My Principal Loves Me || [Markhyuck]

Prolog

Dua orang pria manis tengah duduk di kantin sekolah dan sementara meneguk susu pisang serta makan bekal yang dibawa oleh mereka berdua..

" Kau tahu pak guru ganteng nan dingin itu? " Tanya seorang pria kecil yang sedang duduk berdua bersamanya

" Iya aku tau. Dia jadi Kepala sekolah kan? " Di balas tanya oleh pria berkulit Tan

" Iya.. Aku tidak menyangka bahwa dia akan di angkat menjadi kepala sekolah di sekolah kita " kata si pria kecil sembari menyedot susunya menggunakan sedotan

" Hey, wajar saja dia di angkat sebagai kepala sekolah di sini.. Dia itu adalah guru yang paling berwibawa di antara guru-guru yang ada di sekolah kita. Meskipun dia dingin seperti itu, dia punya pendidikan yang tinggi.. Jadi wajar saja kalau pak guru Mark Jung diangkat menjadi kepala sekolah kita " jelas sang teman

" Kau benar, Chan.. Pak guru Mark memang cocok jadi kepala sekolah.. Uhh Injun juga mau jadi kepala sekolah nanti " katanya sambil menegapkan bahunya

" Ishh.. Gayaan mau jadi kepala sekolah, jam pelajaran Ekonomi saja kau suka bolos, sok-sokan mau jadi kepala sekolah.. " fakta. Yang dikatakan pria tan itu adalah fakta..

" Hey,, Seo Haechan, jangan mengejekku, ya.. Mentang-mentang kau yang paling pintar di kelas jadi seenaknya mengatai ku seperti itu " Renjun menyilangkan tangannya di depan dada

" Itu fakta, Huang Renjun.. Kalau kau ingin jadi kepala sekolah, kau harus rajin belajar.. Aku kan sudah membujuk dirimu untuk belajar bersama, tapi apa? Kau malah tidur jika aku ajak belajar, cih! " Haechan menodongkan sedotan ke arah wajah Renjun

" Ya, ya, ya, aku salah, ck!! Aku akan belajar serius mulai sekarang " ujarnya sambil menurunkan sedotan Haechan

" Nah bagus, sebentar lagi kita akan ada ulangan semester ganjil, jadi kau harus belajar dengan baik.. Jika butuh bantuan, kau bisa datang kepadaku, mengerti? " Haechan menatap Renjun.

" Mengerti, ketua kelas yang paling pintar. " Kata Renjun sambil tersenyum manis.

Haechan melirik jam di tangannya " Lima menit lagi jam istirahat akan habis, ayo kembali ke kelas. Jangan sampai kita terlambat masuk kelas.. " titahnya

" Ya, ayo.. Ngomong-ngomong, jam pelajaran siapa setelah ini? " Tanya Renjun sambil mengikuti langkah kecil Haechan

" Pak Teil, pelajaran Ekonomi. Dan hari ini tidak ada bolos-bolos lagi, titik. " Haechan

" Ck! Ya, ya, tidak akan bolos " Renjun berdecak sebal.

Ya seperti itulah mereka berdua, yang satunya pintar dan yang satunya seperti berandalan.

Seo Haechan adalah seorang murid ruang 6 di SHS tahun pertama. Begitu juga dengan Huang Renjun.

Haechan adalah anak yang baik dan pintar, dia di juluki sebagai malaikat di ruang kelasnya.. Bahkan hampir seluruh sekolah pernah merasakan kebaikan dari Haechan. Dia sering di puji dan dibangga-banggakan oleh banyak orang di sekolahnya, bahkan di luar sekolah pun seperti itu.

Tapi tak sedikit juga yang membenci pria manis itu.. Mereka merasa Haechan melakukan itu semua hanyalah untuk mencari perhatian semua orang.

Namun Haechan tetaplah Haechan, dia tetap baik kepada siapapun yang dia temui.

Renjun, temannya itu paling mengenal bagaimana sikap Haechan. Keduanya sudah bersama sejak kecil... Renjun tau betul bagaimana pandainya Haechan dalam segala hal Positif. Setau Renjun, Haechan tidak pernah membuat kesalahan sedikitpun di luar maupun di dalam sekolah.

Haechan sendiri berasal dari keluarga terpandang, dan semua sikap dan perilaku yang dia miliki adalah ajaran dari kedua orang tuanya dan kedua kakaknya.