Y/N tiba di salah satu markas Treasure Hoarder, Ia diam diam mengendap-endap sambil mewaspadai keadaan sekitarnya. Benar saja, ada sekelompok orang-orang Treasure Hoarder yang sedang menempati tempat itu.
"Perkiraan ku benar! Yosh.. sekarang tinggal tandain dan ingat-ingat rute ini dan juga..." Gumam Y/N, Belum selesai menyelesaikan perkataannya tiba-tiba seorang anggota dari Treasure Hoarder memergokinya, Y/N menyadarinya dan mencoba untuk melawan orang itu.
"Sendirian aja nih, manis?" Kata seorang anggota Treasure Hoarder itu dengan nada menggoda. "Jauh-jauh dariku.." Y/N mengeluarkan senjatanya dan bersiap menyerang orang itu.
Tapi apa daya, orang itu bertubuh kekar dan berisi, Y/N sudah tertangkap duluan saat ingin menyerang. "Hmph.. lepaskan aku!" Y/N memberontak tapi tubuhnya tidak sebanding dengan anggota Treasure Hoarder itu.
"Tidak semudah itu, kamu manis dan mulus pastinya bisa jadi santapan ku" Ujar orang itu. Tiba-tiba kedua buah panah hampir mengenai tubuh anggota Treasure Hoarder itu. "WOY LU NGAPAIN MEGANG-MEGANG Y/N?!!" Teriak seorang Jendral dari Watatsumi Island, Ialah Gorou.
"Tsk, panahku dan panahnya Gorou meleset.." Kata seseorang yang juga bersama Gorou, Ia adalah Kujou Sara.
Anggota Treasure Hoarder itu melepas tangannya dari Y/N, Ia panik dan mencoba kabur dari situasi ini, Melihat itu Y/N tidak langsung diam. Ia menghadang orang itu seakan-akan sedang mengulur waktu sampai Pasukannya Kujou Sara menangkap anggota Treasure Hoarder ini.
...
Setelah menangkap dan mengikat salah satu anggota dari Treasure Hoarder itu, Gorou dan Sara menghampiri Y/N."Kamu ga di apa-apain kan sama om-om pedo itu?" Tanya Gorou yang khawatir kepada Y/N, begitupun Kujou Sara. "Tenang saja, dia ga apa apain aku.." Jawab Y/N menenangkan Gorou dan Kujou Sara, Mereka berdua pun lega dengan jawaban nya itu.
"Syukurlah kalau begitu. Tetapi.. aku tidak melihat Heizou dimana-mana." Kata Kujou Sara. Lalu Y/N mencoba menjelaskan apa yang sedang terjadi, Kujou Sara pun tidak punya pilihan selain menyuruh beberapa pasukannya itu untuk membantu Heizou, Y/N pun memberitahu lokasi dimana Detektif itu berada.
Y/N juga harus segera bergegas menuju markas selanjutnya sekaligus markas terakhir, Gorou, Kujou Sara beserta pasukannya ikut serta dalam hal ini, Mereka langsung menuju ke tempat tujuan untuk menyelesaikan misi ini.
...
"Nyali mu boleh juga bocah" Kata seorang Diplomat Fatui yang sedang bertarung bersama Heizou sekarang ini. "Well, Memaksakan diri itu tidak baik loh paman, Mending ngaku kalah aja deh daripada kubikin encok kaya temen-temen paman yang lain itu, mau?" Tanya Heizou dengan nada meledek Diplomat Fatui itu."Sialan, lo kira gw udah abah-abah!" Ujar Diplomat Fatui itu dengan kesal. Tinggal sisa Heizou dan orang itu saja, Sisa dari mereka sudah dikalahkan oleh Heizou sendiri.
Tubuh Heizou penuh luka, tetapi tidak terlalu parah. Ia tetap masih bisa menahan diri, dan berjuang sampai akhir. Heizou mengusap beberapa darah yang mengalir yang ada di sekitar bibirnya itu dengan tangannya.
"Mungkin ini sudah waktunya paman untuk masuk penjara? Sayang banget ya.. Selamat tinggal dan sampai bertemu kembali di penjara" Ucap Detektif itu dengan tatapan yang mengintimidasi. Dengan cepat, Heizou menendang kepala Diplomat Fatui itu sampai ia terpental jauh,
Pertarungan pun dimenangkan oleh Heizou."Heh, daritadi kek.. Makan tuh encok." Gumam Heizou sambil mengusap keringat yang ada di wajahnya itu. Tak lama sehabis itu beberapa Pasukan Kujou Sara tiba di lokasi, Mereka kaget melihat para Diplomat Fatui yang sudah bertebaran berdaya di tanah.
"Oh? Pasukannya Tante Kujou ya.. Tolong ikat orang-orang ini, dan tolong jaga mereka jangan sampai lepas ya.. aku akan menyusul Y/N" Kata Heizou
"T-tapi! Tuan Shikanoin, anda terluka. Lebih baik beristirahat terlebih dahulu.." Ucap salah satu dari Pasukan Kujou Sara. Walau begitu, Heizou tetap ingin menyusul partnernya. "Kalau begitu, saya akan mengawal anda di perjalanan.." Kata seorang Pasukan Kujou Sara.
Di perjalanan, Heizou mencoba menahan sakit dari lukanya itu, Sepertinya ia telah melanggar janji Y/N. Tetapi yang lebih penting sekarang, Detektif itu sedang mencemaskan keadaan Y/N. Seorang Pasukan Kujou Sara itupun memperhatikan wajah Heizou yang terlihat cemas.
"Tuan Shikanoin, jangan khawatir. Barusan Jendral dari Watatsumi Island, Gorou dan juga Nyonya Sara sudah menemui Y/N. Jadi sekarang keadaan sudah baik-baik saja!" Kata Pasukan Kujou Sara itu sambil menenangkan Heizou. Mendengar itu, ia pun lega dan menghela nafas. Akhirnya suasana hatinya kembali tenang.
...
Singkat cerita Y/N, Gorou dan Kujou Sara beserta pasukannya telah berhasil menangkap para Treasure Hoarder itu. Heizou baru saja sampai bersama pasukan Kujou Sara itu, Y/N yang tiba-tiba pandangannya teralihkan oleh tubuh Heizou yang penuh luka pun langsung kaget. Ia tidak pernah sama sekali melihat tubuh Heizou penuh luka seperti itu.Y/N berlari menghampiri Heizou, ia dengan erat memeluk nya. Detektif itupun kaget dan matanya terbelalak melihat Y/N yang terlihat sangat khawatir kepada dirinya. "Kamu bilang janji ga bakal terluka!.. bodoh, Heizou bodoh!" Kata Y/N sambil meneteskan air mata, Detektif itupun pelan-pelan memeluk Y/N.
"Heheh! Kamu begitu khawatir sama aku ini sampai-sampai meneteskan air mata ya?" Ucap Heizou dengan tawa. setelah berpelukan Heizou langsung mengelus-elus kepala Y/N
Melihat itu, Kujou Sara dan Gorou pun terbengong-bengong melihat kedua orang ini yang terlihat seperti pasangan romantis.
"Iri, kalau aja Sangonomiya-sama dan aku begitu.." Ucap Gorou sambil mengerutkan wajahnya, Kujou Sara pun membalas "Lancarin aja tuh halu dek, nanti kalo jatoh nangis" Balasnya.
"Idih. Tante gausah urusin urusan org dong, urusin aja tuh si Itto dari kemaren ngesimp ama papan promosi Ms.Hina!" Kata Gorou.
"Diajarin ama siapa tuh hah?! Gw bukan tante-tante ya!" Ujar Kujou Sara, sudah pasti Heizou yang mengajari Gorou untuk memanggil nya dengan kata "Tante"
"Ti ati loh tante kalau marah-marah melulu nanti cepet peyot huu" Ledek Gorou, Kujou yang kesal pun ingin sekali memukul kepala Gorou itu tetapi dia sudah membantu misi ini terselesaikan jadi apa boleh buat, pilihan yang terbaik adalah menahan emosi.
.
.
(To Be Continued)

KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Shikanoin's Beloved Partner
Fiksi PenggemarSeorang detektif dari Tenryou Commisions, Shikanoin Heizou dan partner nya Y/N.