita bahkan belum 24 jam, kenapa tiba² menemui orang tuamu" tanya Jisoo penuh tanya

Jin tahu Jisoo akan bereaksi seperti ini. Lagi orang aneh mana yang belum 24 jam berkencan langsung mengenalkan pada orang tuanya

Jin menggaruk tengkuk nya yang tak gatal sebelum mulai menjelaskan kejadian kemarin
"itu... Jadi kemarin..."

Setelah mendengar semua cerita Jin, Jisoo hanya bisa menghela nafas. Ya lagi pula ini bukan salah Jin, pria ini hanya mencoba jujur pada ibu nya

"aku harus meluruskan ini dulu atau ibu ku akan datang ke sini langsung" tapi masalahnya Jisoo masih belum mempersiapkan alasan macam apa yang harus ia katakan pada ibu Jin

'saya sedang menjalankan misi rahasia karena itu saya menyamar menjadi pria. Jin jatuh cinta pada saya, dia tidak tahu jika saya wanita lalu saat dia mengetahui nya dia tetap mencintai saya'

Omong kosong. Memangnya itu masuk akal?

Jisoo memikirkan betapa konyolnya ekspresi ibu Jin jika ia memakai alasan macam itu

Padahal masalah pertama sudah teratasi sekarang datang lah masalah baru

"menurut mu apa aku oprasi kelamin saja sekalian?" ujar Jisoo frustasi

"kalau begitu ibu akan membunuhku :(" Jisoo tersenyum pahit mendengar nya

Jadi dia tidak masalah jika Jisoo mengganti kelamin, dia lebih takut di bunuh ibunya karena berkencan dengan sesama pria

Ya tapi itu reaksi orang tua yang normal, Jisoo tidak bisa menyangkalnya

"apa harus hari ini? Aku belum mempersiapkan apapun"

"aku juga mau nya begitu. Tapi bagaimana jika dia langsung datang ke sini. Sepertinya ibu ku tidak akan tinggal diam setelah kemarin malam"

Jisoo jadi merasa bersalah. Situasi ini kan terjadi karena kebodohan nya

Hanya karena tidak ingin di jodohkan ia jadi membuat hubungan ibu dan anak menjadi kacau begini

"maaf... Karena aku, ibu mu jadi marah"

Jin menggenggam tangan Jisoo
"kenapa minta maaf?. Kau pasti tidak memprediksi jika teman sekamar mu bisa memiliki perasaan padamu"

Ya itu benar sih

Tapi tetap saja hubungan baik Jin dengan orang tuannya jadi seperti ini karena Jisoo. Jisoo merasa bersalah

"jangan khawatir, serahkan saja semuanya padaku. Aku yang akan menjelaskan nya nanti pada ibu" namun baru saja Jisoo bernafas lega setelah Jin mengatakan itu, tiba²

Ting... Tong....

Keduanya menoleh ke arah pintu bersamaan

"biar aku yang buka" ujar Jin lalu berjalan ke arah pintu

Ckrek...

Ah...

Memang benar harimau akan datang jika di bicarakan...

"i-ibu..." Jin membulatkan matanya terkejut, di tambah lagi kondisinya yang saat ini bertelanjang dada dan hanya memakai celana piyama
"apa yang ibu lakukan di sini"

Wanita itu menyipitkan matanya dan menatap Jin sesaat
"dimana anak itu"

"a-ah itu..." sialan, padahal tadi ia sudah sok berani bilang akan mengurus semuanya, tapi sekarang ia tidak tahu harus mengatakan apa

MY APPLE  •JINSOO• (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang