WARNING TYPO BERTEBARAN
🧸🧸🧸
Tubuh mungil itu kini sedang di dekap erat oleh tubuh yang lebih besar. Masi dengan kostum bayi beruang yang masi melekat di tubuh mungil tersebut.
Yang mendekap tidak ada niatan untuk melepaskannya sudah terhitung hampir 3 jam ia memandang wajah imut itu tidak mengenal rasa bosan atau lelah malahan ia semakin candu melihat wajah itu, sesekali mengecup permukaan wajah imut itu
Kini mata biru yang indah itu mulai terbuka dengan perlahan, memandang polos wajah tegas nan rupawan yang sedari tadi menatapnya.
" I love you" ucap si dekap
" You you to" balas yang didekap
Dengan perlahan Xavier mengangkat tubuh mungil Caylo ke gendonggannya lalu mengambil salah satu pacifier milik Caylo
Lalu memasuki walk in closet untuk Mengganti baju Caylo karna ia ingin mengajak Caylo berjalan jalan
Setelah beberapa menit Xavier keluar tak lupa dengan Caylo di gendonggannya lalu turun ke lantai bawah
Lalu Xavier berjalan ke arah ruang keluarga dan duduk di salah satu sofa dengan Caylo di pangkuannya
Mengelus pungung Caylo yang kini menyandarkan tubunya ke Xavier membuat pipi berlemak kepencet
"Sella cepat" ucap Xavier istrinya itu kalau berdandan sungguh lama membuat Xavier suka kebosanan menunggunya
"Ayukk"ucap Sella
"Lama"sinis Xavier membuat Sella memutar bola matanya malas dan berjalan meninggalkan Xavier
Kini keduanya sudah berada di mobil mengkilap milik Xavier dengan Caylo yang masi dipangkuan Xavier, sungguh ayah yang posesif.
Mobil mahal itu keluar dari mansion megah tersebut dan ikut bergabung dengan beberapa mobil yang lain dan mata bulat biru itu yang sedari tadi tidak berhenti menatap jendela kaca mobil membuat Xavier dan Sella yang melihatnya tertawa kecil
Mobil itu berhenti di salah satu taman yang terkenal di negara itu taman tempat berkumpulnya para keluarga yang ingin menghabiskan waktu dengan jalan jalan
Xavier keluar dengan Caylo di gendongganya tidak lupa dengan kacamata hitam yang bertengger di hidung mancungnya lalu mengeluarkan stroller yang di disain khusus dengan satu tanganya
Lalu meletakan Caylo di atasnya lalu mendorongnya dengan Sella yang berada di sebelahnya.
Karna suasana yang akan memasuki musim salju membuat hawa sejuk dan banyak orang yang mulai memakai pakaian tebal
Dan juga Hawa yang sejuk membuat suasana untuk tidur semakin nyenyak dan cocok untuk Caylo sekarang padahal ia sudah tidur namun karna hawa sejuk tadi bocah gembul itu malah tertidur lagi dengan posisi duduk.
Karna ulah Alfret yang memakaikan bocah gembul itu konstum bayi beruang membuat Xavier langsung pergi ketempat penjualan tersebut dan memborong berbagai macam kostum.
Setelah puas berjalan jalan namun tidak dengan Caylo yang masi tertidur sepanjang perjalan sampai tiba di mansion pun bocah itu masi tertidur
Xavier meletakan Caylo dengan hati hati lalu membuka baju Caylo dan mengantinya setelah selesai Xavier pergi ke kamar mandi untuk menuntaskan rasa tidak enak pada perutnya
Namun tidak dengan bocah itu yang malah terbangun membuat Sella yang berada di meja rias menoleh
"Ayah"ucapnya lirih
"Ayah di kamar mandi sayang"jawab Sella yang kini sedang memakai skincarenya
"Ayah hiks ayah" tangis Caylo lalu turun dari kasur dan berjalan ke arah kamar mandi
"Ayah hiks" ucap Caylo lalu mengetuk pintu kamar mandi
"Baby ke mama dulu ya sayang ayah bentar lagi siap"balas Xavier khawatir
"Ayah hiks ayah" Caylo yang melihat ada celah di sampingnya malah masukkan tangan mungilnya, Xavier yang melihat itu mendekatkan kakinya kearah jari telunjuk Caylo
"AYAHHH"pekiknya senang"Iya baby, sabar yaa"ucap Xavier dengan senyum geli melihat kegemasan Caylo
Dan Sella yang mendengar drama ayah dan anak itu lalu berdecih sinis
"Xavier alay"🧸🧸🧸
JANGAN LUPA VOTENYAA
⭐👇
KAMU SEDANG MEMBACA
ABERCAYLO
Short StoryHanya menceritakan kemanjaan bocah gembul bernama ABERCAYLO