kecewa?

1K 103 49
                                    

"shhhh...ahhhh..freya " lega Zilong selepas pelepasan

"suami, sekarang katakan pada ku, kenapa kau seperti menghindari ku" tanya ling keheranan

"Freya apa kau menyukai wanita? " Zilong bertanya balik.

"Mengapa suami bertanya begitu? bukankah suami tau bahwa aku ini juga seorang wanita? apa yang suami pikir kan saat bertanya seperti itu?" dengan emosi ling berkata seperti itu, sungguh ling sangat bingung, apa yang membuat Zilong tau bahwa dia menyukai wanita? apakah Zilong melihat pertemuan nya dengan wawan tadi? gawat jika itu benar, bagaimana ia akan menjelaskan semua nya kepada Zilong nanti?

"bukan begitu maksud ku freya, ah tidak lupakan saja, anggap saja aku sedang beromong kosong, maaf kan aku" ucap Zilong yg hanya di respon anggukan kepala oleh ling

******
18.30

#LINGPOV

"dimana jendral Zilong?" tanya freya kepada para pelayan yang sedang menyiapkan makan malam

"jendral Zilong sedang menemui raja, putri. jendral berpesan kepada kami untuk menyiapkan makan malam mu" ucap dari dayang choi ketua dari para pelayan

"baik lah jika begitu, apa kau tau kapan jendral Zilong akan pulang? "

"Maaf putri saya tidak tau" kata kepala para pelayan itu, setelah itu dayang choi pamit,  lalu hanya di balas anggukan kepala oleh putri freya

#LINGPOVEND
******
20.30

setelah pulang dari kediaman raja, kini zilong merasa tubuh nya sangat lelah dan mengantuk. Sesampainya di pondok kediaman nya ia tak melihat keberadaan istri nya, namun sang jendral berfikir mungkin saja sang istri sedang berada di dapur istana, mengingat sang istri senang sekali melihat para pelayan memasak atau bahkan berbincang-bincang dengan para pelayan yang ada di dapur. tanpa berfikir panjang zilong langsung saja merebahkan tubuh nya di atas kasur empuk yang di buat dari kapas di baluri oleh kain sutra tersebut. mata nya mulai mengantuk, seperti nya ia akan segera memasuki alam mimpinya sekarang.

mari kita biarkan sangat jendral hebat itu beristirahat sejenak, sekarang ayo kita lihat apa yang sedang di lakukan oleh istri sangat jendral yang keluar dari kediaman nya dan menuju ke hutan sekarang.

"wanwan apa kau sudah lama menunggu ku sayang? maaf kan aku, aku harus sedikit terlambat karna para pelayan terus saja mengamati ku" ucap ling dengan sangat lembut, ia merasa bersalah, ia takut bahwa sang kekasih akan marah kepadanya

"Tidak apa apa, abai kan saja aku, kau kan sudah menikah"

"Bukan begitu sayang ku, sunggu aku benar-benar di awasi oleh para pelayan tadi, maaf kan aku ya? aku benar-benar minta maaf, lagian kau kan juga mengetahui bahwa aku tidak menyukai seseorang pria, aku sangat mencintai mu wanwan" tutur ling dengan lembut

"terserah"

"ayo lah jangan begituu, maaf kan aku ya? ya, ya ya? ayo lah sayang aku sungguh minta maaf, kau bisa menghukum ku dengan apapun asal jangan mengabaikan ku.. " bujuk ling pada wanwan

"apa kau mau melakukan sesuatu untuk ku ling? " tanya wanwan

"Apapun untuk mu honey"

"Benar? jika begitu aku ingin kau segeralah melenyapkan zilong, tidak maksud ku bukan sekali melenyapkan, tapi perlahan-lahan, kau bisa memberinya racun atau apa saja yang bisa menyakiti dirinya, ku lihat kau tidak menjalankan rencana sedikitpun!" ucap wanwan dengan nada kesal

"baik lah jika itu mau mu sayang, tapi sekarang jangan abaikan aku ya? aku sungguh mencintai mu wanwan" setelah mengatakan kalimat tersebut ling langsung mencium wanwan dengan lembut, menyalurkan rasa kasih sayang melalui ciuman tersebut

******
23.50

"Zilong ge jahat! Mengapa gege berjanji untuk menikahi ku jika pada akhirnya gege menikah dengan freya?! " isak ling, penampilan ling saat ini sedang kacau, rambut berantakan, mata bengkak sebab menagis terlalu lama, dan hidung nya merah.

"maaf ling, aku sungguh minta maaf, aku akan melakukan apapun untuk menebus kesalahanku, ku mohon ling.. " lirih zilong

"Maaf? Maaf gege tidak berguna! Gege sudah menikah, gege tidak dapat melakukan apa lagi. Mengapa gege melakukan ini kepada ku? bukan nya mencari ku gege malah menikah dengan wanita lain.. " tetesan demi tetesan keluar dari manik bola mata indah yang di miliki oleh ling

"Ling jangan seperti ini, aku akan menikahi mu, jadi mau kah kau menjadi istri ke dua ku? Tenang ling, aku akan berlaku adil kepada kalian berdua" kata zilong dengan frustasi

"Jangan gila gege! Kau sudah memiliki freya, sekarang mari kita jalani hidup masing masing, kau dengan istri mu, dan aku dengan kesendirian aku"
setelah mengatakan itu zilong melihat perlahan ling mengatakan tombak milih zilong ke dada nya, dan...

Brukk...

tubuh ling tumbang dengan darah yang bercucuran deras, "tidak ling! Bangun lah, ku mohon, jangan begini, maaf kan aku.. " ucap zilong dengan nada penyesalan..

setelah selesai bercumbu dengan wanwan, ling pulang ke kediaman nya, ling melihat zilong tidur dengan sangat gelisah, "ada apa? " batin ling, memilih mengabaikan zilong, ling lalu mengganti pakaian nya dengan pakaian tidur.

"Ling maaf kan aku.. " lirih zilong dalam tidur nya, ling tertegun dan bingung, mengapa zilong mengetahui nama nya?

"suami bangun! " ucap ling sembari menggoyangkan  tubuh suami nya itu.

"Hufft...ling, maaf" gumam zilong  dengan pelan.

"Zilong sadar lah! " kata ling sembari menepuk pipi zilong. Perlahan zilong mulai  mengambil kembali kesadaran nya, dengan nafas yang tidak teratur zilong memeluk tubuh ling dengan sangat erat

"Freya jangan tinggalkan aku.. aku sangat takut" lirih zilong tepat di leher ling

Hallo, aku back, maaf aku jarang up untuk minggu ini, krn aku lagi sibuk buat belajar materi kls 9 sebelum aku masuk sklh lagii...
Maaf chap kali ini ga sesuai ekspetasi klian krn ini buat nya pas lagi mumet bgt..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 02, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

cinta dan dendam [ zilong x ling ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang