ketiga belas

118 10 5
                                    

Terjadi perdebatan kecil antara Heechul dan Zhoumi. Bahkan lambat laun menjadi sebuah pertengkaran.

Zhoumi terlalu memaksakan keinginannya untuk memiliki Heechul sepenuhnya. Namun Heechul mati matian menolak ia tetap pada pendiriannya. Ia tetap memilik Leeteuk sebagai suaminya.

"KAU KERAS KEPALA HEECHULIE!!!. KAU MAU KUJADIKAN SEORANG JANDA HAH?!!!"teriak Zhoumi.

Plak!-Zhoumi menampar pipi mulus Heechul.

"Akh"ringis Mamah.

Dilantai tepatnya didepan toilet lantainya licin hingga tak sengaja kedua kaki Mamah menginjak lantai licin itu.

Dan...

Bruk!-Mamah jatuh terpeleset karena kurang seimbang. Perut besarnya menghantam lantai.

"Argh!!!!. Perutku!!!!. Akh!!!!. Sakit" ringih Mamah sambil mencengkram perut besarnya. Usia kandungannya masih delapan bulan.

Zhoumi puas banget melihat Heechul kesakitan seperti ini. Bahkan ia mengeluarkan smirk jahatnya. Sekujur tubuh Heechul berkeringat dingin menahan rasa sakit dibagian perutnya.

Tak lama kemudian darah segar mengalir disela sela kedua kaki Mamah.

"Bayi didalam perutmu itu pasti mati Heechul ah karena kau terlalu keras kepala kepadaku hahaha"ucap Zhoumi.

Mamah menggeliat kesana kemari karena kesakitan. Zhoumi malah memilih pergi meninggalkan Mamah begitu saja.

 Zhoumi malah memilih pergi meninggalkan Mamah begitu saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Argh!!!!. Sakiiiiit!!!!. Nggak hisk Donghae harus selamat Donghae harus selamat hisk"isak Mamah. Bahkan dia sampai menangis saking sakitnya perutnya.

Eunhyuk dan Irene masih berada disebuah caffe dekat rumah sakit. Tiba tiba saja Eunhyuk menggenggam erat tangan Irene.

"Oppa jangan membuat Irene bingung. Katakanlah aku menunggumu"ucap Irene.

"Irene ah sebenarnya aku~~~. Aku ingin kita berdua seperti Noona Yonna dan Siwon. Kau paham?" Ucap Eunhyuk bertele tele karena dia gugup banget.

"Seperti Yonna Eonnie dan Siwon Oppa?. Aku ga ngeh Eunhyuk Oppa?" Tanya Irene balik.

Irene memang gadis cantik dan pintar. Tapi orangnya polos banget.

 Tapi orangnya polos banget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Irene sebenarnya aku~~~. Aku~~~. Aku mencin-"omongan Eunhyuk tercekat begitu saja.

Drrrttt~~~

Mendadak ponselnya berdering. Nampaknya Eunhyuk dapat telpon dari Leeteuk.

"Ish. Mengganggu saja"dumel Eunhyuk iapun berhenti menggenggam tangan Irene dan fokus kepada ponselnya.

Irene terkekeh geli.

"Yeoboseyo Tuan Park?"ucap Eunhyuk saat menerima panggilan telpon dari Leeteuk.

"Eunhyuk ah kau dimana?. Tolong cari istriku tadi dia pamit ketoilet tapi sampai sekarang ga balik balik"ucap Papah.

"Ne. Ne Tuan saya akan mencari Nyonya besar sekarang"ucap Eunhyuk.

Pip!-panggilan telpon terputus begitu saja.

"Papah yang telpon?"tanya Irene.

"Saya harus kembali kerumah sakit untuk mencari Nyonya besar,Irene ah"ucap Eunhyuk wajahnya mendadak panik.

Irene mengerutkan keningnya. Eunhyuk bergegas pergi meninggalkan caffe. Irene mengekor dibelakang.

Bersambung

KELUARGA PARK(Theend)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang