Detik yang sama kau menyapaku kembali,entah kenapa aku tak begitu berharap senyummu teraplikasikan dengan sewajarnya dari wajahmu,bukan apa-apa. Hanya saja aku begitu takut akan ada jiwa yang tersakiti jika senyummu kubalaskan.
Detik
Detik yang sama kau menyapaku kembali,entah kenapa aku tak begitu berharap senyummu teraplikasikan dengan sewajarnya dari wajahmu,bukan apa-apa. Hanya saja aku begitu takut akan ada jiwa yang tersakiti jika senyummu kubalaskan.