Hitaro Hibiki 𝙆𝙖𝙜𝙚𝙝𝙞𝙣𝙖

3【同僚】

𝘚𝘶𝘮𝘮𝘦𝘳 𝘸𝘩𝘦𝘳𝘦 𝘺𝘰𝘶 𝘨𝘰𝘪𝘯𝘨?

𝟜 𝕓𝕦𝕝𝕒𝕟 𝕜𝕖𝕞𝕦𝕕𝕚𝕒𝕟.

Seorang pria terduduk lemah dengan pahatan lelahnya, dirinya bersandar bahkan tak sempat untuk meminta istirahat dari latihan ini kala menyaksikan sih chibi tak berhenti meminta untuk diberi toss dari sih tinggi.

Ia melihat, bagaimana pria tinggi disana memasang tatapan iblisnya sembari menekan kepala sih pendek dengan berbagai umpatan, "lakukan secara baik bodoh! Jika kamu terlebih dahulu melayangkan tanganmu sebelum bola yang ku lempar lewat itu tetap saja tidak akan berhasil!," Yamaguchi mendengus, mendengar berapa cerewetnya kageyama tobio. Tahun pertama siswa menengah yang cukup populer disana.

"Aku tahu! Tapi saat aku memukulnya, itu terasa seperti gwaaa! Dan saat aku tak berhasil memukulnya itu terasa seperti gyaaaah dan ingin terus menerus memukul walau aku gagal, rasanya shang! Atau saat aku menyentuh bolanya, rasanya , shong, aku suka caraku melakukan Bam! Rasanya buaaah! "

Sih cerewet bodoh dan pendek tak pernah melakukan jeda dalam mulutnya, sedikit membuat wajah kageyama di kejauhan keheranan, terlebih ia sendiri yang memikir keras untuk menyambung kata pendek itu.

"Pakai bahasa manusia! Hinata-tolol!," Yamaguchi mendengus, mengingat bahwa tobio sangat cerewet hari ini, berbeda dengan saat dirinya berada di kelas atau dari pembicaraan para gadis, yang ia dengar, bahwa tobio jarang berbicara dan berotak dingin, hatinya seperti batu seringkali menyakiti perasaan gadis yang menyatakan cinta padanya

Yamaguchi kurang tahu, tapi yang ia dengar, "buang-buang waktu saja, lagipula aku tak membutuhkan pembantu untuk saat ini" Jika itu memang benar jawabannya, astaga sungguh kejam.

Ya mau bagaimana lagi, apakah sih bodoh pendek disana merasakan aura berbeda kageyama sehingga mereka bisa bersatu?

Sama seperti magnet yang terbalik, mereka tak dapat bersatu walau kau memaksanya memasangkan mereka, posisi harus dengan baik dan simetris, jika sudah bertemu maka sulit untuk dilepas, terlebih magnet besar.

Ah, mengapa membicarakan magnet sih?

Intinya, yamaguchi dan lainnya kelelahan dengan keberadaan mereka berdua tak ada hentinya berlatih.

Sial, mereka pemilik tenaga kuda apa?

Menyeramkan.