2

2.4K 158 12
                                    










TYPO







...





"Papah nono bocen ah cekolah telus hnggh" Jaehyun yang sedang berjongkok untuk memakai kan sepatu sang anak langsung menaikan kepala menatap anaknya yang sedang melipat tangan dan juga melengoskan wajahnya.

"Loh emang kenapa bosen? Perasaan temen temen mu seru seru loh jen atau ada yang jahat sama buntelan papah?" Wah gak akan di biarin kalau buntelan ada yang nyakitin.

"Nda ih, im just boled" Lah Jaehyun makin melongo ini anaknya ngomong bahasa inggris weh wong bapak ibunya jawa kentel kok yo anaknya iso bahasa inggris.

"Kok kamu bisa bahasa inggris nak?".

"Hmm...papah nda liat nono sedang memakai selagam cekolah?".

"Ya liat dong sayang mata papah masih bagus" Nih anak mikir Jaehyun rabun atau gimana ya?.

"Ya belalti tandanya nono cekolah, nono bisa belbahasa inglis kalna nono cekolah dan di sana di ajalkan bahasa inglis, understand jaehyun?" Aduh sifat kurang ajarnya emang udah turun temurun dari istri dan mertuanya jadi Jaehyun cuma bisa tersenyum.

"Iya anak papah pinter banget, nah sudah selesai pakai sepatunya ayo kita berangkat tapi pamit sama mamah dulu" Jeno menuruti ia mengikuti Jaehyun yang kembali berjalan ke dalam rumah lebih tepatnya mereka menuju ruang makan yang dimana Mark sedang menyiapkan bekal untuk si buntelan.

"Mamah, nono belangkat ya, cini kiss dulu" Mark hanya bisa menuruti ia langsung menundukan badannya agar sang anak bisa mencium pipi dan bibirnya dan Jaehyun hanya bisa menelan ludahnya dengan kasar huh emang gak pernah bisa nahan hormonnya.

"Hahaha... Anak mamah jangan bandel ya di sekolah selalu baik dengan teman dan selalu hormati guru atau orang yang lebih tua, ngerti?".

"Hu'um tentu mamah, nono akan telalu ingat pesan mamah dan papah xixixixi".

"Bekal nono sudah mamah taruh di tas ini ya dan minumnya juga, ini mamah bikin agak banyak nanti kalau temen nono lapar bisa nono bagi ya?" Jeno hanya menganggukan kepala sambil kembali menggendong tas batmannya.













"Nah sampe nih sayang, yu turun papah antar" Jeno membuka pintu penumpang dan turun sambil membenarkan tas nya dan langsung menhampiri jaehyun untuk meminta pegangan tangan. Dua visual ayah dan anak itu berjalan bergandengan menuju kelas dengan obrolan obrolan ringan.

Gracia's FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang