Hallo sebelumnya jika ada penulisan yang salah mohon beritahu akan aku perbaiki😉
di part ini aku akan jelasin sekilas kehidupan Aurel dan Sean supaya kalian ngga bingung nantinya.
Selamat membaca ❤️
.
.
.
.
.
.Aurelia Tanisha sosok perempuan yang sangat suka sendiri namun tidak membuat Aurel anti sosial, hanya saja Aurel menyukainya.
Anak ke dua dari tiga bersaudara, sangat suka membaca novel memiliki hobi yang sangat di gemari nya ice skating, dari kecil Aurel sangat menyukai ice skating membuat sang ayah mendaftarkan nya di salah satu kelas khusus ice skating.
Aurel kecil itu sangat periang dengan lesung pipi yang sangat manis saat tertawa, ayahnya Juanda Jehan adalah support sistem yang sangat Aurel andalkan, pernah dengar jika cinta pertama anak perempuan adalah ayahnya maka begitupun Aurel cinta pertamanya adalah ayahnya yang sangat Aurel sayangi.
Kehidupan Aurel kecil begitu sempurna penuh kasih sayang di tambah kakak dan adiknya yang sangat Aurel sayangi jangan lupa ibu Aurel perempuan yang melahirkannya dan Aurel sangat menyayangi nya.
Di usia sepuluh tahun Aurel tumbuh menjadi anak yang ceria penuh dengan tawa, ayahnya memiliki perusahaan yang besar apapun yang ketiga anaknya mau pasti selalu di berikan Juanda.
Namun semuanya berubah semenjak ayahnya meninggal tepat saat kelulusan sekolah dasarnya, akibat kecelakaan beruntun pada masa itu.
Semuanya berubah entah mengapa ibunya Astrid jehan menjadi pilih kasih terhadap anaknya membeda-bedakan ketiga anaknya menuntut anaknya untuk sempurna, awal-awal Aurel kira mungkin ibunya masih bersedih ditinggal suaminya dan semua tanggung jawab ayahnya harus di tanggung sendirian, mengurus perusahaan besar sendirian namun semakin lama Astrid sangat egois tentang anak-anaknya.
Astrid lebih condong kepada kakak dan adik Aurel mereka sangat di manjakan sedangkan Aurel seperti tidak di anggap kehadirannya, bahkan di usiannya yang baru menginjak kelas tiga SMP Aurel sudah harus bekerja, pernah satu kali Aurel bertanya mengapa ia di bedakan dengan kakak dan adiknya Astrid hanya menjawab karna Aurel bodoh, hati Aurel benar-benar sakit.
Astrid selalu menuntut Aurel untuk mendapatkan ranking seperti kakak dan adiknya, Astrid dan kakak Aurel kerap kali mengejek dan mengolok-olok kebodohan nya, hati Aurel sangat sakit namun sialnya yang di katakan ibunya adalah benar Aurel bodoh tidak cantik seperti kakaknya, namun bisakah tidak mengejeknya bagaimana pun Aurel masih memiliki hati.
Semenjak saat itu senyum Aurel perlahan memudar tekanan dari keluarganya sangat berpengaruh seberapa keras pun Aurel belajar dari fajar sampai senja sepertinya tidak pernah membuahkan hasil Aurel tetap bodoh dan bodoh, Astrid sangat tidak adil kakak dan adiknya di sediakan segala macam alat canggih untuk mempermudah menuntut ilmu sedangkan dirinya harus bekerja untuk mendapatkan keinginannya.
Perlahan Aurel tumbuh menjadi gadis yang pendiam menyukai kesendirian tidak percaya diri, kebahagiaan nya seperti di renggut tidak di dengarkan saat berkeluh kesah tidak di pedulikan saat membutuhkan bantuan kehadirannya seperti tidak di anggap.
Aurel gadis yang tak pernah mendapatkan kasih sayang setelah kepergian sang ayah, kini hidupnya sangat datar tidak ada yang menyenangkan baginya selain waktu untuk terlelap.
keluarganya memang terbilang harmonis juga teman baik namun itu semua hanya formalitas belaka, Aurel yang selalu mengemis kasih sayang juga perhatian terlihat begitu menyedihkan ketika tak satupun dari mereka yang merespon.
kadangkala Aurel ikut tertawa bersama mereka namun sesak yang Aurel terima ketika mereka membicarakan tentang kekurangan Aurel, entah teman atau keluarga sepertinya dari mata mereka sebaik apapun Aurel setulus apapun Aurel akan tetap salah dan tidak pantas.
