CHAPTER 11

2.6K 147 0
                                    









"Dan aku harap Tuhan tidak mengambil kebahagiaan yang ada dalam hidupku saat ini"












Perjalanan pulang Mawar hanya sibuk dengan laptop nya dan Lexa yang sibuk dengan kegiatan menyetirnya

Mawar pov on

"Gia masih ngejar ngejar kamu?" Tanya Lexa tiba tiba
"Ha?" Bingungku
"Gia satu kelas kamu" Lanjut Lexa
"Ngejar maksutnya?" Tanya ku balik menyimpan laptop di jok belakang
"Iya dia suka kamu dan ngejar ngejar kamu kan?" Jawab Lexa dengan bertanya
"Aku gk pernah tau kalau dia suka sama aku" Lanjutku
"Jangan terlalu dekat dengan nya dia menaruh harapan sama kamu" Ucap Lexa dengan nada sedikit tegas
"Cie cemburu ya" Ledekku tersenyum kearahnya, menoel pelan pipinya
"Aku gak lagi bercanda sayang" Kesalnya
"Iya iya gak dekat dekat dia lagi" Ucap ku mengecup singkat pipinya

Besoknya.......

Aku bangun tepat jam 6:30 karena suara dering ponsel membangunkan ku
Kalau tidak kurasa aku belum bangun:v

"Ya?" Tanyaku dengan suara serak khas bangun tidur
"not awake yet?" Tanya perempuan dibalik sambungan telefon
"Baru jam berapa juga ish" Kesal ku
"Bangun dan siap siap sekolah,
s e k a r a n g" Tegas nya dengan penekanan di kalimat terakhir
"Iya iya astaga masih pagi udah marah marah aja" Ketus ku mematikan sambungan telefon dan beranjak menuju kamar mandi

Setelah siap aku turun dan berjalan ke arah meja makan, betapa terkejutnya aku melihat sosok perempuan yang sangat aku kenali, Lexa.

"Ngapain pagi pagi disini" Tanyaku
"Jemput kamu" Jawabnya santai memakan anggur didepannya
"Kok gak bilang" Tanyaku lagi duduk disampingnya
"Harus bilang?" Tanya nya balik membuatku sedikit kesal
"Nyebelin bangat sumpah" Gumam ku memakan roti

"Kakak" Teriak Xien berlari dari arah kamarnya
"Astaga jangan teriak teriak dek" Kesal ku karena mood ku benar benar rusak pagi ini
"Ish kakak juga ngapain marah marah masih pagi juga" Balas Xien tak mau kalah

Mawar hanya diam mendengar ocehan adek kesayangannya itu

"Kakak cantik gak sekalian sarapan?" Tanya Xien ke Lexa
"Kakak udah sarapan tadi, kamu aja sarapan nanti telat loh sekolah" Jawab Lexa
"Baiklah kakak" Balas Xien

"Xien ke sekolah biar abang yang antar ya" Ucap Zein tiba tiba muncul disamping Xien
"Aku emang mau pergi sama abang gak mau aku sama kakak nanti jadi capung" Ledek Xien menatap sinis ke arahku
"Sejak kapan Nyamuk diganti jadi capung dek" Sindir ku tersenyum
"Udah udah sarapan aja nanti telat" Ucap Lexa memotong semua perbicaraan kami

setelah sarapan aku dan Lexa beranjak untuk ke sekolah, sampai disekolah Lexa tidak berhenti di gerbang tapi berhenti tepat di depan tangga menuju kelasku

"Kenapa sampe masuk sih kak" Kesal ku
"Emang kenapa?" Tanya Lexa santai
"Ish dahlah" Jawab ku
"Udah jangan marah marah dong sayang masih pagi" Ucap Lembut Lexa mencium keningku
"Habisnya kakak nyebelin" Cemberutku membuat Lexa gemas dengan tingkahku
"can i kiss your lips" Bisik Lexa tepat ditelingaku
"Noooo!" Tegasku bukan karena gak mau tapi karena kaget dengan bisikannya
"Kenapa" Jawab nya cemberut
"Eh maksutnya emm nanti deh pulang sekolah" Bujukku
"Janji?" Tanya Lexa memastikan
"Iya janji" Ucap ku membuatnya tersenyum

Setelah aku turun dari mobil ada Ali, Fira Dan Ara yang dengan jahilnya tersenyum menggoda disampingku membuat ku malu

"Apasih?" Tanya ku sedikit emosi:v
"Gakpapa kok gakpapa" Jawab Ali dengan nada mengejek
"Jangan mengangguku, please" Ucap Ku mulai frustasi
"Yang baru jadian masa gak mau di ganggu" Balas Ara merangkul Fira dan Meninggalkanku
"Arggg dosa apa gw punya teman kek mereka" Teriakku Frustasi dengan tingkah sahabat ku itu

