[✓] My Accident : Park Jisung

Rehearsal

"Hari ini, bagaimana kondisi kalian?"

"Baik!!"

"Sangat baikk!!"

Seo manajer terkekeh melihat tujuh laki-laki di depannya terlihat sangat semangat dan segar. Ya, kemarin memang mereka terlihat kelelahan.

"Meskipun begitu, Jiwon akan membagikan vitamin untuk kalian nanti. Kalian harus memakannya, dan Chenle kau harus banyak minum air. Jaemin, istirahatlah jika merasa lelah. Jisung, jangan terlalu banyak berjalan. Kau juga harus banyak istirahat."

"Haechan, Renjun, Mark kalian juga jangan memaksa diri. Kalian harus istirahat saat lelah, katakan padaku jika sakit. Mengerti?"

"Neee!!"

Manajer Jung yang melihat dari kejauhan itu menggelengkan kepalanya, gemas dengan tujuh laki-laki yang lebih muda darinya. Hari ini mereka benar-benar terlihat segar.

"Hyun ki, dimana Jiwon?" tanya Seo manajer pada Jung manajer.

"Tadi sutradara memanggilnya, mungkin sebentar lagi-"

"Maaf aku terlambat, ini makan vitamin kalian!"

Manajer Noona datang, memotong ucapan Jung manajer dan memberikan vitamin yang ia keluarkan dari tasnya.

"Jja kita mulai dengan lagu pertama!"

Tujuh orang itu meminum vitamin, dan berjalan ke panggung saat sutradara sudah memberi aba-aba.

Jisung tersenyum melihat enam Hyungnya dari samping yang sedang menari. Mereka memang membutuhkan istirahat.

Sebenarnya Jisung sedikit khawatir, karena tadi pagi Jaemin dan Jeno malah sempat-sempatnya bersepeda ke sungai Han. Tapi, untung saja mereka tidak apa-apa.

"Yaa haruskah kita melakukan live setelah ini selesai?"

Mereka berenam yang sedang istirahat setelah memonitor penampilan mereka itu menoleh menatap Haechan.

"Sijeuni sedang sibuk mempersiapkan diri untuk berangkat konser," ucap Chenle mengelak.

"Apa sijeuni hanya ada sepuluh ribu? Sijeuni ada banyak, pasti sijeuni yang tidak bisa datang ke konser penasaran dengan persiapan kita."

Jeno mengangguk. "Masuk akal. Ayo kita lakukan?"

Sudah dua suara, jadi yang lain pun setuju. Mereka juga ingin mengobrol dengan penggemar mereka untuk mengisi ulang energi.

"Aniya!"

"Kalian pikir ini selesai jam berapa?"

"Kalian kemarin libur, hari ini kalian sangat sibuk. Aku tidak tau, jam berapa kalian akan selesai. Dan jika selesai pun, kalian harus pulang. Kalian harus istirahat untuk besok. Dengar-"

"Jisung-ah!"

Jisung mengernyit saat Haechan mendekatinya, menyerukan namanya memotong ucapan manajer Noona.

"Tunjukkan aegyo mu."

Jisung mendelik, menggeleng cepat saat mendengar bisikan Haechan. Kenapa jadi Jisung yang kena?!
Tapi sekarang bukan hanya Haechan, semua hyungdeul menatap Jisung dengan tatapan memelas.

Kenapa mereka malah melakukan aegyo kepada Jisung agar Jisung melakukan aegyo kepada manajer Noona?

"Jicungie apa kau tidak ingin bertemu sijeuni?"

Jisung mendorong pelan Jaemin yang mendekatinya dengan aegyo berlebihan.

"Ani, naega wae? Lihatlah kalian juga melakukan aegyo."

"Sudahlah, aku tidak akan mempan dengan aegyo kalian. Kalian harus-"

"Jicungieee!!"

"Arraseo!"

Jisung menarik napasnya dalam-dalam, kemudian membuang pelan. Jisung tersenyum malu-malu, dan menatap manajer Noona. Jisung menggoyangkan tubuhnya seperti anak kecil, dan mulai memasang wajah lucunya.

"Noona, biarkan kami live eungg??"

"Aaaaakkhh!!"

"Arghh!!"

Jisung langsung membalikkan badannya, menutup wajahnya dengan tangan besarnya karena malu. Sementara hyungdeul terlihat sangat senang, manajer Noona tentu merasa gemas juga.

"Arraseo, tapi jangan lama-lama. Maksimal tiga puluh menit, setelah itu kalian harus pulang."

"Neee!!" seru enam orang itu.

Manajer Noona menggelengkan kepalanya, terkekeh kecil lalu pergi meninggalkan mereka bertujuh.
Mereka mengerubungi Jisung yang masih malu-malu.

"Jiwon Noona memang hanya akan luluh jika uri Jisungie yang aegyo!"

"Akhh memalukan sekali," gumam Jisung masih dengan senyum malu-malu.

"Akhh ottoke," gumam Jisung lagi.

Mereka bertujuh tertawa karena wajah Jisung yang memerah. "kiyowok!!" seru Renjun lalu memeluk Jisung.

"Sudah dulu aegyonya, anak-anak ayo kita lanjutkan."

Suara sutradara menyadarkan mereka. Mereka mengangguk patuh, dan menempatkan diri.

Kali ini adalah lagu never goodbye. Bukan hanya Jisung, semua member juga duduk di kursi.

Besok. Akhirnya besok mereka akan bertemu sijeuni di konser. Impian untuk melakukan konser dengan tujuh anggota akhirnya akan menjadi kenyataan, besok!

Hari ini, mereka benar-benar semangat. Akhirnya kerja keras mereka akan terbayar.

"Yo DrEAm!!"

"JeOro jUja HWaiTiNG!!"

.
.
.