3.BALIK BARENG

59 45 13
                                    

TANDAIN TYPO !

***
"Ngapain Lo belum pulang, nungguin pacarnya?" Ucap sargas seraya melepas helm full face nya

"Sotoy" jawab qila dan memalingkan wajahnya ke arah lain

"Ga da angkot yg lewat jam segini" ujar sargas

"Trs?gue percaya gitu" jawab qila

"Serah" ujar sargas lalu memakai helm dan menyalakan mesin motor

Ketika ingin menancap gas tiba tiba seseorang menarik jaket nya ya dia qila

"Nebeng dong , Udah mau ujan nih , Lo tega ninggalin cewe sendirian hujan²an?" Ucap qila

"Trs?" Sargas

"Lo bener bener ya , tadi pagi mau nyerempet gue ga minta maaf, sekarang mau ninggalin cewe sendirian, tolongin ke kasih tebengan gitu, ga punya hati ya Lo" oceh qila

"Naik" tanpa ba-bi-bu qila pun menaiki motor sargas lalu sargas menacap gas dan jalan

Diperjalanan tidak ada satupun yang angkat bicara hingga akhirnya hujan turun dengan lebat dan membasahi 2 insan yang sedang berada di atas motor itu

"Yah hujan , gimana dong" ujar qila

"Pegangan" tanpa bicara lagi sargas menancapkan gas nya sedangkan qila belum sempat pegangan erat pada sargas

"Woy Lo gila?Lo mau gua mati hah?" Protes qila dan tidak ada jawaban dari sargas

Mereka berhenti di sebuah rumah yang seperti nya tak berpenghuni untuk meneduh Karna tidak ada tempat lain untuk meneduh

"Duh basah deh" ujar qila sembari mengusap usap seragam nya yang basah

"Ko berenti disini?Lo ga bakal macem²kan?" Tanya qila

"Ga napsu gue liat badan Lo" jawab sargas

"CK so iye , ga liat apa badan gue bagus gini" batin qila

"Masuk" ucap sargas dan qila masih terdiam karena takut

"Ngapain diem?" Tanya nya lagi dan di jawab dengan gelengan oleh qila

"Serah" tanpa berkata panjang sargas memasuki rumah itu dan tanpa basa basi qila mengikuti nya dari belakang dari pada barus basah di luar yekan

Didalam banyak kayu kayu berserakan , rumah yang sangat berantakan, berdebu , tanpa berpenghuni

Tanpa basa basi sargas mengumpulkan satu per satu kayu lalu mengeluarkan korek dalam jaket nya dan menyalakan api kecil untuk menghangatkan tubuh nya

"Ka , qilla boleh nanya?"

"HM?" Jawab sargas dengan menaikkan satu alisnya yg bertandakan nanya apa

"Nama Kaka Ka sargas?"

"HM" jawab nya lagi

"CK so dingin" batin qilla dalam hati seraya memutar bola mata malas

Sudah hampir setengah jam mereka berdua meneduh tapi hujan tidak berhenti, dan dengan di sadari oleh sargas, dia melihat tubuh qilla yang menggigil dan kedinginan , lalu sargas pun membuka jaket nya dan memberikan pada qilla

"Pake"

"Ngga ka , buat kk aja , pasti kk juga kedinginan" jawab qilla

"Lo yang Pake atau gue yang pakein" ucap sargas

Qilla pun melotot dan segera mengambil jaket yang sargas berikan

Satu jam sudah mereka disana dan hujan malah semakin membesar

You're Special (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang