Arabella

1.Gue benci Lo!

Devil of Angkasa sebuah julukan untuk seorang gadis cantik bernama Arabella Shea Davello. Ia dijuluki dengan julukan tersebut lantaran sering membuat onar dia SMA Angkasa,membully menindas siapa saja yang menurut nya menjadi hama pengganggu.

Xavier Julio Nicholas seorang most wanted Angkasa adalah sahabat masa kecil Arabella. Arabella yang sikap nya dingin pada orang lain akan berubah 180 derajat saat bersama Xavier.

Ya, Arabella menyukai Xavier namun ia tak berani mengatakan nya,takut merusak persahabatan mereka.

Sampai pada saat Xavier mengatakan ia menyukai seorang Angel of Angkasa, julukan untuk gadis cantik baik hati bernama asli Celina bianca.

Awalnya saja Arabella sudah tak menyukai Celina lantaran teman-teman seangkatan,adik kelas maupun kakak kelas selalu membeda-bedakan sikap dan perilaku antara dirinya dan Celina. Apalagi sekarang saat Xavier mengatakan ia menyukai Celina.

Arabella semakin benci terhadap Celina. Mulai saat itu pula Arabella sering membully Celina. Xavier yang melihat itupun marah terhadap Arabella, ia tak terima gadis yang ia sukai ditindas seperti itu oleh sahabat nya sendiri.

Lama kelamaan hubungan mereka merenggang akibat Celina.

                             ........

"Berengsek lo Celina!"teriak Arabella marah pada Celina.

"a-aku salah apa sama kamu Shea?"tanya Celina takut, pasalnya Arabella mengerika- ah tidak sangat mengerikan jika sudah marah.

"Shea?oh Shea ya?"tanya gadis itu sambil mengangguk-anggukkan kepalanya. Berani sekali sampah ini memanggilnya dengan nama tengahnya. Seakan-akan mereka dekat saja.

ia menarik dagu Celina agar mendongak menghadap wajahnya.

"Tutup mulut lo yang menjijikkan itu,atau gue sobek sampe mati,bitch!" lanjutnya,Arabella menghempaskan cengkeraman nya pada dagu Celina.

Celina menangis keras,dagunya sangat sakit akibat cengkraman Arabella.

"Berisik anjing! mau lo nangis sekeras apapun, ga ada yang bisa nolongin lo dari gue!" pasalnya mereka berada di bangunan tua yang tak terpakai dan akses menuju tempat itupun lumayan sepi.

"Lo tanya salah lo apa?salah lo adalah buat Xavier suka sama lo! lo rebut sahabat masa kecil gue. Gara-gara lo juga Xavier menghindar dari gue,dia lebih menting in lo daripada gue. gue udah kehilangan mami gue, Sekarang lo rebut juga sahabat gue!" ia mengatakan semua unek-unek yang selama ini ia simpan.

"T-tapi a--ku ju-ga ga- ga bisa cegah Bel! Xavier suka aku itu hak dia bukan salah aku!"

Tiba-tiba seorang pemuda datang dengan tergesa-gesa.

"Shea apa yang lo lakuin sialan!"teriak pemuda itu lalu menghampiri Arabella, menariknya lalu

plakk...

"Xav... lo tampar gue?" ucapnya tak percaya.

"Tamparan aja ga cukup untuk semua kekakuan lo Shea!selama ini gue diem karena lo adalah sahabat gue dari kecil. Tapi sekarang kelakuan Lo udah diluar batas she.."ucap Xavier Julio Nicholas-Xavier.

Arabella tak bergeming,ia masih kaget saat Xavier menamparnya. Xavier mendekati Celina, membantu gadis itu untuk berdiri, syukurlah Celina tak apa,batin Xavier.

"Mulai sekarang gue bakal anggap lo mati Shea. gue benci lo,amat benci." ucapan Xavier membuat Arabella tertawa kencang.

"HAHHAHAHHAHAH, mati?benci?" tanya Arabella tak percaya. ia menatap Celina yang ada dipelukkan Xavier.

"Lo benci gue Xav? Gara-gara wanita sialan ini,iya? Hahahaha. terus lu mau lupain janji yang udah kita buat waktu kecil?kalo kita akan sama-sama terus sampai dewasa?" sambungnya.

"Jaga omongan lo she!janji yang gue buat itu cuma omongan anak kecil belaka. cuma buat hibur lo yang kesepian." aku Xavier.

Arabella merasakan sesak di dada nya, mengapa takdir seperti ini?

Mengapa sahabat kecilnya,tempat nya bersandar saat sang papa gila kerja semenjak mami nya pergi menjadi seperti ini?

mengapa Xavier berubah?mengapa Xavier ingin mendorong nya menjauh?Mengapa?

Ini semua gara-gara Celina sialan itu!

.......

Oke gimana bestie?tandai klo ad typo atau kata yang kurang nyambung ya!

next?

or

stop?

jgn lupa tinggali jejak bestie!