Stuck With Batsy (Novel) End

1

Wayne mengejar mobil ungu yang melaju kencang di jalanan Gotham yang beruntung nya ini tengah malam dan cukup sepi itu akan menimalisir korban karena Joker berulah lagi hingga tiba tiba mobil ungu metalik itu berbalik seolah menentang bat mobile nya.

"Gila nya kambuh"

Ujarnya dalam benak Wayne ia menatap jelas wajah Joker yang membalas menatap nya juga namun tatapan nya bukan sinis lebih ke menggoda nya, suara mobil yang menderu dan decitan mobil Jiker yang hendak menabrak nya membuat Wayne terpaksa menepikan mobil nya dan membiarkan Joker lewat ia ingin menangkap nya hidup hidup, Wayne kehilangan jejak membuatnya menelusuri secara perlahan namun hilang membuat Wayne memilih pulang karena pagi ini ia ada rapat pagi.

🦹‍♀️

Wayne pulang larut lagi rumah suram nya semakin suram melihat wajah Alfred dari bat cave.

"Tuan Wayne, dia berulah mengacau di pesta ulang tahun kepolisian"

Ia menghembuskan nafas kasar sungguh ia akan membuat perhitungan pada Joke, Wayne sudah mencari tahu siapa Joker dan masa lalu nya namun nihil tidak ada yang tahu seperti apa wajah nya dan nama asli nya Wayne sangat penasaran.

Benar saja Joker berulah Wayne menerjang masuk dan hingga sekarang ia benar benar berhadapan dengan Joker yang menatap nya dingin.

"Joker cukup, mereka sedang membidik mu untuk menamatkan riwayat mu karena mereka muak dengan mu"

Joker tertawa dan mundur.

"Biarkan saja dan itu bagus kan, aku juga sudah bosan dan Wayne kau membosankan"

Deg jantung Wayne berdebar bagaimana Joker tahu kalau dibalik kostum dan topeng adalah Wayne, Joker berlari membuat Wayne mengejar suara letusan terdengar beberapa kali.

"Berhenti berhenti tidak ada yang memerintahkan untuk menembak"

Gordon teriak membuat suara tembakan terhenti dan Wayne di dalam ruangan terdiam orang yang ia cari ada di depan matanya dengan darah membasahi punggung nya namun ia masih sadar ada satu mengenai pelipisnya ajaibnya ia bertahan Wayne menghampiri dan membawa nya pergi sebelum Gordon dan yang lain masu ke dalam Wayne menggunakan pintu belakang aula ia tahu tata letak aula karena gedung itu milik nya.

🦹‍♀️

Alfred membangunkan Wayne yang tertidur di sofa membuatnya sedikit terkejut ia sangat lelah dan setelah duduk ia mengacak acak rambut nya.

"Alfred, apa kata dokter?"

"Mereka melakukan sesuai instruksi tuan ia di tempatkan di ruang rawat khusus dan terpisah setelah operasi delapan jam, mereka akan menjaga nya sebagai rahasia memastikan tidak ada yang tahu dengan keberadaan nya, ia koma tuan"

"Syukurlah, aku melihat wajah nya saat membersihkan make up nya semalam aku terpaksa melakukan nya bahkan mengganti pakaian nya di bat mobile untuk memastikan ia bukan joker"

"Kenapa anda menyelamat kan nya tuan, bahkan anda memprioritaskan keselamatan nya"

"Entahlah, namun satu yang pasti kau tidak melihat tatapan matanya malam itu dan ia tahu siapa aku di balik topeng dan kostum ini"

"Bagaimana cara nya itu sangat aneh"

"Entahlah, aku tidak tahu karena seingatku aku selalu memastikan tidak ada yang mengenali ku Alfred, demi tuhan semalam ia bukan lah Joker yang selama ini aku kenal"

"Apa maksud anda tuan?"

"Aku tidak tahu bagaimana menjelaskan nya namun yang pasti aku tahu aku melihat sisi lain dirinya dan kau tahu ia berharap mereka mengakhiri hidup nya, aku tidak akan membiarkan itu terjadi setidak nya beri ia kesempatan kedua"

"Saya mungkin tidak tahu tapi benar kesalahan sebesar apapun itu setiap orang berhak mendapat kesempatan kedua untuk memperbaiki kesalahan walaupun belum tentu bisa diperbaiki"

"Alfred siapakan mobil dan antar aku ke rumah sakit"

Alfred mengangguk dan pergi sedangkan Wayne bersiap.

🦹‍♀️

Wajah itu yang selalu menggunakan make up dan tertawa sarkas menatap nya dingin sekarang tanpa make up dan tidak ada lagi Joker yang ia kenal, ia menyentuh wajah itu.

"Maaf, aku harus mengganti nama mu karena tidak mungkin aku mendaftarkan mu dengan nama Joker meskipun rumah sakit ini milik ku, apa yang ingin kau katakan malam itu karena dari tatapan mu kau seolah ingin mengatakan sesuatu"

Sunyi tidak ada sahutan dan ia lalu menoleh ke arah Alfred yang baru masuk.

"Aku mau ia dipindah kan ke rumah Alfred dan sewa seorang perawat yang berpengalaman untuk merawat nya yang bisa di percaya dan sewa alat alat penunjang hidup nya"

"Baik tuan"

Alfred berjalan keluar kamar mata Wayne kembali menatap wajah Joker.

Tbc