Blackxo

41

dokter yang sudah geleng geleng sedari tadi akhirnya membuka suara. "tenggorokannya terasa seperti ada debu ya?" tanya dokter itu kepada lisa.

sehun dan lisa terkejut, lalu lisa menjawab "iya dok, tapi saya ga makan debu dok" jawab lisa.

"heran gue, nih anak masih bisa bercanda disituasi kek gini" ucap sehun sambil geleng geleng menatap lisa.

lagi lagi dokter geleng geleng kepala, lalu berkata "batuk biasa ini, batuk kering, emang gatel tenggorokannya. rajin minum obat dari resep yang saya kasih ya".

lisa dan sehun pergi dari ruangan tersebut dan pulang. sesampainya didorm blackpink, mereka semua langsung mengerumuni sehun dan lisa.

" lis kenapa lis? lo gapapa kan?" tanya jisoo sambil memegangi seluruh badan lisa.

" dia mah gapapa eon, seorang lisa kalo sakit juga bumi udah bergetar" sahut jennie.

"HAHAHAHAHAHA"  tawa rose.

member exo yang lain hanya diam, mereka hanya melihat satu sama lain sambil menatap member blackpink lainnya.

"eleh, udahlah mending main aja" ucap baekhyun yang mencoba mencairkan suasana.

"main apa weh" jawab kai.

"monopoli" ucap baekhyun santai.

rose yang mengerti langsung mengambil monopoli di lemari dapur, lalu membawanya kehadapan mereka semua. dengan santainya rose meletakkan monopolinya di lantai, ada 3 monopoli yang diambilnya. semuanya kaget, aneh melihat cewe ini menyimpan monopoli lebih dari 1.

"rose, lo ngapain dah nyimpen monopoli di dapur? lo kata itu monopoli masakan kah?" tanya chen melotot kaget

rose yang menahan tawa yang mendengar pertanyaan dari chen langsung menjawab dengan santai. "jarang banget dimainin, kalo ditarok di kamar nanti susah nyarinya" jawab rose santai.

"terus ngapain punya banyak monopoli? udah beralih jadi tukang jualan mainan kah?" tanya baekhyun.

member blackpink tertawa terbahak bahak sambil menatap satu sama lain setelah mendengar pertanyaan baekhyun. baekhyun yang bertanya hanya melongo tidak percaya melihat reaksi blackpink yang tertawa mendengae pertanyaannya.

"kita punya monopoli semua berempat, biar ga rebutan" jawab rose sambil tertawa kecil.

"kek gatau mereka aja lo baek" sahut suho.

"oke yaudah, sekarang ada 3 kita bagi pasangan 4 4 4 ya" ucap rose

"gue sama ayang lisa sama suho hyung dan pacarnya ya" ucap sehun.

"gamau gue, lo suka ngamuk kalo kalah" sahut suho.

" yaudah hompipah aja nih sini" jawab chanyeol

"kalo hompipa nanti ga satu tim sama ayang" jawab kai.

" bener juga tuh" ucap chanyeol.

"yaudah gini, yg cowo aja yg hompipah, pastiin semuanya ada pasangan 2 2 gitu biar salah satu aja yang mewakilin" ucap jisoo.

" nah bener tuh" jawab lisa.

"oke, yok kumpul sini" ucap suho

mereka berkumpul berenam, sisanya disamping melihat dari jarak yang tidak terlalu dekat. d.o mengambil cemilan dan menaruhnya disetiap sisi monopoli yang ada. rose menyusun semua peralatan mnopoli dibantu jisoo, d.o dan xiumin.

" guee di monopoli pertama sama sehun" ucap chanyeol dengan muka melasnya.

dan yang lainnya sudah siap di monopoli masing masing. semuanya bermain dengan santai sampai akhirnya ada yang membunyikan bel dirumah tersebut yang membuat mereka kaget.

"manajer kita kah?" tanya suho

"atau manajer kita?" ucap jisoo

mereka semua menatap satu sama lain, ruangan itu hening sebab mereka sibuk dengan pikirannya satu sama lain.

" atau jangan jangan" ucap rose yang mengantung

"SIAPAAAA?" jawab mereka kompak

rose berpikir kembali, jika manajer mereka itu tidak mungkin karena tadi manajernya mengirim pesan bahwa dia tidak akan datang karena sedang liburan. lalu manajer exo tidak akan datang kesini karena manajernya tidak mengetahui keberadaan exo. lalu siapa yang membunyikan bel? pikir rose dikepalanya.

" jangan bilang itu lo?" ucap rose berbisik kecil pada dirinya sendiri.