JaSuKe Just For Kim Sunoo ☆ [ Sungsun / Jaynoo / Jakenoo ]

🥀 Part 14

࿇ ══━━━━✥◈✥━━━━══ ࿇
Jasuke Just For Kim Sunoo

🥀 Part 14
࿇ ══━━━━✥◈✥━━━━══ ࿇

Hallo temen-temen luta kembali lagi ヾ(≧∇≦)ゞ
Maaf ya luta ilang-ilangan 🥲 semoga kedepannya gak ilangan lagi. Makasih semua yang maaih mau baca book ini.
Sayang kalian banyak-banyak jangan lupa tinggalin jejak ya makasih
(づ￣ ³￣)づ

Kalau ada typo dan kata yang keliru kasih tau luta ya, di komen aja. Luta bacain semua komen nya.

Happy Reading

Part 14

"Hyung harus coba ini ayo buka mulutnya hyung!"

Sunoo mencoba menyuapi Jay yang berada di depannya dengan sesendok es krim mintchoco.

"Tidak ya Sunoo!" Timbal Jay lalu langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya seraya menatap tajam kearah Sunoo yang tampaknya tidak menyerah untuk menyuapinya.

"Sesuap saja kau kan belum mencobanya kenapa sudah tidak mau hyung!" Paksa Sunoo yang terus menyodorkan seseondok es krim itu.

"Tidak! Aku sudah pernah mencobanya dan rasanya seperti pasta gigi dan coklat dimakan bersamaan!" Balas Jay yang langsung membuat Sunoo mengembungkan pipinya kesal.

"Aish! Siapa bilang rasanya seperti itu?! Ini enak tau!"

"Tidak Sunoo!"

"Enak hyung!"

"Tidak!"

"Enak!!"

"Huum!" Sebuah deheman yang cukup keras itu membuat Sunoo dan Jay yang tenggah duduk berhadap-hadapan itu menoleh ke sumber suara.

"Kalian ini berisik sekali, kalau dia tidak mau tidak di paksa Pabo." Ucap Sunghoon dengan wajah datarnya yang tentu langsung dibalas tatapan tajam Sunoo.

"Apa si kau Baka! Pergi sana, nanti pacarmu itu mencari. Mana sayang ku mana sayang iyaakss!" Ucap Sunoo yang tampak sangat risih dengan kelakuan Yuna yang selalu ingin di dekat Sunghoon.

Tunggu apa dia sedang cemburu sekarang ?

"Yak! Sejak kapan kau muali berani memerintahku!"

"Sejak hari !"

Sunoo bangkit dari posisi duduknya lalu berjalan dengan hentakan kaki kesalnya sampai nambrak bahu Sunghoon dengan kasar.

"Yak!! Kim Sunoo!" Teriak Sunghoon begitu Sunoo berlalu melewatinya.

"Berisik Park Sunghoon! Aku mau ke toilet kau mau ikut hah!" Balas Sunoo kesal tanpa menghentikan langkahnya dan tanpa berbalik kepada sang lawan bicara.

"Ck!"

"Sayang, iya nanti aku akan berusaha lebih keras lagi agar dia bisa ku manfaatkan." Ucap seseorang yang tidak sengaja di dengar oleh Sunoo yang hendak keluar dari toilet gedung itu.

"Ish, malas sekali aku melihat dua sejoli itu manja-manja depanku lagi. Benar-benar si Baka itu segaja menyusulku ke toilet." Gumam kesal Sunoo ternyata suara yang tadi di dengar olehnya itu adalah suara Yuna.

"Hah~" Sunoo menghela nafas sebelum memegang pintu kamar mandi khusus laki-laki itu. Iya tau setelah membuka ini dia akan melihat pemandangan yang tidak enak.

"Iya sayang, tentu saya aku lebih mencintaimu daripada si es Sunghoon itu. Aku hanya memanfaatkannya untuk karir ku dan masa depan kita."

Betapa kagetnya Sunoo begitu mendengar kalimat yang baru dilontarkan Yuna tadi.