Karena sudah terbiasa kini Aurel hanya mengikuti alur hidupnya tidak peduli banyak yang membencinya, namun satu hal yang Aurel ingat selalu ayahnya pernah berkata 'jadilah perempuan yang baik sebaik-baiknya perempuan'
Callista Olivia anak pertama dari Juanda Jehan dan Astrid jehan, sejak kecil Callista memiliki riwayat penyakit ginjal yang sudah di bawa sejak lahir membuat callista sangat di manjakan kedua orang tuanya terutama sang ibu apapun yang callista mau harus ada, terlahir Cantik dan pintar semua orang menyukai seorang callista Olivia.
Samuel Emilio anak bungsu yang manja juga jahil, sama dengan callista terlahir tampan dan pintar tidak ada alasan untuk insecure bagi Samuel semuanya bisa Samuel dapatkan, apalagi Samuel adalah anak lelaki satu-satunya tentu sangat di manjakan, satu sifat yang Aurel sukai dari Samuel adalah perhatiannya walaupun terhalang gengsi Samuel adalah adik yang perhatian kadang-kadang.
_____
Sean Muhammad Zein yang terlahir bergelimang harta, sepertinya seorang Sean memang di takdir kan terlahir dengan harta yang tidak akan habis, masa kecil masa remaja sampai masa dewasa Sean tidaklah kekurangan uang.
Abidzar Zein dan Veronica Zein seharusnya mempunyai dua anak yang pertama Kimberly Kane Zein namun Sean itu sepaket atau terlahir kembar dan Sean adalah si anak bungsu yang banyak tingkah.
Sehan dan Sean si kembar yang beda identik namun kelakuan dan sifatnya 80% sangat mirip keduanya sama-sama bandel dan nakal sampai membuat semua orang kelimpungan di buatnya, yang membedakan kedua sifatnya adalah Sean yang banyak bicara dan Sehan yang irit bicara.
Sehan dan Sean ibarat perangko yang selalu menempel jika ada Sehan maka ada Sean begitu pun sebaliknya, keduanya sangat amat nakal mengingat keluarganya begitu terpandang tidak membuat keduanya takut, saat masa putih abu-abu Sehan dan Sean bahkan mengikuti geng-geng an dan tauran pihak sekolah pun sudah angkat tangan dengan kelakuan si kembar, meskipun begitu keduanya sama-sama pintar dalam akademik ataupun non akademik.
Sean itu banyak tingkah sepertinya baterai dalam tubuhnya tidak pernah habis ada saja tingkah konyol yang Sean lakukan membuat orang darah tinggi dan jangan lupakan mulutnya yang sangat pedas dan julid itu.
Sedikit membahas tentang keluarga Sean, kakeknya adalah orang yang sangat terpandang baik di dunia nyata maupun dunia Maya, didikannya sangat keras tidak pandang bulu jika salah maka salah dan harus siap dengan konsekuensinya, namun bagaimanapun kakek Sean juga orang yang penyayang.
Orang tua Sean yang gila kerja hanya punya sedikit waktu untuk anak-anaknya, tak jarang Sean merengek hanya karena ingin berkumpul dengan kedua orangtuanya namun ya inilah tidak enaknya jadi orang kaya tidak mempunyai banyak waktu dan tidak terlalu memperhatikan perkembangan anak-anaknya, meskipun begitu orang tua Sean juga sangat amat menyayangi anak-anaknya.
Semasa SMA Sean bukan lah anak yang baik-baik jauh dari kata itu, Sean yang bandel yang melanggar segala peraturan slogan Sean adalah peraturan dibuat untuk di langgar yah itulah slogan anak nakal seperti si kembar, bahkan keduanya datang dan pergi seenaknya tidak mengikuti pelajaran dan membolos adalah hal yang sudah biasa, seluruh siswa ataupun guru sudah tidak kaget lagi dengan tingkah si kembar yang sangat nakal.
Namun semuanya berubah bagi Sean kala melihat para murid baru yang sedang melakukan MOS saat itu matanya terkunci pada seorang gadis pendek namun menggemaskan rambutnya di kuncir kuda dengan seragam putih biru gadis itu terus mengayuh sepeda hijau terburu-buru sepertinya dia terlambat di hari pertamanya masuk sekolah.
Dengan akal bulusnya Sean menghampiri gadis itu dengan gaya angkuhnya, Sean menyamar menjadi anggota OSIS merebut sembarangan jaket yang di gunakan anggota OSIS dengan paksa.
Dan saat itu lah kisah mereka di mulai, Sean yang menyebalkan dan gadis itu Aurel yang penurut.
Jangan lupa vote dan komen
Terimakasih ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Autophile
Teen FictionVOTE AND FOLLOW!!! Kisah seorang Aurelia Tanisha, perempuan yang sangat suka menyendiri baginya keheningan adalah kebahagiaan nya namun bukan berarti membuat Aurel anti sosial hanya saja Aurel menyukainya. Merasakan sesaknya hidup, Aurel sempat bert...