.....
Jeongwoo as Galen
[Gabino Galen Bramantio]Haruto as Ray
[Radeya Ray Abhivandya]%℅
Suasana masih hening. Tidak ada satupun yang bersuara.
Sedangkan Ray sudah sangat ketar-ketir. Ayo peka dong Galen. Tinggal bilang iya, maka Radit akan langsung pergi.
Tapi Galen masih diam. Padahal Ray sudah menatap memohon.
Berpikir Ray.
"Galen kok diam aja? Jadi pulang kan? Keburu hujan nantinya. " Desak Ray lagi.
Urat malunya sudah benar-benar putus.
Disaat Ray sibuk dengan Galen, Tiba-tiba...
"Radeya! " Panggil Radit sedikit membentak.
Ray yang dipanggil hanya menoleh malas. Belum pergi juga orang ini.
"Apa lagi? Saya nggak bohong kan. Galen yang bakal nganter saya pulang. Jadi mending anda pulang sana! Ganggu aja. " Ucap Ray tidak memperdulikan Radit yang semakin emosi.
"Radeya kesini nggak lo! " Geram Radit. Tangannya sudah terkepal kuat.
"Males. Ngapain? "
"Lo pikir gue percaya gitu aja? Sejak kapan juga lo deket sama si Galen. Jadi cepet lo kesini sebelum gue seret paksa!"
Tapi Ray nggak takut sama ancaman Radit. Dia tetap diam ditempatkan dengan wajah yang seakan menantang. Membuat Radit semakin geram.
"Lo!-..."
Baru saja Radit ingin maju dan menarik Ray. Langkahnya langsung terhenti ketika dia melihat Galen yang menatapnya dengan tatapan datar terkesan tidak suka.
"Dia nggak bohong. Memang gue yang bakal nganter dia pulang. " Ucap Galen bernada datar.
Akhirnya dialog panjang dari Galen.
Ucapan Galen membuat Ray disampingnya terkejut sekaligus senang. Setidaknya Galen bersedia menolong. Tipe orang yang peka.
Kali ini Galen yang bersuara jadi Radit tidak bisa memaksa lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ain't Sh't • JeongHaru
Fanfiction°throw muddy stones to get rare pearls.° ft. JeongHaru (bxb)