Menceritakan kisah para pembunuh bayaran dan mafia yang bertemu seorang pria yang memiliki rasa simpati dan peduli yang tinggi.
" Hyunggg, satuuu ini ajaa yaaa "
" Tidak! "
" HYUNGGGG!!!! "
"Haaa... Baiklah bawa dia, ini yang terakhir! "
Cast :...
Setelah perkenalan dan pengesahan nama mereka yang di buat oleh Haechan, sekarang mereka sibuk mendengarkan dan menatap gemas Haechan yang mengomel pada game yang baru saja di download di Handphone Jaemin.
" Ihhh... Kenapa pistolnya jelek sekali eoh! "
" Huwaaaa!! Zombiee adaa zombieee!!! "
" TIDAAKKKKKK!!!! ECHANN NDAAA MAU DIMAKAN ZOMBIEE!!! "
" HUWAAAAAA!!! TUAANNN ECHAN DI MAKAN ZOMBIEE!!
Tatapan para Pria itu langsung berubah panik dan marah ketika melihat Haechan menangis karena game yang di mainkan.
Jaemin langsung menarik Hanphonenya menjauh dari Haechan, sedangkan Renjun mengelus kepala Haechan.
" Stttt.. jangan menangis dear "
Mark bergerak mengambil Handphonenya yang ia letakan di meja. Tangannya bergerak mencari kontak yang akan di hubungi.
Tutttt... Tuuuut...
" ...... "
" Katakan kepada developer aplikasi game Zombie Clash, ubah Zombie itu menjadi jinak dan penurut. Mereka sudah membuat baby bear ku menangis, jika masih belum di ubah akan ku bangkrutkan perusahan mereka! "
"....... "
Tuttt...
Mark memutuskan terlebih dahulu sambungan telfon yang berlangsung.
Haechan sudah berhenti menangis karena mendengar ucapan Mark, matanya berbinar dan tersenyum lebar.
" Kalau zombie na jadi penurut dan jinak apa mereka tidak akan memakan Echan hyung? "
Mark mengeram menahan rasa ingin mengunyel pipi bayi beruang yang berada di hadapanya, ayolah siapa yang tidak gemas jika ditatap seperti ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Ya, bear akan kupastikan zombie itu akan menjadi penurut dan berteman denganmu"
" YEAAHHHH CHANIEE PUNYA TEMAN ZOMBIEE!! "
Mereka terkekeh mendenger ucapan Haechan, perasaan hangat menjalar di tubuh mereka saat melihat Haechan tertawa senang.
Pintu terbuka membuat mereka mengalihkan atensi mereka kearah pintu.
