Four

19 8 0
                                    

Sepanjang sore kemarin hanya tertidur di kasur yang aku rasakan.
tidak ada manis nya susu, tidak ada renyah nya ayam Mc Donalds, dan tidak ada permen kaki yang manis hanya ada bubur tanpa topping dengan kecap asin di atas nya.

Tubuh ku sudah terasa lebih baik dan lebih nyaman, aku akan menyapa dunia hari ini.

fyi. aku menyukai permen kaki hehe
rasanya manis asam menjadi satu
aku berpikir bagaimana dengan rasa kaki sebenarnya ya?

Jam menunjukkan pukul 08:00 pagi
sarapan di bawah pasti sangat lezat.

"Sarapan di bawah enak banget pasti" gumam ku menyibak kan selimut pink bertema babi.

"MORNING DUNIAAAA KIARA CANTIK TELAH BANGKIT DARI SAKIT NYA" ucap ku berteriak membuka jendela kamar ku

Cahaya matahari pagi masuk ke kamar ini dengan sangat sexy.

Etttt, bagaimana bentuk cahaya yang sexy?
entahlah itu hanya ada di pikiran Kiara si gadis aneh

Kiara yang masih menggunakan baju yang sama dengan yang ia pakai ke Mall kemarin

Ia beranjak ke kamar mandi untuk menggosok gigi dan mengganti baju nya.

Ia menggunakan piyama babi berwarna pink?

"Biarkan saja seharusnya piyama ini di pakai untuk tidur, tapi hari ini aku akan bermalas malasan dan menonton film horror" ucap ku menyisir rambut dan menguncir nya kembali dengan kunciran berwarna pink.

Selalu senada kan warna nya?

Bagi Kiara warna yang senada itu sangat indah dan memuaskan, jika di tubuh nya ada satu warna saja yang tidak senada dia akan sakit mata karena warna nya merusak penglihatan.

Gadis aneh itu akhirnya turun ke bawah untuk menyapa keluarga nya.

"MORNING PAPA MAMA" ucap ku berteriak menuruni tangga dengan langkah yang begitu cepat

"Pelan pelan dan jangan teriak Ara kamu baru saja pulih" ucap Mama

"Ara sudah sembuh Ma, Lihat hari ini aku tampak ceria kan?" ucap ku memutar tubuh ku

"Sudah sudah duduk di tempat mu dan makan lah sarapan mu" ucap Papa

"Iyaaa Pa baiklah, sarapan ini terlihat lezat sekali" ucap ku duduk dan menatap banyak makanan di depan

Ada nasi goreng dengan topping udang, ada berbagai roti dengan banyak selai, dan ada buah buahan yang sangat lezat.

"Kamu ceroboh lagi nak? apa tubuh mu sudah membaik? perlu periksa ke Rumah Sakit?" ucap Papa menyerbu ku dengan beberapa pertanyaan nya

"Hmm tidak Pa rasanya hari ini sangat baik, dan maaf Pa untuk kesalahan ku kali ini aku sudah janji pada Mama kemarin" ucap ku sambil mengunyah nasi goreng lezat ini

Ya, Kiara tidak memperdulikan tubuh nya menjadi gendut dengan banyak makan.

Ia pikir jika ia cantik itu sudah cukup tak perlu kurus apalagi ideal.

"Kamu sudah membeli perlengkapan yang kamu butuh kan untuk sekolah nanti nak?" ucap Papa bertanya

"Sudah Pa semua sudah siap" ucap ku menyengir kuda

"Ingat ya nak jangan jadikan status anak pemilik sekolah untuk kamu se enak nya dan memaksa pendapat mu" ucap Papa mengingat kan

Papa nya itu tahu betul bahwa anak nya itu selalu memaksa pendapat nya, jika ia pikir ia tidak suka dengan hal itu dia akan tetap tidak suka dan akan menjauhi nya

Tapi, di sekolah nanti dia pasti akan di perlakukan sama dengan anak murid lain nya, di pilih kan ruangan kelas dan akan adanya Masa Orientasi Siswa

Sedikit khawatir jika anak nya itu tidak bisa menerima semua nya dengan baik

Favorite BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang