!Yandere! one piece x reader [one Shoot]

sanji -stalker

Ekhem- oke ini sebenernya lebih ke stalker dripada ke yandere sih, cumn karna author gapunya ide jdi stalker aj waqaqaq
__________________________________________________________

"[Name] chan, bolehkah aku meminta nama inst@ram mu?"

"Ouh, tentu saja boleh dong!"

"Yosh !nst@gramku adalah "[name] cangtip" wakakak"

"Okey sudah ada, terimakasih [name]"

"Um! Tentu saja! Ah.. aku dipanggil oleh teman club ku, baiklah sampai jumpa sanji!"

Sanji membalasnya dengan lambaian tangan

"Akhirnya..akhirnya aku mendapat semua media social [name]..."
_____________________________________________

Ke esokan hari nya, semua berlajan normal tetapi selama di perjalanan [name] merasa dirinya di perhatikan oleh seseorang

Menoleh ke kanan, kiri, belakang pun tidak ada yang menatapnya dengan sangat fokus.

"Ah...mungkin ini akibat aku kelelahan memukul bola saat club kemarin.."

[Name] pun memutuskan untuk tidak memperdulikannya, [name] membuka heandphone nya dan mulai menyetel lagu menggunakam headset.

Listening to: Sarana

01:43 ━━━━●───── 03:50
⇆ㅤ ㅤ◁ㅤ ❚❚ ㅤ▷ ㅤㅤ↻
ılıılıılıılıılıılı
ᴠᴏʟᴜᴍᴇ : ▮▮▮▮▮▮

[Name] tuh orang nya gampang galau dan gampang bngt ovt ged. Jadi jangan heran kalo liat isi playlist nya [name] yang di penuhi lagu galau.

Sesampai nya di sekolah, [name] masih merasa ada orang yany memperhatikannya, karna takut dia berlari ke arah kelas nya.

"Huft.."

"Oh! [namee]!!!"
Lambai ussop pada [name]

"Yahoo! Apa yang sedang kau lakukan"
Ucap [name] sembari mendekat ke ussop

"Hehe aku sedang memperbaiki music box nya milik robin"

"Whoaah aku baru tau robin juga memiliki music box"

"Tapi.. agak sulit sih"

"Loh kenapa memangnya?"

"Music box ini benda benda di dalam nya terlalu kecil sehingga aku susah untuk memperbaikinya"

"Ohhh, begituuu"

"Ussop san!"
Panggil wanita dengan surai kuning itu

"Kaya!"

"Ussop, ayo sini lihat! Aku menemukan tanaman yang unik!"

"Chotto matte!"
Ussop pun keluar dari kelas bersama kekasih nya yaitu kaya.

"Cuih dasar bucin"
Padahal [name] iri dengki.

"Ada apa [name] chan?"

"Aku iri sama orang yang punya pac- HUAAA SIAPA KAU"

[Name] reflek ngambil tas dan memukul orang tersebit dengan tas sehingga dia terpental.

"Ini aku [name] chan..."

"Oh sanji toh- maap maap, gapapa kan?"

"Gapapa raimu, tak colok matane ampe mampus"
Batin sanji.

"Gapapa kok, paling di bawa ke rumah sakit 3 hari"

"JANGAN GITULAH WEH-"

"ga, bercanda doang kok mwehehe"

"Yawdah, tadi kenapa nge gerutu"

"Gapapa, gwe cuman iri orang orang bucin sama pacarnya"

"Yaudah sama aku aja ayok"

"Dih, mending gwe jomblo selamanya"

"Jahat y, gak gwa buatin makanan lagi lu"

"Ga, tdi bercanda doang"

"Y, oh iya! Kubelikan boneka ini untuk mu [name] chan!"

"Uwaaaa! Lucukkk"
[Name] memeluk boneka pemberian sanji dengan sangat erat karna boneka itu sangat lucu + [name] orangnya suka ama hal hal yang imoet.

"Huwaakk makasih sanjii, watashi jadi terhurak"

"Hooh, dijaga yee"

"Iyaa, btw ini dalem rangka apa ya ngasih gwe boneka tiba tiba"

"Gak papa, cumn tahun kemarin kamu ulang tahun dan gwe ga sempet ngasih kado jadi ngasih nya sekarang"

"Ouhhh okeey thankss"
_________________________________________________________

Bel pulang sekolah berbunyi.
Menandakan semua murid harus pulang ke rumah masing masing

Sama hal nya seperti murid lain, [name] juga pulang dan ia pulang dengan rasa bahagia karna menerima boneka dari sanji.

Tapi semua itu hilang seketika karna dia merasa ada seseorang yang memperhatikannya.

"Um...takut.."
[Name] mempercepat langkahnya
Semakin dia mempercepat langkahnya, semakin pula dia merasa ada seseorang yang mengejarnya.

"AKU PULANG!!!"

"Ohh, selamat pulang"
Jawab ibu [name] sambil tersenyum

"Ganti pakaianmu, lalu turun kebawah ya"

"Okehh"
[Name] berusaha agar tidak terlihat mencurigakan oleh ibunya.

Setelah memasuki kamar, [name] menaruh boneka pemberian sanji di kasur nya lalu [name] mengganti baju.

"Uh...kok aku merasa di perhatikan ya? Biasanya pas udah pulang sekolah ga ngerasa di perhatiin tuh..."

"Ahk sudahlah! Memikirkannya membuat ku stress"

[Name] pun keluar dari kamar nya.

"Fufufu~ dirimu lumayan peka juga ya [name]~ tapi mengapa kau tidak menyadari bahwa aku menyukaimu..?"

"Hehehe...kau akan terus berada di pandanganku [name] chan~"

Ucap sanji sanbil mengamati layar itu. Dan ternyata alasan sanji memberi [name] boneka karna di dalam boneka itu terdapat kamera yang bisa memantau seseorang, jadi [name] akan terus berada di pandangan sanji.

     you will never leave my sight.