Blackxo

40

mereka semua duduk setelah d.o memanggil. melihat makanan yang telah dimasak membuat mereka semakin antusias untuk melahap makanan tersebut.

rose yang sedari tadi makan tanpa memikirkan apapun akhirnya menghentikan pergerakannya karena salah satu dari mereka memberikan pertanyaan yang membuat rose terdiam.

baekhyun, ia nampak penasaran dengan seseorang yang diajak rose berbicara dari telpon " siapa neng yang nelpon? june ikon?' tanya baekhyun. rose terdiam, ia akhirnya menjawab pertanyaan baekhyun setelah beberapa saat " iya baek, dulu dia temen gue" jawab rose. "bukan, mantannya rose itu" lanjut lisa.

chanyeol yang tadi hanya diam kini menyahut jawaban dari lisa. " serius? kenapa june ngajak temenan?, kan aneh banget si" tanya chanyeol dengan memasang muka seriusnya. " sebenernya, hubungan gue samo june ga baik baik aja, gue gamau berkaitan apapun sama dia" ucap rose sambil meminum secangkir jus jeruk.

d.o membereskan piring piring dan cangkir sambil mendengarkan percakapan tersebut, dan juga dibantu oleh xiumin. baekhyun seperti biasa menonton drama di televisi sambil makan cemilan. jennie dan jisoo duduk bersama pacarnya masing masing. lisa sedang mengobrol dengan sehun diteras sedangkan rose dan chanyeol duduk berdua disebelah baekhyun.

"plis deh ya, gue gamau diganggu sama lo berdua, gue gamau jadi nyamuk tolong pengertiannya nyonya dan tuan park" ucap baekhyun sambil beranjak dari duduknya. " yaah baek, kita kan nonton drama bareng lu biar ga kesepian banget" sahut chanyeol. " apa lu bilang? gue kesepian? ga dulu shayyy" jawab baekhyun.

rose hanya tersenyum memperhatikan mereka berdua yang asik adu mulut. lalu rose pergi berjalan menuju daput untuk membantu d.o dan xiumin yang sedang membereskan piring piring.

"oppa" panggil rose

"wae? lo butuy sesuatu chae?" sahut d.o

"loh, rose kenapa kesini, ga bareng yang lain?" tanya xiumin.

rose mencari kursi lalu duduk dimeja makan. matanya menatap seluruh arah ruangan dan menjawab "gue bosen, eh btw suho oppa kemana?" tanyanya kembali.

xiumin memutar bola matanya ke kiri dan ke kanan mencari letak suho berada. "nah tuh suho, bareng jisoo jennie sama kai lagi ngobrol tuh" jawab xiumin. "ooh iyaya, lupa" ucap rose cengengesan. d.o kebigungan dengan tingkah temannya satu ini, seperti ada suatu hal yang disembunyikannya. "kan dari tadi juga mereka disana, bukannya harusnya lo tau? kan lo duduk deket banget sama mereka chae" jawab d.o

rose menghela nafas didepan xiumin dan d.o. ia tau mengapa hariini begitu ceroboh dan tidak memperhatikan sekitar. "june lagi?" tanya d.o. "heem" jawab rose singkat. " ga usah dipikirin ga si? kan dia udah jadi masa lalu lo. kalo dia ngancem sesuatu lo harus bilang sama kita, biar kita tolongin" ucap xiumin tegas.

"iya chae, jangan malu malu, kita kan sahabat, bukannya kita udah kayak keluarga?" ucap d.o melanjutkan.

lisa kedapur, tenggorokannya terasa gatal seperti ada sesuatu didalamnya. ia bergegas menuju kulkas mencari minuman.

rose yang melihat lisa terburu buru langsung bertanya " kenapa lis? mau minum?" tanya nya. "yaiyalah dodol, ini tenggorokan gue sakit banget" jawab lisa. setelah minum, sepertinya sakit di tenggorokannya belum hilang. lisa minum air sebanyak banyaknya tetapi sakit ditenggorokannya belum juga hilang. ia panik dan akhirnya menjerit.

semua orang kebingungan melihat tingkah lisa. sehun mendekati lisa yang kelihatan memegangi lehernya. "kenapa lis?" tanya sehun. "gatau ini tenggorokan gue kaya ada sesuatu yang ngeganjel, sakit banget woi toloong" jawab lisa.

semua orang panik dan mendekati lisa. jisoo dan suho saling melihat satu sama lain. mereka juga nampak kebingungan. "kerumah sakit aja ga sih?" tanya jisoo kepada suho. "kamu yakin yang?" jawab suho. "iya, kita bawa ke rumah sakit aja, takutnya nanti ada apa apa" ucap jisoo panik. " okay, gue siapin mobil dulu" ucap suho.

yang lainnya langsung bergegas bersiap siap dan sebagian lain mengambil mobil. lisa sudah berada di dalam mobil bersama sehun jennie dan kai. sisanya dimobil lain.

"aduh nih tenggorokan gue kenapa ngerepotin sih" ucap lisa sambil memegangi lehernya. "udah gapapa, kita cek dulu kerumah sakit bentar doang" jawab sehun. "gimana kalo gue kenapa kenapa hun? gue belum mau mati nih" sahut lisa setengah berteriak. " ga gitu jugo dodol, gue yakin ga kenapa kenapa jadi sabar" jawab sehun.

seketika hening, mereka melajukan mobilnya dengan cepat. lisa dan sehun menutuo percakapan mereka, lalu kai dan jennie sibuk selfie selfie.

jisoo dan rose berada dimobil yang sama termasuk chanyeol dan suho, tapi kaliini yang menyetir rose. lalu jisoo mencari penyebab sakit tenggorokan di google. suho yang ikut membaca artikel bersama jisoo dan chanyeol mendengarkan musik.

sesampainya dirumah sakit, mereka mendapat atrian yang cukup panjang, sehun dan suho mengantri sedangkan yang lain menemani lisa diruang tunggu. suho dan sehun kembali setelah antrian panjang. " udah daftar" ucap sehun singkat. "oke kita tunggu bentar" jawab jisoo. "jangan panik ya lis" ucap jennie yang berada disebelah lisa.

setelah menunggu hampir 2jam, akhirnya tibalah giliran lisa. lisa masuk ditemani oleh sehun keruangan dokter. lisa melakukan beberapa tes. dokter pun menggeleng gelengkan kepalanya kebingungan. sehun yang melihat dokter tersebut panik. " kenapa dok?" tanya sehun. "sebenarnya ini cukup membuat saya bingung" jawab dokter tersebut.

"kenapa dok?"

..
..
..
..
..
lanjut part berikutnyaaa...