BAB VII

299 28 5
                                    

Ikan kakap di makan curut

Mari kira cakap lanjut..

Part bonus buat readers kuhh tapi jangan lupa vote ya,, biar tambah semangat oke..

-

-

-

-

-

Taman bermain di kota paris-/

Hari ini adalah hari yang cerah untuk cherren karna akhirnya dia bisa menikmati hidupnya tanpa harus berjibaku dengan laptop serta tumpukan kertas yang sangat memuakkan itu. Ia berjalan santai menikmati hari sebelum besoknya harus kembali ke bangkok menemui sang suami tercinta.

Ketika ia sedang berjalan tidak sengaja menabrak seorang pemuda manis yang terlintas di pikirannya hanya betapa lucunya pemuda ini apakah ia boneka?

"huih,, nong kau tak apa maafkan aku" kata nya ketika menyadari pemuda itu sudah mendarat terduduk di atas rumput hijau di tengah taman ini

"mai pen arai na phi,," ucapnya halus di dengar

"ayo phi bantu berdiri nong" sembari membantu ia berdiri cherren memperkenalkan diri nya

"nama phi cherreen nachjaree orang biasa memanggilku cherren kalau kau nong manis siapa nama mu?" mengulurkan tangan nya ke arah pemuda manis itu

"perkenalkan phi aku gun, Gun attahaphan" dengan senyuman tulus gun juga menjulurkan tangannya

" phi tak menyangka akan bertemu dengan orang thailand juga di sini, apa kau sedang liburan keluarga?"tanya nya dengan mereka sedang duduk di bangku taman

" tidak phi aku sedang belajar di sini sebagai siswa berprestasi untuk ikut ujian internasional"

" wahh,, kamu hebat sekali pasti kamu sangat pintar ya,," puji cherren

Hari ini mereka habiskan dengan berjalan-jalan di sekitar taman

Hotel-/

"Tuhan berat sekali tugas yang kami emban di negeri orang ini" pasalnya semua orang bahkan seluruh pegawai hotel sedang di sibukkan dengan kehilangan salah satu tamu VVIP hotel yang sejak siang hingga malam ini tidak kunjung kembali

"apa ada perkembangan? " tanya kang kepada staf hotel ayah nya ini

"maaf kan kami tuan muda, tuan gun tidak bisa kami temukan saat ini kami sedang meminta bantuan ke pada pihak yang berwenang" ujar salah satu staf yang sedang berdiri di hadapan kang

Pasalnya sejak mereka bermain di taman wahana bermain mereka tidak menyadari gun tidak bersama mereka kembali ke hotel bahkan sampai saat ini ia juga masih belum bisa di temukan kang sangat khawatir karna ini kali pertama gun keluar negeri walaupun dia bisa 5 bahasa asing tapi ini adalah negri orang yang jauh berbeda dengan bangkok.

Berjam-jam kang dan yang lainnya menunggu kabar gun akhirnya staf hotel memberitaukan kalau gun sudah di temukan oleh seorang perempuan cantik yang mengantarnya sampai ke loby hotel ini

"ya tuhan gun kau tak apa?

"ia gun kau kemana saja kami khawatir"

"kau tahu semua orang panik karna kau menghilang gun kau dari mana saja?"

"hoih.. meng kalian bisa bertanya satu-satu aku bingung menjawab yang mana"gun di gerubuk teman-teman nya yang juga ikut khawatir karna kabar hilangnya gun

Setelah gun menjelaskan kronologinya mereka merasa lega terutama kang yang sudah senam jantung sedari tadi bukan karna gun hilang tapi karena telpon dari ibu nya yang nangis tidak berhenti dan terus menelpon nya menanyakan gun gimana,, ia sempat meragukan diri nya apakah ia tertukar dengan gun karna kedua orang tua nya lebih menyayangi gun ketimbang dirinya.

Bandara-/

Hari ini adalah hari dimana mereka terbang kembali ke tanah kelahiran mereka dengan mendapatkan juara 1 ajang internasional mengharumkan nama sekolah bahkan dengan bangga pulang sebagai pahlawan yang ikut mengharumkan nama thailand di kanca internasional

"phi aku gak sabar untuk bisa pulang kerumah aku rindu kasur terutama bebii di rumah" ujar gun sembari duduk di get kursi dirinya yang bersebrangan dengan kang

"kau baru juga di tinggal 2 minggu sudah rindu aja sama anjing bogel itu dulu aku tinggal kau 3 tahun kau tak sedetik pun merindukan ku,,huhh" keluh kang

"auh kau iri kepada bebii ayolah phi dia anjing ku sedangkan kau phi ku,, hahaha" sembari gun menutup matanya tanpa sadar kursi di sebelahnya sudah di isi oleh seorang pria dewasa

Ketika pesawat lepas landas gun terbangun karna merasa diri nya kelaparan dan berusaha memanggil kang namun yang duduk di kursi kang bukan phi nya melainkan orang lain. Iya berusaha bertanya di mana kursi sang kaka yang ternyata di pindahkan ke kursi paling depan.

Gun hanya bisa menahan laparnya karna dia tertidur pada saat orang lain sedang makan

"maaf permisi bisa kau berikan bocah nakal ini makanan sepertinya dia kelaparan saya pusing mendengarnya merengek seperti anak ayam hilang induknya"

"heh tuu.," belum sempat Gun protes ia lebih dulu dikejutkan dengan siapa yang duduk di kursi sebelahnya sedari tadi "heh,, kok om mesum bisa di sini sih" yang langsung mendapatkan tatapan membunuh off namun Gun tidak terlihat ketakutan justru menantang off

"sialan aku membantu mu malah kau menjelekan kuu,, bocah tengik" ujar off yang tak terima di sebut om mesum.

"sialan aku membantu mu malah kau menjelekan kuu,, bocah tengik" ujar off yang tak terima di sebut om mesum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bantu vote Minggu depan up Bab baru kita gass kalo mencapai 50 vote 🌟

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bantu vote Minggu depan up Bab baru kita gass kalo mencapai 50 vote 🌟

-

-

-

Azzu

10/06/22

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 14, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SUGAR DEDDY (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang