3 ⛓️

929 53 4
                                    

Dengan sesegera mungkin haruto memasukkan junkyu kedalam mobil mewah nya

Kenapa haruto tega sekali membawa junkyu tanpa izin! Dasar 'brengsek'?

Sesampainya mereka di apartemen milik pria tampan ini dengan cepat haruto mengangkat tubuh ringan junkyu hingga menidurkan tubuh junkyu diatas ranjang kesayangannya setelah itu haruto hanya memandang wajah manisnya junkyu yang tertidur pulas setelah itu ia mencium puncak rambut wangi junkyu dan meninggalkan junkyu tertidur dan beristirahat dulu

Malam ini haruto tidak tidur dikasur dan lebih memilih tidur disofa walau apartemen haruto sangat mewah ia tetap memilih apartemen yang satu kamar tapi mewah dan begitu luas

⛓️⛓️⛓️

Matahari sudah terbit dan menyinari kedua mata junkyu yang tadinya tertidur pulas"gue dimana ni? "guman junkyu saat sedang merentangkan kedua tangannya untuk bangkit dari ranjang mewah haruto

Junkyu melangkahkan kakinya keluar kamar dan mendapati tubuh pria tampan yang tertidur diatas sofa dan tentunya junkyu mengenal,junkyu memegang kepalanya dan merasa sedikit pusing junkyu ingat tadi malan ada pria tinggi mengikutinya saat pulang bekerja

Junkyu melihat sebentar kearah pintu dan lalu mengalihkan pandangannya kepada haruto yang sedang tertidur tampan 'apakah gue diculik sama haruto? Kalau bener gue harus kabur secepat mungkin' batin junkyu

Saat junkyu hendak berlari kecil kearah pintu keluar ada suara berat haruto yang mengejutkan junkyu dan tidak bisa berlari lagi "hemm" deheman dari haruto

"kau ingin kabur dari ku junkyu! "
Haruto bertanya kepada junkyu sambil mengeluarkan 'smirk' disudut bibir tebal nya itu "kenapa kau membawa ku kesini haruto kau tega sekali" marah junkyu dan membuat haruto terkekeh pelan melihat junkyu marah seperti anak kecil saja

"kau harus tinggal bersamaku junkyu" haruto tersenyum miring kearah junkyu"K-kenapa harus t-tinggal bersama m-mu"jawab junkyu sedikit takut melihat mata elang haruto yang menatapnya dengan kejam

"aku tidak ingin tinggal bersamamu haruto"rengek junkyu tanpa basa - basi haruto mulai berjalan mendekat kearah junkyu yang sedari tadi berdiri dibalik pintu yang tidak bisa dibuka karena pintu apartemen haruto menggunakan password

"jangan mendekat kau haruto!! "
Teriak junkyu dengan nada yang sedikit naik "kalau aku ingin mendekat bagaimana" haruto berkata dengan raut wajah yang jahil tak terasa junkyu sudah terlalu kedinding dan tidak bisa bergerak lagi karena haruto sudah menahan kedua bahu junkyu dengan kuat hingga junkyu meringgis kesakitan
"hiks.. Hiks.. Haru kenapa kau seperti ini haru kau membuat ku takut hiks.. " junkyu sedikit menangis didepan haruto,yang membuat haruto berdecik kesal melihat junkyu
"cik.. Kau ini cenggeng sekali junkyu"
Tanpa banyak berbicara lagi haruto menarik tubuh ramping junkyu hingga tertidur diatas ranjang dengan kasar junkyu meringis sedikit

Haruto manaiki tubuh ramping junkyu saat haruto hendak ingin mencium bibir cerry junkyu dengan paksa"dringg..Dringg... dringg.. " suara ponsel haruto yang berbunyi diatas nakas disamping ranjangnya junkyu menoleh kearah ponsel haruto yang berbunyi sangat keras dan tertera nama 'yujin sayang' dengan segera mungkin junkyu bertanya "apakah kau mempunyai kekasih haru? Kenapa kau tidak menjawab hahh! Dan kenapa kau malah ingin melakukan ini dengan ku haru kenapa tidak bersama kekasih mu saja bahkan dia lebih cantik dariku" ocehan junkyu seperti ocehan seorang kekasih yang ingin ditinggalkan

Haruto hanya mendengar ocehan dari junkyu saja yang mengomelinya"dia berbeda darimu kyu, hanya kaulah cinta pertama dan terahkirku kyu, dan kau tau kyu aku bahkan tidak mencintainya sama sekali'kyu' " haruto berkata dengan nada yang sedikit berat tapi terdengar lirih

"AKU TIDAK MAU MELAKUKAN INI DENGAN MU YANG MASIH MEMPUNYAI KEKASIH HARUTO!! DAN AKU TIDAK MAU MEMBUAT KEKASIH MU KECEWA HARU! "
Junkyu berteriak tepat diwajah tampan haruto

"tenang kyu, aku tidak pernah menyentuh sedikit pun tubuh yujin atau pun mencium bibirnya.
Hanya kaulah yang pertama kali aku cium 'kyu sayang' " ucap haruto sedikit menekan diujung kalimat dengan nada seduktif mungkin

"Baiklah aku juga mengerti maksud ucapan mu tadi junkyu, jika aku memutuskan hubungan ku dengan yujin.apakah aku boleh menyentuh semua bagian tubuh mu kyu karena aku sudah lama menunggumu?" tanpa junkyu menganggukkan kepala nya haruto langsung bangkit dari junkyu dan mengambil ponselnya yang sejak tadi berbunyi

"hallo.. Haruto... Sayang.. " jawab seorang gadis dari seberang sana dengan nada yang begitu lembut "iya yujin aku ingin berbicara dengan mu sekarang juga" mendengar perkataan haruto membuat junkyu menjadi gelisah karena ia sempat mendengar gadis yang menelepon haruto suaranya sangat lembut kepada haruto

Hati junkyu berucap 'aku tidak tega dengan yujin kekasihnya haruto yang sangat lembut, apakah aku harus menghentikan haruto untuk berkata '

Tanpa ingin berlama lama lagi haruto berbicara dengan cepat dan ingin secepat mungkin mematikan telponnya dengan yujin " yujin aku ingin kita mengakhiri hubungan kita sampai disini saja" haruto berbicara dengan wajah datarnya dan yujin diseberang sana sangat terkejut dengan perkataan haruto sang kekasihnya "huhh.. Putus aku ga mau haruto... " protes yujin

( Yang baca cerita bila kalau binggung siapa yujin kalian bisa bayangin sesuka kalian yujin itu seperti apa intinya dia cantik:D )

Okeyy lanjuttt...

Saat yujin masih ingin berbicara haruto langsung mematikan ponselnya dengan cara sepihak begitu saja dan lanjut berjalan kearah junkyu yang tertidur diatas ranjang karena ulahnya

"aku sudah memutuskan hubungan ku dengan yujin,apakah Kita bisa memulainya sekarang dan langsung menyentuh tubuhmu 'kyu sayang' " haruto tersenyum mengerikan kepada junkyu yng ketakutan melihat wajahnya

Sebenarnya junkyu menyukai haruto sejak mereka bertemu dihalte waktu itu tapi haruto saat ini tidak tau perasaan junkyu untuknya

Kenapa kau tak bertanya dulu pada junkyu haruto? Kau seperti laki laki yang tidak tau diri ! Apakah kau mempunyai penyakit mental atau hal lain?

Haruto memulai dengan ciuman panasnya mencium kedua belah bibir junkyu dengan kasar dan menggigit kecil bibir junkyu hingga sedikit terluka

"mphmm~" lenguhan junkyu terdengar merdu ditelinga haruto

Junkyu mendorong dada bidang haruto dengan sekuat tenaga tapi sayang junkyu tidak sekuat haruto
"Lepaskan aku__mphmm~!" tangis junkyu
Yang tak diperdulikan dengan haruto
"Diam junkyu! "bentak haruto yang membuat junkyu tambah menangis
Ini membuat rasa cinta junkyu menghilang begitu saja

"Lepaskan aku ! Aku bukan milikmu "
junkyu tangis ketakutan

"kau milikku sekarang" tatapan haruto sangat tajam kala menatap wajah junkyu

Haruto bergerak menarik tengkuk junkyu dan menempelkan kedua bibirnya dibibir junkyu, junkyu tak berani lagi melawan, air matanya turun,ia hanya bisa menangis dan menutup matanya

Haruto tau junkyu menagis dalam ciuman ini, bibir haruto bergerak melumat bibir manis junkyu, satu tangannya bergerak masuk mengelus pinggang junkyu

Haruti pun kemudian melepaskan ciumannya, perlahan mata junkyu kembali terbuka menatap haruto didepannya

"bibirmu manis" ucap haruto mengelus bibir junkyu yang basah akibat salivanya

Junkyu mengalihkan pandangannya kearah lain, menatap wajah haruto hanya membuatnya merasa tak terima dengan semua ini.

[To be Continued]

P

lease jng jd pembaca gelap doang,kasih vote juga jng lupa, jng jadi kaya sidears dong:)

Ceritanya makin gaje ga sih huaaaa:"(...

Okeyy bila bakal lanjutin di chapter 4, ouh ya jangan lupa divote and coment

💗Next see you 💗

LOVE OBSESSION。『HARUKYU』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang