(part 2)✧*。

4 0 0
                                    

POV DIRUMAH SAKIT : LESTYA

"Sial dimana gue?" Tanya Nestya

"Bukannya tadi gue kecelakaan? Apa ini surga? Tapi kalau surga kan gk mungkin kaya gini?" Monolog gadis itu

Tiba tiba suara pintu terbuka
Yg menandakan akan ada seseorang yang masuk

Ceklek!

Dan ternyata yg masuk adalah seorang dokter tampan yang terkenal dengan keramahan nya

"Akhirnya nona sudah sadar bagaimana keadaan mu nona apakah masih sakit atau sudah lebih membaik apakah kau membutuhkan sesuatu?"tanya dokter tersebut

"Tidak ada" ucap lestya dingin

Tiba tiba kepala lestya sangat sakit

Bruk!!

Lestya pun jatuh pingsan sontak dokter yang masih ada didalam bersama lestya buru buru mengangkat lestya dan menaruh nya di ranjang rumah sakit kemudian memeriksa keadaan lestya

POV: dialam bawah sadar

"G-gue dimana ini?" Ucap gadis itu
Jika kalian kira dia Nestya maka jawabannya benar

"Hai Nestya" ucap seseorang yg tiba²
Muncul entah dari mana

"Siapa anda?" Ucap Nestya dingin

"Elah gk usah dingin² amat kali" ucap lestya

"Lo siapa? Kenapa gue bisa ada disini?"ucap Nestya datar

"Oke jadi pertama² kenalin gue lestya pemilik raga yg di tempatin Lo sekarang dn sekarang Lo berada di alam bawah sadar lo" ucap lestya

"Tunggu? Maksudnya?"ucap Nestya

"Hufhh... Jadi gini sekarang Lo bertransmigrasi kedalam tubuh gue
Dan untuk soal kenapa Lo bisa ada di dalam tubuh gue karna sebelum gue mati gue sempet meminta ke tuhan buat datangin seseorang untuk balas dendam buat gue dan orang itu Lo"ucap lestya panjang

"Oh tubuh gue?"ucap Nestya datar

"Untuk tubuh Lo sekarang tubuh Lo koma akibat kecelakaan itu"ucap lestya

"Hufh... klo gitu gue bakal balas dendam buat Lo dan seperti nya
Gue dapat mainan baru"ucap Nestya menyeringai

Sementara lestya dia bergidik ngeri melihat senyum ah atau lebih tepatnya seringai milik Nestya

Oke guys gue skip langsung aja yak ^^

Fyi : jadi sekarang guys kita panggil Nestya dengan sebutan lestya aja oke

"Eugh..."

"Akhirnya nona siumana apakah nona baik² saja?"ucap dokter tamvan itu

"A-air"ucap lestya

"Ah ini nona silahkan diminum"ucap dokter sembari memberikan air putih tersebut

gue bukan Lestya!!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang