chapter 14~

569 29 0
                                    

KEESOKAN PAGI🌞

Tring tring~~
Alarm sudah berbunyi waktunya bangun
Tapi yoongi tidak bangun juga malahan dia semakin nyenyak bahkan Holly saja sudah berusaha membangunkan nya tapi tetap tidak bangun juga.

Padahal hari sudah hampir menunjukkan pukul 7 pagi, namun yoongi masih tidur. Dasar tukang kebo. Jimin menelpon yoongi untuk cepat datang kesekolah karena sebentar lagi masuk.

"Siapa sih dari tadi nelpon ga jelas" gerutu yoongi dia mengambil ponselnya yang diatas meja dan mengangkat telpon itu.

"Yakk suga hyung kau tidak niat sekolah apa ini sudah hampir masuk" teriak jimin panik namun yoongi santai sambil bangkit untuk bersiap ke sekolah.

"Cepatlah sebentar lagi masuk kelas, aku tutup telponnya nee?"

"Hmm" telpon dimatikan yoongi bergegas bersiap untuk pergi ke sekolah.

"Holly kau diam tunggu aku sampai pulang nanti yaa.. Aku sudah menyiapkan makanan untuk mu ok jadi jangan nakal bye Holly" yoongi mengatakan nya sambil tersenyum kepada Holly dan pergi untuk sekolah.

Untungnya saat yoongi tiba dikelas guru baru datang jadi yoongi selamat dari hukuman. "Heii Hyung kenapa kau telat sekali hari ini untung saja gurunya baru masuk kalau tidak ka-" yoongi menaruh jari telunjuknya di bibir jimin supaya dia diam berbicara.

Jimin menepis tangan yoongi dan membersihkan bibirnya dengan tangan dengan muka marah.

~💜~

ISTIRAHAT

"Akhirnya istirahat" ucap jimin

"Baiklah murid-murid sekalian sekian dari saya bertemu di lain hari lagi, selamat makan siang" lalu Guru itu pergi meninggalkan kelas dan para murid pun.

"Yaa Hyung ayo ke kantin" ajak jimin ke yoongi

"Tidak kau saja sana" sambil melipat tangan diatas meja bersiap untuk tidak.

"Ck dasar nanti kau sakit jika tidak makan" jimin meninggalkan yoongi dikelas.

"Dasar sewot saja. Aargg kenapa aku merasa tidak enak badan yaa apa karena AC ku terlalu dingin semalam?" tanya yoongi ke dirinya sendiri.

~💜~

"Heol jimin bantet" teriak taehyung memanggil jimin.

"Eoh tae?" jimin berlari ke tempat taehyung berada

"Kau sudah duluan ternyata dasar kau tidak setia kawan"

"Ck ini makanlah aku sudah pesankan untuk mu spesial" ucap taehyung

"Waahh terimakasih tae" jimin langsung memakannya Dengan lahap

"Emm dimana yoongi?" tanya taehyung ke jimin seketika muka jimin berubah

"Dia? Katanya tidak mau"

"Kenapa?"

"Entahlah"

~💜~

PULANG

jimin segera membersihkan alat belajar nya dan memasukkan nya ke dalam tas begitupun Yoongi namun Yoongi keliatan pucat hari ini. Itu yang dipikirkan jimin apa mungkin Yoongi sakit?

"Hyung kau baik baik saja? Kau terlihat sangat pucat"

"Tidak aku baik baik saja ini memang sudah dari sananya begitu ayo kita pulang" Yoongi pergi meninggalkan jimin sendirian dikelas yang masih termenung

"Hei kau mau pulang apa tidak"

"Aa? Aaaa iya iyaa tunggu akuu hyuungg~~" jimin berlari mengejar Yoongi yang sudah jauh.

"Hyung apa kau yakin ingin berkendara? Kau sepertinya makin pucat Hyung" jimin menaruh tangannya di kening Yoongi

"Aww  kau demam Hyung? Kening mu sangat panas"

"Aishh diamlah aku bisa mengatasi nya sendiri" Yoongi memasang helmnya dan pergi. Sementara jimin dia pergi juga menggunakan sepeda motor milik nya.

Dijalan pengelihatan Yoongi mulai agak memburam namun Yoongi paksa untuk tetap berjalan sampai rumah dia mengebut biar cepat sampai alhasil dia sampai dirumah dan langsung menaruh tasnya sembarang lalu merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur.

Yoongi menggigil kedinginan dia menarik selimut lalu menggulung diri dengan selimut sungguh Yoongi merasa tubuh nya panas dingin kepala pusing pengelihatan kabur rasa ingin mual bercampur aduk.

Yoongi menahan rasa sakitnya sampai berkeringat dingin dan tertidur sampai sore. Saat bangun rasa sakitnya muncul kembali namun Yoongi memaksakan diri untuk bangun setidaknya dia berganti pakaian dan menelpon ibunya untuk merawat dirinya.

Saat Yoongi berdiri seketika dia terjatuh rasa sakitnya makin menjadi jadi bahkan untuk berbicara pun dia tidak bisa. Holly datang dan menggonggong Yoongi tersenyum seperti isyarat dia baik baik saja.

Yoongi memaksakan bangun dan Menganti pakaian setelah itu dia terbaring dengan nafas tidak teratur padahal dia hanya Menganti pakaian saja. Yoongi menahan rasa sakit itu semalaman untung ada Holly yang menemaninya jadi dia tidak merasa sendiri.

~💜~

PAGI

"Argghhh" pagi pagi sekali Yoongi bangun dan berlari ke kamar mandi Yoongi muntah. Ia memuntahkan semua isi perutnya dan berakhir terkulai lemas di depan toilet.

"Dasar sialan"

Yoongi ingin menelpon seseorang namun bingung ahh benar ibunya, "eomma?"

"Ya nak kenapa?"

"Aku akuu sakit bisa kesini sebentar saja sampai aku sembuh nee?"

"Astaga kenapa jadi sakit tunggu eomma ya nak eomma akan segera kesana jadi tunggu lah ok"

"Hmm" jawab Yoongi lemas

"Eomma tutup telponnya kau berbaringlah dulu nee tunggu eomma yaa" lagu lagi Yoongi hanya berdehem karena rasanya dia sudah tidak bisa berbicara.

Larut malam eomma Yoongi akhirnya sampai apart Yoongi dan membuka pintu lalu menaruh kopernya yang dilihat adalah berserakan sampah dimana mana  dan seseorang yang sedang tertidur sambil menahan rasa sakit

Mukanya semakin pucat, Holly terbangun dan menggonggong namun ditenangi oleh eomma Yoongi dan diam juga eomma Yoongi mulai membersihkan kamar Yoongi dan mengambil kompres untuk Yoongi.

~💜~

"Eomma? Sejak kapan datang?" tanya Yoongi yang masih setengah sadar

"Oh itu semalam eomma datang dan kamar mu sangat berantakan kau tidak pernah membersihkan kamar mu yaa"

"Pernah tapi jarang" eomma Yoongi mengantarkan bubur dan air minum untuk Yoongi dan disambut oleh Yoongi. Untung ada eomma nya kalau tidak pasti dia akan menderita sendirian.

~💜~

Hai Hai aku up gimana? Nyambung ga sih cerita nya:)
Maaf kalo ada typo dll.. Gomawo buat yang udah baca+vote..

Selamat malam semuanya 🌙😴

FOLLOW ME!!

Yoonmin•♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang