Matchmaking ✔️ | Jaemjen

03. Na Jaemin

Di perusahaan Na Champion,terlihat pria berumur 25 thn yg tengah sibuk dengan kertas kertas. Dan lihat wajah nya saja sangat serius.sampai ia di kejutkan dengan suara telepon di handphone nya. Ia meraih handphone nya dan mengangkat nya.

"Halo,jaem ini papa?"

"Ada apa pa?"

"Bisakah kau pulang sebentar ada yg ingin papa dan mama bicarakan dan di sini juga ada adik mu!?"

"Tidak bisa pa,pekerjaan ku sangat banyak,"

"Tidak usah kau memikirkan itu,beri alih saja kepada asisten mu,"

"Hah..baiklah aku akan ke rumah,"

"Baiklah,papa tunggu,"

"Iya,"

Setelah berbicara lewat telfon pria berumur 25 itu bernama Na jaemin itu,menelpon asisten ya untuk ke ruangan nya.Ia mengambil telepon khusus untuk kantor dan mengarahkan nya ke telinga.

"Karina cepat keruangan ku,"

"B-baik tuan Na,"

sambungan telepon terputus..

Nama yg bernama karina adalah asisten jaemin itu pun langsung ke ruangan bos nya yg bisa di sebut tuan Na.
Setelah di depan pintu ruangan bos nya karina mengetuk.
Sampai terdengar suara dari dalam,"masuk,"

Karina pun masuk dan melihat tuan nya sedang merapikan meja kantornya,dan tuan nya memberikan berkas kepada asisten nya.

"Ini saya serah kan kepada mu,pokok nya setelah saya kembali berkas ini sudah selesai,kau mengerti?" ucapnya Sambil menyodorkan berkas yg menupuk di tangan nya kepada karina asistennya.

"B-baik,tuan tapi tuan akan kemana?sebentar lagi ada rapat tuan na?" tanya karina.

"Undur saja, saya ada urusan mendadak," ucapnya lalu melegang pergi.

"Baik tuan," jawab karina.

Karina melihat punggung tuan nya itu sudah pergi ia bisa bernafas lega,sungguh aura tuan Na sangat tajam sampai-sampai dia tidak bisa bernafas dengan baik.

"Dasar tuan Na dia sangat menyebal kan,yg benar saja aku akan mengerjakan semua, padahal tugas ku yg di meja saja masih belum malah di tambah lagi dengan Tuan Na jaemin menyebal kan, untung saja dia bos ku kalau tidak sudah ku tinju sedari awal,Ya,harini tentu saja aku akan lembur..." cibir karina dengan menghela nafas berat. Mau tidak mau karina harus mengerjakan kalau tidak ia bisa di marahi oleh tuan na.

****

Jaemin berjalan ke arah mobil dan melajukan mobil nya. Dan samapailah di kediaman keluarga Na.Terlihat rumah yg sangat besar dan megah seperti nya ini bukan rumah tapi Mension.

Jaemin masuk dan melihat keluarga nya sedang berada di ruang tenggah.

"Ekhm,maaf apa aku telat?" tanya jaemin.

Setelah bersuara mereka menoleh dan mendapati anak sulung mereka yg sudah tiba.

"Oh, kau sudah datang,kemarihlah jaem," ucap mama jaemin,Jaemin pun menurut ia duduk di sofa sebelah mama nya.