Sampai dikelas aku kembali di hantui dengan tatapan tatapan aneh dari penghuni kelas

"Morning overyone" Sapa bu Diana
"Morning miss" Balas murid serentak
"okay this morning we will learn about some syllables in English" Ucap Miss Diana
"but first, we will adjust the seating position because I see no one is paying attention when I teach, especially the bench next to me" Sambung Miss Diana ketika tepat disamping tempat duduk ku bersama Fira dan Ali bersama Ara
"Tapi miss" Protes Ara
"Tidak ada tapi tapi, saya akan mengatur ulang" Titah miss Diana

Aku hanya diam tidak berniat protes dan membantah ucapan miss Diana atau bisa dibilang Pasrah:)

"Mawar sama Lion"
"Ara sama dila"
"Raka sama Gia"
"Aya sama Ali"
"David sama Lia"
"Fira sama Dian"

Gitu aja seterusnya ya panjang kalau disebutin semua:/

"Tapi miss kok Mawar dan Dia?"
Protes Ali dan Raka
"Iya miss" Sambung Ara dan David
"Sudah tidak ada yang protes kita mulai pelajaran" Tegas miss Diana

Mawar pov end

Selama pelajaran mawar dan Lion hanya diam mendengarkan penjelasan Miss Diana, sampai miss Diana memberikan sebuah pertanyaan dipapa tulis

"one person works the question above" Titah Miss Diana duduk dibangku nya

Mawar yang sudah bosan akhirnya berdiri dan menjawab soal diatas papan tulis

Hanya butuh waktu beberapa menit untuk mawar menyelesaikan soal tersebut dan mendapat tatapan kagum dari teman sebangkunya yang baru(lion)

"Copy the answer in front and collect the book" Ucap Miss Diana meninggalkan ruangan
"Yess miss" Serentak para murid

Sementara ditempat Mawar

"Lu keren" Ucap Lion Membuat Mawar bingung dengan pernyataan Lion
Tersebut
"you talk to me" Tanya Mawar tidak percaya
"Yeah, Who else" Jawab Lion

Mawar yang mendengar itu hanya mengangkat bahu acuh dan berdiri menuju ke depan mengumpulkan bukunya

Setelah pelajaran Miss Diana selesai saatnya jam istirahat, Mawar end the gang sedang berada dirooftop dengan makanan dan cemilan yang sudah berserakan

"Tadi Liom ngomong apa es?" Tanya Raka ke Mawar
"Dia cuman bilang lu keren" Jawab Mawar santai memakan chikinya
"Hahaha" Semua temannya tertawa mendengar jawaban Mawar seolah hanya sebuah lelucon bagi mereka

Saat sedang sibuk dengan chikinya Mawar mendengar dering dari ponselnya

"Hallo" Sapa Mawar
"Hay baby" Balas Lexa
"Hai" Sambung Mawar
"Udah makan?" Tanya Lexa
"Udah barusan" Jawab Mawar
"Nanti pulang aku jemput ya" Ucap Lexa
"Iyaaaaa" Balas Mawar

"CIEEEEEEEEE" teriak semua sahabat Mawar
"Apaansih" Ketus Mawar membuat sahabatnya tertawa



Pulang sekolah.......

Mawar sedang duduk disebuah bangku depan kelasnya menunggu seseorang menjemputnya

Tapi belum lama dirinya tenang ke6 sahabatnya itu menghampirinya dengan senyuman dan cengiran

"Masib lama gk sih?" Tanya Raka
"Mana gw tau" Jawab Ali
"Iya kali" Balas David
"Kayaknya lama deh" Ucap Ara
"Iya kayaknya lama" Sambung Fira
"Bentaran itu" Bantah Aya

"Kalian bisa diam kagak sih" Kesal Mawar

"Kagak bisa" Serentak meraka ber6
"Ya tuhan" Pasrah Mawar

Selang beberapa menit Mawar mendengar suara klakson mobil dari bawah, Mawar berdiri dan Melihat kebawah

Mobil Lexa sudah berada tepat di bawahnya

"Gw duluan ya" Ucap Mawar dengan santai berjalan ke arah tangga
"Gk ada adab bangat tuh bocah" Kesal David
"Lu ngomong langsung didepannya berani kagak?" Sambung Aya masih setia menatap punggung Mawar yang semakin menjauh

...

.















Hay gays update lagi nihhh
Jangan lupa vote ya

dadah lovyuuuuu

MY BELOVED CEO (GXG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang