Tersadar kali ini jiwa hanya seperti manusia lemah yang dititipi rapuh. Menyulitkan memang ketika kita harus pura-pura berwarna,padahal tidak sama sekali. Selayaknya meraba jalanan dengan tatapan kosong.
Aku hanya sedang mencari kemanakah jiwa yang sebenar-benarnya aku. Kecemasan terus menjebak setiap langkah perjuangan menempuh sembuh.
