5

1.7K 125 2
                                    

Happy reading♡

Seperti biasa Hanan akan berangkat ke sekolah. Saat ini dia sedang sarapan di meja makan bersama bundanya.

"Hanan, segini cukup?" Ucap Kareen yang sedang mengambilkan nasi untuk Hanan.

"Kurangi sedikit bun" pinta Hanan

"Ya sudah, ini Han"

"Makasih bun" ucap Hanan dengan senyum cerianya.

Kareen yang melihat Hanan tersenyum pun ikut tersenyum. "Iya, ayo dimakan nanti telat"

Hanan pun memakan makanannya. Tak lama kemudian Haris datang menyapa istri dan anaknya.

"Morning bun, Hanan"

"Pagi yah" sahut Hanan

"Sini mas sarapan" ujar Kareen membuat Haris langsung duduk disampingnya.

Mereka makan dengan tenang, sampai suara Hanan membuat mereka berhenti sejenak.

"Ayah, bunda, Hanan udah selesai makannya. Hanan berangkat ya"

"Hanan, gak bareng sama ayah?"

"Gak yah, Arta udah ngajakin bareng soalnya"

"Ooh begitu, ya sudah deh"

"Iya yah, aku berangkat"

"Hati hati!" Ucap Haris dan Kareen bersamaan.

Sejujurnya, Hanan ingin menghindar saja dari ayahnya, takut ayahnya akan menagih lagi jawaban perjodohan itu, walau ayahnya sudah memberi waktu sampai besoknya lagi. Tak butuh waktu lama Hanan menunggu, Arta datang menggunakan motor sport birunya.

"Naik Han!"

Hanan pun menaiki motor Arta dan Arta langsung melajukan motornya ke sekolah dengan kecepatan normal. Sesampainya di sekolah kedua pemuda itu berjalan ke kelasnya. Sembari berjalan mereka berbincang bincang.

"Ar, PR kamu udah semua?"

"Udah dong"

"Aku liat dong, ada yang belum aku kerjain soalnya"

"Iya Han"

"Hehe, makasih ya Ar"

"Iya masama, btw gimana masalah kemarin, udah lu putusin?"

"Umm belum"

"Lah kok belum, ntar ayah lu nanyain gimana"

"Au ah pusiiing!" Ucap Hanan frustasi lalu berjalan cepat mendahului Arta.

"Weh Han! Aduh tu anak main tinggal aja"

Sesampainya di kelas, Hanan menaruh tasnya dan duduk. Kemudian Arta datang menghampiri Hanan, karena memang dia sebangku dengan Hanan.

"Han, napa sih lu tinggalin gue"

"Gapapa pengen duluan aja, oh iya sini PR kamu"

Arta merogoh tasnya mencari buku PRnya. "Nih, catet"

Hanan pun menerima catatan itu dan mulai menyalin jawaban PRnya Arta.

• • •

Saat ini Hanan sedang ada di kantin bersama Arta.

"Duh" gumam Arta.

"Kenapa Ar"

"ART di rumah gue SMS, katanya nenek gue sakit terus ini lagi di rumah sakit. Gue pengen ke sana, kasihan nenek gak ada yang jagain"

Married a ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang