Get out (4)

102 7 0
                                    

Hlooo
Ada yang nunggu book ini?

__________________________

#TIME SKIP#

Sudah 3 tahun berlalu setelah kecelakaan yang menewaskan sakura terjadi. Naruto juga sudah mulai masuk ke perguruan tinggi, tentu saja masih dengan nilai yang sangat memuaskan dan membuat banyak orang iri.

Makin bertambah nya umur Naruto malah semakin terlihat menawan. kepopulerannya bahkan tidak berkurang saat pertama kali masuk ke universitas besar di Tokyo.

Sosok Naruto di mata banyak orang memang tidak Banyak berubah, karena pada dasarnya dia memang susah sekali diajaknya mengobrol atau bahkan bergaul bersama. Kecuali pada sakura dan sahabat dekatnya.

Sejak sakura tiada Naruto jadi makin gila belajar daripada bersosialisasi. Itulah hal buruk yang sedang di khawatirkan sahabat dekatnya.

Naruto anak tunggal dari seorang pengusaha bernama Namikaze Minato, dengan pasangan nya Uzumaki Kushina yang sudah lama meninggal. Jadi Naruto hanya tumbuh bersama ayahnya  dengan pendidikan yang keras sampai membuat karakter Naruto yang sekarang.

______________________________

Kelas pertama sudah lewat beberapa menit yang lalu, di akhiri dengan adanya tugas kelompok. Naruto sedang mengemas barang - barangnya.

"Jadi guys, kapan kita akan kerjakan tugasnya?"

"Sore ini juga tidak masalah, bagaimana menurutmu, Naruto?" Sai, yang kebetulan masih ada di dalam ruangan yang sama dengan Naruto dan berada dalam kelompok yang sama dengannya ini melontarkan pertanyaan.

Mendengar namanya di sebut Naruto tentu menanggapi dengan lirikan singkat. Lalu menjawab, "Aku akan mengerjakannya di rumah."

"Jadi kita akan ke rumah mu, begitu?" Kini suigetsu yang membalas. Pria bersurai biru muda dengan gigi taring.

"Tidak. Aku tak masalah menyelesaikannya sendiri." Jawab Naruto dengan nada tenangnya.

"Ohhh... Ayolah nar... Kita sudah jadi kelompok dengan 3 anggota, lagipula ini juga tugas wawancara, aku yakin butuh beberapa orang untuk mengerjakan nya. jangan egois untuk mendapatkan nilai bagus sendiri dong." Suigetsu tidak tau kenapa Naruto punya sikap yang begitu susah diajak bergaul begini.

"Kita juga harus mencari senior untuk membantu tugas ini kan?" Sai ikut menimpali.

"Aku punya kenalan senior yang bisa membantu!" Jawab suigetsu semangat.

"Nar, kumohon sekali ini saja. Mari kita bekerja sama, oke?" Mohon suigetsu melirik ke arah Naruto sambil membuat ekspresi wajah memelasnya.

Melihat itu Naruto hanya menghela nafas. Dan menyetujui nya.

Setelah nya mereka bertiga keluar terpisah. Suigetsu yang di jemput oleh kekasihnya, Sai yang membuntuti senior wanita yang dia sukai, dan Naruto yang berencana berkencan dengan buku - buku di perpustakaan.

________________________________

Akhirnya waktu yang di tentukan untuk kerja kelompok datang, Naruto sudah lebih dulu ada di tempat yang di janjikan 2 anggota kelompoknya.

"Wahh... Naruto kau cepat sekali! Oh ya, apa kau menunggu lama disini?" Sai yang baru datang langsung duduk di hadapan Naruto. Senyum tak luntur dari wajahnya yang pucat.

"Tidak, tapi lain kali cobalah untuk tepat waktu. Karena aku benci menunggu." Jawab Naruto. Dia sedikit sibuk dengan beberapa buku yang dia bawa dari rumah.

"Lalu dimana sui?" Naruto bertanya tanpa menatap lawan bicaranya dan masih memilih sibuk dengan bacaannya.

"Oh... Sepertinya dia sedang mencari senior yang dia katakan pagi tadi[?]" Jawabnya sedikit tak yakin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 03, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Be MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang