°°
Para petinggi Tenjiku langsung sigap melindungi izana dan pria bermasker menodongkan pipa berkarat tepat dikepala (name). Kemudian pria berkepang hampir melayangkan baton stick untuk menghantam tubuh (name). Namun yang terjadi malah Pria berkepang itu menghantam kepala pria bermasker.
Dengan gerakan cepatnya ia melompat keatas dengan tangkas, memperhitungkan waktu yang ada untuk membuat lawan bingung. Izana yang melihat pertunjukan itu sontak bertepuk tangan.
(Name) yang awalnya menggantung diatas mereka sekarang mendarat ke tanah dengan sempurna.
"Hanya tepuk tangan saja?"
"Tidak, bagaimana jika kau bergabung dengan tenjiku" pinta izana.
(Name) berpikir, untuk apa bergabung dengan tenjiku. Ia tak ingin terlibat dalam perkelahian ini.
"Yamazaki (name) jika kau bergabung dengan tenjiku, maka kau akan mendapatkan apa yang kau inginkan" izana mencoba merayu gadis itu.
Tak lama datanglah pria tinggi dan pria pendek berkacamata.
"Oho.. apa aku tidak salah mendengar nama Yamazaki?" Ucap pria jakung itu.
Gadis itu menoleh ke sumber suara itu. Matanya memicing tajam secara bersamaan bak petir menyambar di atas kepala mereka.
"Kau mengenalnya hanma?" Ucap izana yang masih melihat (name) dan hanma saling melempar tatapan tajam.
"Tidak/tidak" dua orang itu mengucap secara bersamaan. (Name) tanpa mengucap sepatah katapun langsung pergi meninggalkan markas tenjiku.
"Jika kau ingin bergabung aku akan menyambutmu kapan saja" seru izana dan melihat punggung gadis itu semakin kecil lalu menghilang bak ditelan kegelapan.
°°
Sedari tadi kepalanya pusing memikirkan kejadian tadi- lebih tepatnya berpikir tentang pria tinggi jakung dengan tatto di punggung tangannya.
Diperjalanan pulang masih berpikir siapa dia? Apakah aku pernah bertemu sebelumnya?
'bodoh!' decih (name).
Karena tak fokus dengan jalannya ia bertabrakan dengan seseorang sampai terjatuh. Pria berpipi chubby dan rambutnya kuning norak.
"Maaf-" ucap pria itu, lalu menatap (name) dengan tatapan yang sedikit serius.
(Name) menyadari bahwa dirinya ditatap, entah kenapa pipinya malah memerah. Pria itu segera sadar dan membungkuk minta maaf pada (name).
°°
"I-itu Yamazaki, seperti yang dijelaskan Naoto" takemichi menutup mulutnya tak menyangka bahwa wanita yang tak sengaja ia tabrak adalah Yamazaki. Secepat itukah dia bertemu dengan orang yang bersangkutan dengan masa depan.
Flashback saat takemichi kembali ke masa depan.
"Situasi semakin buruk takemichi" jelas Naoto. Mereka sekarang berada di restoran milik taiju, mereka bertiga berdiskusi membahas tentang Keadaan buruk Toman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yamazaki?? 山崎 [Tokrev X Reader]
Fantasy"Dia yang ber-marga Yamazaki" "Dia yang menyimpan banyak misteri" "Dia yang suka bermimpi buruk" Dia yang menghilang lalu muncul kembali ke permukaan, latar belakang yang tak pernah terungkap. Bahkan yang mengenalnya sekalipun tidak mengetahui sisi...