2.Bola basket

16 4 0
                                    

Hai hai hai

Sehat sehat kan? Semoga iya

Happy reading gays!

*****


Farel, dan kedua orang tuanya sudah Sampai di sebuah Cafe, Orang tuanya mengajak Farel untuk bertemu Sahabat lama mereka sekaligus Memperkenalkan calon istrinya.

"Pa,kapan Dateng si sahabatnya papah,lama banget ngantuk nih " Farel, sedari tadi hanya menguap menahan kantuk biasanya ia sudah tidur Jam 9.

"Bentar lagi, Nak katanya macet di jalan" ucap Wanita paruh baya,atau mamah dari Farel itu.

Farel,hanya berdehem habis tuh ia menenggelamkan wajahnya di sela sela tangan, tak lama kemudian seorang pria dan wanita,dan satu anak perempuan mereka yang seumuran dengan Farel, memasuki cafe yang bernuansa Abu-abu dan juga putih membuat cafe ini terasa sangat nyaman.

"Aduh,maap yah kita terlambat" ucap seorang wanita paruh baya, Dia adalah sahabat lama orang tuanya Farel.

"Gapapa kok,udah lama juga kita gak ketemu kan" Jawab Aldeo selaku Ayah Farel.

Raisa, melihat Anaknya yang sedari tadi tidur dia atas lipatan tangannya, lalu menepuk pundak, Farel yang tengah tertidur."Bangun dulu nanti tidur nya lanjut lagi di rumah" Bisik Raisa.

Farel, mendongak dan Ya! Saat itu juga dia bertatapan mata dengan Calon Istrinya yaitu Mora atau si Wakil ketua osis yang galak.

"Okeh mau bicara-bicara dulu atau the poin aja" ucap Vino Ayah dari Mora .

"The poin aja lah takut mereka nunggu,juga" Aldeo mengangguk setuju.

"Pliss,Mora belum siap nikah moga moga bukan dia" batin Mora

"Lah,itu kan babu gue ngapain dia disini" Gumam Farel

"Saya selaku Ayah,Farel apakah Menyetujui perjodohan ini" Tanya Ayah Farel,tentu saja Farel dan Mora mendongak Kaget akan tutur kata yang Ayah,Farel Ucapkan.

"Dan kami juga selaku Orang tua Mora Terima dengan perjodohan ini" ucap Vino selaku Ayah Mora.

Mora dan Farel, bertatap muka Agar salah satu dari antara nya membuka suara agar bisa menolak perjodohan ini.

Namun nihil, dari antar kedua nya tidak ada yang membuka suara dan juga seperti terkunci kuat.

"Pliss ngomong" batin Farel dan Mora.

"Okeh Fiks Kalian, akan menikah Minggu depan" Finish Ayah Farel sembari menatap kedua Orang yang tengah Ling Lung itu.

Kedua Dari Ibu mereka bertepuk tangan dan bersorak ria "Akhirnya, mau punya cucu!" Ledek Raisa ibu Farel.

"Iya semoga aja,cucu nya Lucu lucu yah. Gak sabar deh jadinya!!" Serobot Fara ibu dari Mora.

"Dahlah pasrah gue" Batin Farel dan Mora.

**💗**

Di sekolah,Mora kini sedang menjadi babu ,Farel 'dia menyuruh Mora buat menghantarkan Buku-Buku ke perpustakaan padahal hari ini ia tidak ada tugas apa apa. Dan juga Farel, tidak ada jadwal osis kenapa harus ia yang mengantarkan nya?! .

Mora, selesai dengan tugas nya, menghantarkan Buku-Buku ke perpustakaan, Mora sekarang sedang duduk di kantin Mpok Ayu. Kantin Mpok Ayu memang selalu Ramai karena masakannya yang enak.

"Mpok, Es teh dingin satu ya" Teriak, Mora dengan nafasnya yang ngos-ngosan.

"Yoi,Neng Mora" Mpok Ayu memang sedikit gaul, karena sering ada cowok-cowok nongkrong di kantin nya.

FAREL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang