★ honest feeling

814 121 4
                                    

"aku minta maaf karena udah marah marah gajelas sama kamu" jevan menundukan kepalanya

harsa tersenyum, mengusak pelan kepala jevan.
jujur saja jantung jevan sekarang sedang dalam keadaan panik, berdetak sangat kencang, dengan semburat samar samar merah di pipinya

"gapapa je, aku ngerti kok, aku juga minta maaf gabisa nganterin kamu beli buku waktu itu padahal kamu excited banget mau nunjukin buku buku kesukaan kamu ke aku"

"aku yang salah..." geleng jevan

"kita berdua salah hahaha" kekeh harsa sambil mengusak kepala jevan yang masih menunduk tak berani memandang wajah harsa dengan gemas

"oh ya, kamu marah karna aku ga nganterin kamu beli buku kan ? gimana kalau hari ini kita beli buku ? aku traktir deh"

jevan menggeleng "aku udah ke toko buku kemaren sama kak yudhis"
"aku ga marah gara gara itu" lanjut jevan dengan lirih

harsa heran "terus ? aku ada salah apa lagi je ?"

jevan mulai berani menatap mata harsa, membuat harsa salah tingkah

"woni cantik, dia suka sama kamu... aku gasuka itu" terlihat raut wajah kecewa di wajah jevan

harsa tersenyum gemas "oh kamu cemburu ?" goda harsa

"AKU GA !" elak jevan

"eh itu apa teriak teriak" teriak mama mawar dari dapur

"suut jangan teriak teriak hahaha"

"ya lagian jail banget, aku ga cemburu ya !" jevan cemberut

"oh ya ? kalau ga cemburu kenapa gasuka woni suka sama aku ?" selidik harsa

jevan gelagapan "Ga ya ! aku cuman... merasa ga cocok disamping kamu har, woni yang cantik banget aja suka sama kamu, aku jauh banget dari kata cakep kalau aku udah pacaran sama kamu gimana kata orang"

harsa lagi lagi tersenyum gemas, jevan sepertinya tidak menyadari kalau dirinya tidak sengaja mengatakan seolah jevan berharap menjadi pasangan dari harsa, harsa tentu saja senang seperti mendapat jackpot, lampu hijau sudah menyala hanya perlu menambah sedikit bumbu bumbu cinta hahaahha

"dengerin aku je, aku udah jujur sama kamu kan kalau aku suka kamu ? Dan aku suka kamu karna itu kamu, ga peduli sama apa yang orang omongin nanti, karna buat aku you're the most beautiful, charming, sweetest person I've ever meet je." harsa menatap jevan dengan tatapan halus tentu saja penuh cinta eeeyyy

jevan merasa pipinya memanas, oh tuhan, harsa sangat berbahaya bagi jantungnya

"harsa... mau nunggu sampai aku yakin sama perasaan aku ?" tanya jevan

" i will je "

wadaw wadaaw dikit lagi jadian nih, tapi tapi konflik belum ada nieeeh 😜

Kostan bu Mawar ★ hajeongwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang