Hai semuanyaa
Apa kabar??
Ternyata masih sepi huhuhuhu
Selamat membaca
"Itu teman sekolah kamu non?"
"Iya Pak, tadi dia ikut melawan Pak?" Tanya Rea yang mulai penasaran.
"Enggak non dia datang belakangan pas dia datang langsung di pukulin temannya juga non makanya jalan disini tadi macet non" jelas Pak Joko.
Andrea menggangguk-anggukkan kepalanya.
"Tapi saya kasian non sama orang itu, liat lukanya non lebih parah diantara semuanya"
Andrea menatap kearah orang tersebut dengan tatapan yang iba, walaupun terkadang dia kesal dengan orang itu tapi saat ini sepertinya mereka semua butuh bantuan.
"Pak berhenti sebentar ya"
Pak Joko langsung meminggirkan mobilnya, Andrea mengambil kotak P3K yang ada dibelakang mobilnya lalu dia turun dari sana dan menuju kearah satu orang.
"Akhirnya lo juga yang duluan datengin gua" ujar seorang pria itu.
Rea berdecak dia jongkok didepan pria itu sambil meletakkan kotak P3K disebelahnya.
"Aku cuman kasian" jawabnya.
Pria tadi hanya menganggukkan kepalanya, "kasian atau kasian sih?"
"Udah deh Ali, kamu gak liat muka kamu parah begitu aku kesini juga karna supir ku yang bilang tadi dia kasian sama kamu" jawab Andrea yang mulai kesal. Yap orang itu adalah Aliando sebenarnya disana ada teman-teman Aliando yang lain tapi Andrea ingin mengobati Aliando terlebih dahulu.
"Oh ya? Kalau begitu kenapa gak supir lo aja yang lo suruh ngobatin gua?"
Andrea yang tadi ingin membersihkan luka Ali dengan alkohol yang sudah dituangkan dengan kapas langsung tidak jadi dia berdiri dari posisinya tadi.
"Pak" merasa ada yang memanggil Pak Joko langsung menoleh.
"Sini sebentar"
"Pak minta tolong obatin ya saya nunggu di mobil"
Aliando tersenyum melihat Rea yang masih sama aja dengan sikapnya, "cuek amat sih lo, udah buruan obatin gua ntar gua mati lo"
"Bagus dong kalau lo mati, gak ada yang ganggu gua lagi" Andrea langsung pergi menuju mobilnya.
Pak Joko yang disuruh oleh Rea nurut saja dia mengobati luka Aliando.
"Pak"
"Iya den?"
"Rea memang gitu ya Pak?"
Pak Joko menaikkan alisnya pertanda dia masih bingung dengan pertanyaan Ali.
"Maksudnya ya gitu tadi Pak kayak cuek atau susah untuk diajak berbaur"
"Setahu saya ya den, non Rea itu kalau sudah dekat sama seseorang dia akan nunjukin kasih sayang yang lebih mungkin dia belum terlalu dekat dengan kamu atau mungkin dia masih malu karena baru pertama masuk sekolah disini" Pak Joko menjelaskan pada Ali.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANDRE & ANDREA
Teen FictionAndrea Advika adalah siswa pindahan dari Medan ke Jakarta karena pekerjaan Ayah-nya dengan terpaksa Andrea ikut dengan Ayah dan Bunda-nya. Dia yang awalnya terkenal dengan pendiam lama-kelamaan berubah menjadi gadis yang banyak berteman dengan para...