Bad Boy a.k.a Good Boy [ HaruKyu ] ✓

11.

*
*
Happy Reading
*
*

Flashback dimeja makan

Ayah yang selesai menyantap sarapannya, tersenyum melihat anak sulungnya bahagia dengan pilihannya sendiri, meski awalnya dirinya pernah menolak kehadiran dan orientasi menyimpang dari anaknya.

Tapi, ketika dirinya mencoba menerima kekurangan anaknya dan juga junkyu, seiring berjalannya waktu, ayah akhirnya merestui kedua nya, dan mulai menerima junkyu dengan baik.

Setelah lama mengamati seseorang yang bisa mendapatkan hati anak nya, junkyu ini anaknya pendiam namun humble dan ceria, dibandingkan dengan anaknya yang memang terlihat dari wajahnya yang terkenal cuek.

" Junkyu." Panggil ayah

Junkyu berhenti sejenak dari makannya.

" Iya ayah ?"

Ayah tersenyum, junkyu ikut tersenyum meskipun tidak tahu kenapa.

" Kalian udah lama pacaran kan ?"

Dalam hati junkyu " kenapa mendadak menanyakan hal itu."

Namun junkyu tetap menjawab pertanyaan yang ayah haruto berikan.

" Iyaa ayah kita udah 2 tahun lebih."

Ayah mengangguk.

" Kenapa kamu mau sama anak ayah ?"

Junkyu tiba - tiba merasa deg deg an, suasana dimeja makan juga tiba - tiba menjadi hening.

Haruto melirik bunda nya, menanyakan lewat isyarat mata, namun bundanya juga tidak tahu kenapa suaminya mendadak menanyakan hal tersebut.

Ayah yang peka, tertawa karena merasakan suasana mendadak jadi hening.

" Hahha santai aja, kalian kenapa pada tegang gini si, junkyu juga, ayah cuma pengen tahu aja kok."

Semuanya mulai bernafas lega, ayahnya ini menakut - nakuti saja.

Ayahnya random juga, pantesan anaknya gini -kjk

Anjirr jantung gue mau copot aja rasanya, kirain gue ada apaan woyy lahh - hrt

Yhaa panikk gak panik gak wkwk - author

Namun meskipun ayahnya berkata demikian, junkyu tetap merasa grogi jika diberi pertanyaan seperti itu.

Haruto mengelus lembut tangan junkyu agar rileks.

" Haruto yang junkyu kenal anaknya dewasa, mampu menyelesaikan masalah dengan kepala dingin, juga setiap omongannya yang dapat dipegang dan selalu menepati nya. Kadang dia menjadi motivasi dan juga pemberi nasehat disaat junkyu salah ataupun sedang bingung, dan juga keluarga ini yang menerima junkyu dengan tangan terbuka. "

Jelas junkyu panjang. Ayah tersenyum mendengar nya, jarang ada yang berpendapat seperti ini, kebanyakan mereka yang mendekati anaknya, hanya mengincar harta juga karena visual haruto yang memang sangat tampan. Tidak memikirkan keluarga atau pun sifat anaknya.

Haruto yang mendengar itu terharu, hampir saja dirinya menangis. Ia menggenggam sebelah tangan junkyu, dan menatapnya penuh cinta dan terimakasih.

Ayah mengangguk dan tersenyum bangga dengan pemikiran dari pacar anaknya.

" Nanti, kalo haruto nyakitin kamu, bilang sama ayah, biar ayah kasih pelajaran sama dia." Ucap ayah sambil meniru gerakan tinju.

Semuanya tertawa mendengar sang ayah.

" Iyaa ayah pasti, makasih ayah bunda , Hira."

" Sama - sama sayang/ kak kyu ."

Saat ayah bunda dan Hira sedang bercanda. Junkyu melihat keluarga ini, dirinya merasa sedih karena jarang - jarang orang tua nya menanyakan tentang keseharian nya dan bercanda saat makan begini.

Junkyu merasa dadanya sesak dan matanya memanas, ia hanya entah terharu campur sedih, dirinya segera menunduk agar mereka tak melihat ekspresi wajahnya. Tapi sayangnya lelaki disebelahnya yang tak lain tak bukan adalah haruto, melihat pacarnya menunduk, saat menyentuh tangan nya, junkyu pun mendongak, tepat saat itu mata keduanya bertemu, junkyu semakin ingin menangis saja rasanya, haruto yang melihat kekasih manis nya berkaca - kaca, segera memberi perhatian lewat elusan tangan dan tersenyum hangat.

Haruto tau bagaimana perasaan pacarnya ini.

Mereka semua selesai dan bubar dari dapur, Hira pamit bermain ke tempat temannya, ayah yang mengajak bunda keluar, hitung- hitung refreshing mumpung libur.  Dan kedua remaja ini, memilih ke atas karena junkyu akan membereskan baju nya disana untuk dibawa pulang nanti.

Flashback END

Ini gue ngetik apaan ya ampun, ngerti gak si ? Ngerti lah ya, makasih ✨